Menentukan Arah Gaya Menentukan titik tangkap gaya Memindahkan Gaya Menyusun Gaya

9 Teknologi Dasar Otomotif

1. Menentukan Arah Gaya

Arah gaya dapat digambarkan sebagai tanda panah. Arah tanda panah tersebut sebagai arah gaya itu bekerja. Misalnya, sebuah gaya F bekerja ke kanan maka tanda panah tersebut dilukiskan di sebelah kanan dari garis gaya. Bila gaya F bekerja ke bawah maka tanda panah dilukiskan di bagian bawah menghadap ke bawah dari garis gaya.

2. Menentukan titik tangkap gaya

Apabila suatu benda ditarik kekanan oleh sebuah gaya F yang bekerja pada titik A, maka titik A tersebut dinamakan titik tangkap gaya. Titik tangkap adalah titik tempat sebuah gaya mulai bekerja. Titik A adalah titik tangkap Gaya F yang arahnya ke kanan. Contoh latihan soal. Lukislah sebuah vektor AB yang besarnya 100 N clan arahnya ke kiri Penyelesaian: Digunakan skala gaya 1 cm = 50 N maka pada sebuah garis lurus mendatar diukur panjangnya 100 : 50 = 2 cm panjang garis AB 2 cm. Titik A di ujung kanan adalah titik tangkap gaya dan tanda panah di ujung kiri adalah gerak gaya lihat gambar.

3. Memindahkan Gaya

Memindahkan gaya F di sepanjang garis kerjanya Sebuah gaya F dapat dipindahkan digeser tempatnya di sepanjang garis kerjanya, tanpa mengurangi pengaruh gaya tersebut pada benda. Di unduh dari : Bukupaket.com 10 Teknologi Dasar Otomotif Misalnya, kita menarik sebuah benda dengan seutas tali berat tali dibaikan dengan gaya sebesar F maka apakah tali itu ditambatkan pada titik A atau ditambatkan pada B, hasilnya akan tetap lihat gambar.

4. Menyusun Gaya

Apabila pada sebuah benda bekerja beberapa buah gaya sistem gaya maka sistem gaya itu dapat diganti dengan sebuah gaya lain yang pengaruhnya sama terhadap benda tersebut, seperti pada sistem gaya pertama. Kedua sistem gaya tersebut dinamakan ekuivalen. Dengan demikian sebuah gaya lain itu menggantikan sistem gaya yang pertama. Gaya yang menggantikan beberapa buah gaya disebut gaya pengganti atau gaya hasil yang juga sering dikatakan sebagai resultan R. Gayagaya yang digantikan disebut komponen. Mengganti beberapa buah gaya menjadi sebuah gaya R disebut menyusun gaya. Menyusun gaya dapat dilakukan dengan dua cara yaitu secara grafis melukis dan secara analitis menghitung.

a. Menyusun Gaya secara Grafis