BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Hasil Penelitian Terdahulu
Hasil penelitiaan terdahulu yang berkaitan dengan permasalahan yang sedang dibahas dalam skripsi ini pernah dilakukan oleh :
1. Zainudin 1999
a. Judul:
”Manfaat Rasio Keuangan dalam Memprediksi Pertumbuhan Laba : Suatu Studi Empiris pada Perusahaan Perbankan yang
terdaftar di Bursa Efek Jakarta” b.
Rumusan Masalah : Apakah Rasio keuangan Capital, Assets, Earnings, dan
Liqudity mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan perbankan ?
c. Hipotesis
1 Diduga pertumbuhan rasio keuangan Capital, Assets, Earnings,
dan Liquidity tidak berpengaruh secara signifikan terhadap pertumbuhan laba perusahaan perbankan.
2 Diduga kekuatan prediksi rasio keuangan Capital, Assets,
Earnings, dan Liqudity tidak akan berbeda untuk periode dua
tahun kedepan dibandingkan periode satu tahun kedepan. d.
Kesimpulan 1
Hasil analisis menunjukkan bahwa Construct rasio keuangan Capital, Assets, Earnings
, dan Liqudity signifikan dalam
9
memprediksi pertumbuhan laba pada perusahaan perbankan untuk periode satu tahun kedepan, dibandingkan untuk periode
dua tahun kedepan. 2
Hasil analisis regresi menunjukkan bahwa rasio keuangan Capital, Assets, Earnings, dan Liquidity tidak signifikan dalam
memprediksi pertumbuhan laba perusahaan perbankan untuk periode satu tahun kedepan maupun dua tahun tahun kedepan.
2. Meythi 2005
a. Judul :
“Rasio Keuangan Yang Paling Baik Untuk Memprediksi Laba : Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar Di
Bursa Efek Jakarta” b.
Rumusan Masalah : Rasio keuangan mana yang paling baik untuk memprediksi
pertumbuhan laba ? c.
Hipotesis 1
Diduga Current Ratio CR mempunyai pengaruh paling baik untuk memprediksi pertumbuhan laba.
2 Diduga Quick Ratio QR mempunyai pengaruh paling baik
untuk memprediksi pertumbuhan laba. 3
Diduga Debt Ratio DR mempunyai pengaruh paling baik untuk memprediksi pertumbuhan laba.
4 Diduga Equity to Total Assets ETA mempunyai pengaruh
paling baik untuk memprediksi pertumbuhan laba.
10
5 Diduga Equity to Total Liabilities ETL mempunyai pengaruh
paling baik untuk memprediksi laba. 6
Diduga Equity to Fied Assets EFA mempunyai pengaruh paling baik untuk memprediksi pertumbuhan laba.
7 Diduga Profit Margin PM mempunyai pengaruh paling baik
untuk memprediksi laba. 8
Diduga Return On Assets ROA mempunyai pengaruh baik untuk memprediksi pertumbuhan laba.
9 Diduga Return On Equity ROE mempunyai pengaruh paling
baik untuk memprediksi laba. 10
Diduga Inventory Turnover ITO mempunyai pengaruh paling baik untuk memprediksi laba.
11 Diduga Average Collevtion Periode ACP mempunyai
pengaruh paling baik untuk memprediksi laba. 12
Diduga Fied Assets Turnover FAT mempunyai pengaruh paling baik untuk memprediksi laba.
13 Diduga Total Assets Turnover TAT mempunyai pengaruh
paling baik untuk memprediksi laba. 14
Diduga Profit Growth PG mempunyai pengaruh paling baik untuk memprediksi pertumbuhan laba.
d. Kesimpulan
1 Dari hasil perhitungan Rotated Component Matrix dapat
disimpulkan bahwa untuk semua rasio keuangan yaitu Current Ratio
CR, Quick Ratio QR, Debt Ratio DR, Equity to Total
11
Assets ETA, Equity to Total Liabilities ETL, Equity to fied
Assets EFA, Profit Margin PM, Return On Assets ROA,
Return On Equity ROE, Inventory Turnover ITO, Average
Collection Period ACP, Fied Assets Turnover FAT, Total
Assets Turnover TAT, Profit Growth PG, menunjukkan
bahwa Return On Assets ROA yang paling baik dalam memprediksi pertumbuhan laba perusahaan manufaktur Sektor
basic and chemical untuk periode 2000-2003.
3. Ivon Dwi Raharjo 2005