55
akanmenyebabkan pula penurunan return saham sebesar 0,018 dengan asumsi variabel lain dianggap tetap.
5. Price to Book Value PBV memiliki arah hubungan yang negatif sebesar 0,019. Dengan asumsi setiap kenaikan Price to Book Value PBV sebesar 1
akan menyebabkan penurunan return saham sebesar 0,019. Dan sebaliknya, penurunan Price to Book Value PBV sebesar 1 akan menyebabkan
kenaikan return saham sebesar 0,019 dengan asumsi variabel lain dianggap tetap.
6. Ukuran perusahaan memiliki arah hubungan yang negatif sebesar 0,078. Dengan asumsi setiap kenaikan ukuran perusahaan sebesar 1 akan
menyebabkan penurunan return saham sebesar 0,078. Dan sebaliknya, penurunanukuran perusahaan sebesar 1 akan menyebabkan kenaikan return
saham sebesar 0,078 dengan asumsi variabel lain dianggap tetap.
4.4.2 Uji Simultan F-test
Uji F dilakukan untuk mengetahui apakah variabel bebas memiliki pengaruh secara bersama-sama ataupun simultan terhadap variabel terikat,
apabila nilai signifikan yang diperoleh kurang dari 0,05.
56
Tabel 4.6 Hasil Uji F
ANOVA
b
Model Sum of Squares
Df Mean Square
F Sig.
1 Regression
9.928 5
1.986 4.635
.001
a
Residual 21.417
50 .428
Total 31.345
55 a. Predictors: Constant, UKURAN PERUSAHAAN, PBV, ROA, CR, DER
b. Dependent Variable: RETURN SAHAM
Sumber: Diolah dengan SPSS. H
6
: ROA X
1
, CR X
2
, DER X
3
, PBV X
4
, Ukuran Perusahaan X
5
berpengaruh terhadap return saham pada perusahaan tekstil yang
terdaftar di BEI.
Uji F pada tabel anova diperoleh nilai F sebesar 4,635 dan nilai signifikan sebesar 0,001 yaitu lebih kecil dari 0,05 sehingga dapat disimpulkan bahwa ROA X
1
, CR X
2
, DER X
3
, PBV X
4
, Ukuran Perusahaan X
5
berpengaruh signifikan secara bersama-sama terhadap return saham pada perusahaan tekstil yang terdaftar di
BEI, maka diterima karena didukung oleh data dan sesuai dengan ekspektasi
penelitian.
4.4.3 Uji Koefisien Determinasi
Uji koefisien determinasi R
2
dilakukan untuk menunjukkan seberapa besar presentase variasi variabel independen yang digunakan dalam model
mampu menjelaskan variasi variabel dependen.Nilai koefisien determinasi ini terletak diantara nol dan satu.
57
Tabel 4.7 Nilai Koefisien Determinasi
Model Summary
b
Model R
R Square Adjusted R Square
Std. Error of the Estimate
1 .563
a
.317 .248
.65448 a. Predictors: Constant, UKURAN PERUSAHAAN, PBV, ROA, CR, DER
b. Dependent Variable: RETURN SAHAM
Sumber: Diolah dengan SPSS. Tabel 4.7 menunjukkan bahwa terjadi korelasi atau hubungan yang
signifikan antara return on asset ROA, current asset CR, debt to equity ratio DER, price to book value PBV, dan ukuran perusahaan sebagai variabel
independen dan return saham sebagai variabel dependen. Hal ini terlihat dari nilai R sebesar 0,563atau 56,30 yang lebih besar dari 50. Nilai koefisien
determinasi R
2
diperoleh sebesar 0,317 yang berarti 31,70 variasi atau perubahan dalam return saham dapat dijelaskan oleh return on asset ROA,
current asset CR, debt to equity ratio DER, price to book value PBV, dan ukuran perusahaan. Sisanya sebesar 68,30 dijelaskan oleh variabel lain yang
tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
4.5 Pembahasan Hasil Penelitian