Menerima receiving. Menerima diartikan bahwa orang atau subjek mau Menghargai valuing. Menghargai diartikan subjek atau seseorang Praktik terpimpin guided response. Apabila subjek atau seseorang telah

17 merupakan tindakan reaksi terbuka atau aktivitas, akan tetapi merupakan predisposisi perilaku tindakan atau reaksi tertutup Fitriani, 2011. Menurut Notoatmodjo 2010 sikap juga mempunyai tingkat-tingkat berdasarkan intensitasnya sebagai berikut:

a. Menerima receiving. Menerima diartikan bahwa orang atau subjek mau

menerima stimulus yang diberikan. b. Menanggapi responding. Menanggapi diartikan memberikan jawaban atau tanggapan terhadap pertanyaan atau objek yang dihadapi.

c. Menghargai valuing. Menghargai diartikan subjek atau seseorang

memberikan nilai yang positif terhadap objek atau stimulus, dalam arti membahasnya dengan orang lain, bahkan mengajak atau mempengaruhi atau menganjurkan orang lain merespons. d. Bertanggung jawab responsible. Sikap yang paling tinggi tingkatannya adalah bertanggung jawab terhadap apa yang telah diyakininya. Seseorang yang telah mengambil sikap tertentu berdasarkan keyakinannya, dia harus berani mengambil risiko bila ada orang lain yang mencemoohkan atau adanya risiko lain. 3. Tindakan practice Tindakan adalah suatu cara untuk mengaplikasikan atau mempraktekan apa yang telah diketahui setelah mengadakan penilaian atau pendapat terhadap rangsangan yang diterima. Dalam praktek kesehatan, tindakan dapat berhubungan dengan penyakit pencegahan dan penyembuhan, pemeliharaan dan peningkatan kesehatan, serta praktek kesehatan lingkungan Fitriani, 2011. 18 Menurut Notoatmodjo 1993, terbentuknya tindakan pada dasarnya dimulai dengan domain pengetahuan terlebih dahulu, kemudian terbentuk respon batin sikap terhadap objek yang diketahui. Namun, seseorang juga dapat bertindak atau berperilaku baru tanpa terlebih dahulu mengetahui makna dari stimulus yang diterimanya. Menurut Notoatmodjo 2010 tindakan dapat dibedakan menjadi 3 tingkatan menurut kualitasnya, yakni:

a. Praktik terpimpin guided response. Apabila subjek atau seseorang telah

melakukan sesuatu tetapi masih tergantung pada tuntutan atau menggunakan panduan b. Praktik secara mekanisme mechanism. Apabila subjek atau seseorang telah melakukan atau mempraktikkan sesuatu hal secara otomatis maka disebut praktik atau tindakan mekanis. c. Adopsi adoption. Adopsi adalah suatu tindakan atau praktik yang sudah berkembang. Artinya apa yang dilakukan tidak sekadar rutinitas atau mekanisme saja, tetapi sudah dilakukan tindakan yang berkualitas. Gambar 4. Skema hubungan pengetahuan, sikap dan tindakan STIMULUS rangsangan PROSES STIMULUS REAKSI TERBUKA tindakan REAKSI TERTUTUP pengetahuan dan sikap 19 Dari skema dapat dijelaskan bahwa perilaku terjadi diawali dengan adanya rangsangan berupa pengalaman-pengalaman seseorang serta faktor-faktor di luar orang tersebut lingkungan baik fisik maupun nonfisik. Kemudian pengalaman dan lingkungan tersebut, akan menjadi dasar dan mendorong seseorang untuk bertindak atau juga dapat menjadi pengetahuan dan menimbulkan respon sikap seseorang yang diyakini sehingga akhirnya dapat menjadi respon tindakan Notoatmodjo,2010.

D. Keterangan Empiris

Penelitian ini diharapkan dapat menggambarkan pengetahuan, sikap dan tindakan masyarakat Desa Dieng Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah dalam menggunakan obat untuk pengobatan mandiri.

Dokumen yang terkait

KAJIAN POLA PERTANIAN DAN UPAYA KONSERVASI DI DATARAN TINGGI DIENG KECAMATAN KEJAJAR KABUPATEN WONOSOBO

2 13 57

Faktor faktor yang Mempengaruhi Rendahnya Tingkat Pendidikan Masyarakat di Desa Dieng Wetan Kecamatan Kejajar Wonosobo

4 22 100

Pembelajaran Sosial (Social Lesson Learning) dalam Program Rehabilitasi Hutan dan Lahan Di Kawasan Pegunungan Dieng (Kasus di Kecamatan Kejajar, Kabupaten Wonosobo, Propinsi Jawa Tengah)

1 32 103

Pola dan motivasi penggunaan obat tradisional untuk pengobatan mandiri di kalangan masyarakat desa Dieng Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah.

3 15 97

Pola dan motivasi penggunaan obat untuk pengobatan mandiri di kalangan masyarakat Desa Dieng Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonoso Jawa Tengah.

0 13 111

Kajian pengetahuan, sikap dan tindakan penggunaan obat tradisional untuk pengobatan mandiri di kalangan masyarakat Desa Dieng Kecamatan Kejajar Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah.

8 19 105

MAKNA SIMBOLIK RUWATAN CUKUR RAMBUT GEMBEL DI DESA DIENG KEJAJAR WONOSOBO

0 0 14

Hubungan antara karakteristik sosio-demografi terhadap tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan penggunaan antibiotika tanpa resep di kalangan masyarakat Desa Bantir, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah - USD Repository

0 0 165

Hubungan pengetahuan dan sikap mengenai obat tradisional dan obat modern dengan tindakan pemilihan obat untuk pengobatan mandiri di kalangan masyarakat Desa Bantir, Kecamatan Candiroto, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah - USD Repository

0 5 142

Hubungan antara pengetahuan dan sikap mengenai obat tradisional dan obat modern terhadap tindakan pemilihan obat pada pengobatan mandiri di kalangan mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 3 139