159 Teknologi Dasar Otomotif
bahan yang akan dicetak baik sifat penuangannya maupun ukuran benda yang akan dibentuk dalam penuangan ini dimana semakin besar benda tuangan
maka tekanan yang disebut tekanan metallostatic akan semakin besar dimana cetakan maupun teras harus memiliki kestabilan mekanis yang
terandalkan. Beberapa jenis bahan cetakan dan teras yang sering digunakan antara lain :
a. Pasir tanah liat
Pasir tanah liat ialah pasir yang komposisinya terdiri atas campuran pasir- kwarsa dengan tanah liat yang berfungsi sebagai pengikat. Pasir tanah liat ini
dapat dibedakan menjadi dua macam menurut cara pemakaiannya yaitu : Pasir kering yaitu jenis pasir tanah liat dimana setelah dibentuk
menjadi cetakan harus dikeringkan terlebih dahulu. Pasir ini sangat cocok digunakan untuk pengecoran benda-benda yang kecil maupun
yang besar. Pasir basah ialah jenis pasir tanah liat yang telah dibentuk menjadi
cetakan tidak perlu dilakukan pengeringan atau. Pasir ini
hanya digunakan untuk pengecoran benda-benda yang kecil. Dalam proses pembentukan bahan cetakan Pasir cetakan dicampur dengan
bubuk batu bara untuk menhindari terbakarnya butiran pasir ini terutama bagian yang berhubungan langsung dengan sumber panas dan pengerjaan lanjutan
atau penyelesaian setelah cetakan ini terbentuk, permukaan bentuk benda kerja diperhalus dengan cara memolesnya dengan larutan graphite atau yang
disebut penghitaman dan digunakan pada cetakan yang menggunakan pasir kering. Tetapi untuk cetakan yang pasir basah biasanya penghitaman
diberikan dengan menyemprotkan tepung batu bara tersebut, melalui proses ini juga akan diperoleh benda tuangan yang memilki permukaan yang halus.
Dalam keadaan padat cetakan ini juga harus porous sehinga dapat membuang gas yang terbentuk akibat pemanasan, untuk tujuan ini biasanya dimasukan
jerami.
b. Pasir minyak
Pasir minyak ialah pasir kwarsa yang dalam pemakaiannya dicampur dengan minyak sebagai bahan pengikatnya, sifatnya yang sangat baik dan cocok
Di unduh dari : Bukupaket.com
160 Teknologi Dasar Otomotif
digunakan dalam pembuatan teras baik ukuran kecil maupun besar, setelah pembentukan, teras dikeringkan dan dipoles dengan
cairan serbuk batu bara. Teras dengan bahan pasir minyak ini dimana pengikatnya adalah minyak setelah penuangan minyak akan terbakar sehingga
teras mudah untuk dikeluarkan.
c. Pasir dammar buatan Resinoid