85 Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti
4. Agama Buddha merupakan agama antikekerasan
Dari awal perkembangan sampai sekarang, kurang lebih 2.600 tahun, perkembangan agama Buddha tidak pernah menyebabkan peperangan dan
pertumpahan darah. Hal demikian tidak lain karena Buddhisme mengakar kuat pada penganutnya.
Sumber: tauke-ikan.blogspot.com
Gambar 3.11 Kekerasan umat beragama
Amatilah Gambar 3.11. Setelah memperhatikan gambar tersebut, jawablah pertanyaan berikut:
1. Apa tanggapan kamu tentang gambar tersebut? 2. Jelaskan mengapa kekerasan mudah terjadi di mana-mana?
3. Jelaskan bagaimana cara mengurangi kekerasan?
5. Agama Buddha mengajarkan hukum sebab dan akibat.
Prinsip sebab dan akibat adalah suatu kondisi yang pada mulanya sebagai akibat yang akan menjadi sebab dari kondisi yang lain, dan seterusnya seperti mata
rantai yang muncul tanpa alasan. Hal ini terjadi pada fenomena alam, kehidupan manusia, kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi, serta segala sesuatu yang
berkondisi.
Bu ku
K. 13
H asi
l R evi
si
86 Kelas X SMASMK
Penanaman Nilai
Tuliskan perilaku memilih agama yang kalian lakukan. Mengapa, membeda- bedakan agama lain menurutmu tidak baik? Apakah kamu merasa bangga ketika
memilih agama Buddha sebagai agama yang dianut? Berikan alasanmu Jelaskan isi cerita kalama sutta serta berikan pula pokok pikiran yang terkandung di
dalamnya
Releksi
Pelajari dan analisis bagaimana memilih agama dan manfaat apa saja yang kalian dapatkan dari agama
Rangkuman
1. Agama awal yang masuk ke Indonesia adalah Hindu dan Buddha, kemudian Islam, Kristen, yang kemungkinan juga masuk Konfusianisme dan Taoisme di
sela-sela masuknya pengaruh agama-agama tersebut. Negara Indonesia adalah negara yang berasaskan Pancasila dan bukan negara agama.
2. Ajaran keyakinan dan kemoralan inilah yang dijadikan manusia sebagai landasan dalam segala bentuk aktivitas, sikap, pandangan, dan pegangan
hidup. Setiap agama juga mengajarkan ibadah atau ritual sebagai bentuk bakti manusia kepada agama dan Tuhan-Nya.
3. Kalama Sutta menjelaskan untuk tidak menerima sesuatu apabila didasarkan pada sesuatu sudah menjadi tradisi, sudah lama ada, atau sudah sering
didengar….” 4. Beberapa karateristik agama Buddha adalah tidak membedakan kasta,
mengembangkan cinta kasih universal, antikekerasan, tidak memaksakan kehendak.
Penilaian Afektif
Bacalah pernyataan di bawah ini, kemudian isilah kolom kegiatan, alasan, dan konsekuensi pada Tabel 1.3. Jawablah sesuai dengan sikap dan perilakumu.
Bu ku
K. 13
H asi
l R evi
si