Agency Costs Penelitian Terdahulu Kerangka Konseptual

manajer yang kepemilikan sahamnya pada kepemilikan insider kurang dari seratus persen akan mendapat insentif dan kesempatan untuk melakukan tindakan yang menguntungkan bagi kepentingan dirinya serta mengesampingkan keuntungan pemilik lain. Insentif tersebut muncul karena manajer menikmati keuntungan nonfinansial dari tindakan pengambilan keputusan yang mengesampingkan pemaksimalan nilai, tanpa harus menanggung beban finansial yang mungkin muncul. Ketidakmampuan pemegang saham untuk melakukan tindakan pengawasan terhadap setiap tindakan yang dilakukan oleh pihak manajemen memunculkan celah bagi manajer untuk melakukan tindakan moral hazard. Oleh karena itu, Perbedaan kepentingan antara manajer dengan pemegang saham menyebabkan munculnya perbedaan preferensi antara manajer dan pemegang saham mengarah pada penggunaan beberapa mekanisme untuk menyelaraskan kepentingan kedua pihak tersebut yang mana salah satu mekanismenya ialah adanya kepemilikan insider atau insider ownership. Rumus kepemilikan insider atau insider ownership: INSIDER = Jumlah saham yang dimiliki komisaris dan direktur Total saham

2.4. Agency Costs

Menurut Dermawan 2007: 234 Agency Costs atau Biaya Keagenan adalah biaya yang timbul karena perusahaan menggunakan utang dan melibatkan hubungan antara pemilik perusahaan pemegang saham dan kreditor. Biaya keagenan ini mucul Universitas Sumatera Utara dari problem keagenan agency problem. Dalam mengatasi masalah keagenan, adanya kepemilikan saham oleh manajerial kepemilikan insider dapat digunakan untuk mengurangi agency cost.

2.5. Penelitian Terdahulu

Penelitian Evans 2008 menyimpulkan bahwa kepemilikan manajerial berhubungan positif terhadap return perusahaan dan berhubungan negatif terhadap turn over perusahaan serta tidak memiliki hubungan terhadap fund tax burden. Berdasarkan hasil penelitian Harjito 2006 disimpulkan bahwa hubungan saling mengganti antara kebijakan hutang, insider ownership dan kebijakan hutang dalam peranan pengawasan masalah agensi tidak sepenuhnya terjadi di Indonesia. Sementara itu penelitian yang dilakukan oleh Woelandari Oetami 2009 menyatakan bahwa terdapat hubungan positif antara kepemilikan unit penyertaan oleh manajer investasi dengan return sebelum dikenakan pajak pada reksa dana saham dan besarnya kepemilikan unit penyertaan manajer investasi berpengaruh pada dana yang diinvestasikan pada investasi jangka panjang serta terdapat hubungan antara kepemilikan unit penyertaan oleh manajer investasi dengan turn over reksa dana saham. Adapun perbedaan penelitian ini dengan penelitian-penelitian terdahulu ialah terletak pada periode yang digunakan dalam penelitian ini selama empat tahun, penelitian ini juga menggunakan sampel data yang lebih baru, serta pada penelitian Universitas Sumatera Utara ini fund tax cost yang digunakan ialah berfokus dengan mengukur besarnya beban pengenaan pajak pada nilai aktiva bersih.

2.6. Kerangka Konseptual

Berdasarkan penelitian-penelitian yang dilakukan sebelumnya terdapat beberapa penelitian yang membuktikan bahwa ada pengaruh dan ada yang tidak berpengaruh kepemilikan insider dengan fund return, fund turn over, dan fund tax cost. Fund return merupakan dasar perhitungan kinerja portofolio dalam bentuk imbal hasil return dan menjelaskan bagaimana return saham reksa dana dipengaruhi oleh besarnya kepemilikan unit penyertaan oleh manajer investasi. Semakin meningkatnya kepemilikan unit penyertaan oleh manajer investasi maka imbal hassil akan meningkat. Fund turn over merupakan jumlah kotor dari penjualan yang dibagi dengan seluruh asset reksa dana. Semakin tinggi perputaran portofolio maka akan semakin sering manajer investasi melakukan aktivitas trading. Fund tax cost adalah analisis untuk mengetahui sejauh mana pajak mempengaruhi pemilihan investasi oleh manajer investasi dan hubungannya dengan kepemilikan unit penyertaan dengan manajer investasi. Koefisien kepemilikan unit penyertaan manajer investasi yang negatif menunjukkan bahwa setiap peningkatan kepemilikan unit penyertaan oleh manajer investasi akan menyebabkan rasio dari Universitas Sumatera Utara investasi jangka panjang terhadap total keuntungan reksa dana mengalami penurunan dans sebaliknya. Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Analisis Kepemilikan Insider dengan Fund Return, Fund Turn Over, dan Fund Tax Cost Reksa Dana Saham Periode 2010-2013

2.7. Hipotesis Penelitian

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

3 37 114

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

0 0 11

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

0 0 2

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

0 0 9

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

0 0 30

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

0 0 4

Analisis Pengaruh Fund Longevity, Fund Cash Flow, dan Fund Size terhadap Kinerja Reksa Dana (Studi Kasus: Reksa Dana Saham yang Terdaftar di BAPEPAM Periode Tahun 2011-2014)

0 2 18

Analisis Hubungan Kepemilikan insider Dengan Fund Return, Fund Turn Over, dan Fund Tax Cost Reksa Dana Saham periode 2010-2013

0 0 16

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Pasar Modal - Analisis Hubungan Kepemilikan insider Dengan Fund Return, Fund Turn Over, dan Fund Tax Cost Reksa Dana Saham periode 2010-2013

0 0 23

ANALISIS HUBUNGAN KEPEMILIKAN INSIDER DENGAN FUND RETURN, FUND TURN OVER, DAN FUND TAX COST REKSA DANA

0 0 10