Operasional Variabel Bagan Operasional Variabel Kosep

46 http:h0404055.wordpress.com20100405inti-plasma-pir-trans-dan- kkpa-perkebunan-kelapa-sawit. 4. Kebun Plasma adalah areal wilayah plasma yang dibangun oleh perusahaan Inti dengan tanaman perkebunan. http:h0404055.wordpress.com20100405inti-plasma-pir-trans-dan- kkpa-perkebunan-kelapa-sawit. 5. Petani Plasma adalah adalah petani yang memiliki lahan kebun plasma dan terdaftar sebagai anggota KUD. http:webcache.googleusercontent.com 6. Pengembangan adalah upaya mengembangkan suatu kondisi masyarakat secara berkelanjutan dan aktif berdasarkan prinsip-prinsip keadilan sosial dan saling menghargai. 7. Kemandirian adalah kemampuan untuk melakukan kegiatan atau tugas sehari-hari sesuai dengan tahapan perkembangan dan kapasitasnya. 8. Mutualisme adalah hubungan sesama makhluk hidup yang saling menguntungkan kedua pihak. http:id.wikipedia.orgwikiSimbiosis

2.8 Operasional Variabel

Operasional Variabel digunakan untuk melihat variabel-variabel yang menjadi kajian penelitian. Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pembangunan sistem kebun plasma yang mempengaruhi pengembangan kemandirian petani kelapa sawit. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemandirian petani kelapa sawit binaan PTPN VI Jambi. Defenisi operasional adalah spesifikasi kegiatan peneliti dalam mengukur atau memanipulasi variabel. Defenisi operasional memberikan batasan atau arti Universitas Sumatera Utara 47 suatu variabel dengan merinci hal yang harus dikerjakan peneliti untuk mengukur variabel tersebut Sarwono, 2006 : 12. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini adalah : 1. Variabel Bebas X Variabel bebas sebagai pengaruh atau penyebab dari variabel lain. Variabel bebas merupakan variabel yang diukur, dimanipulasi, atau dipilih oleh peneliti untuk menentukan hubungannya dengan suatu gejala yang di observasi Sarwono, 2006 : 54. Variabel dalam penelitian ini adalah sistem kebun inti- plasma. Adapun yang menjadi indikator variabel bebas dalam penelitian ini, yaitu: 1. Manajemen X1 2. Permodalan X2 3. Pembinaan dan pengembangan SDM X3 4. Teknologi X4 5. Pemasaran X5 2. Variabel Terikat Y Variabel terikat adalah akibat dari variabel yang mendahuluinya, Variabel terikat adalah variabel yang memberikan reaksi jika dihubungkan dengan variabel bebas. Variabel terikat adalah variabel yang variabelnya diamati dan diukur untuk menentukan pengaruh yang disebabkan oleh variabel bebas Sarwono, 2006 : 54. Variabel terikat dalam penelitian ini adalah kemandirian petani plasma kelapa sawit binaan PTPN VI Jambi. Universitas Sumatera Utara 48 Adapun yang menjadi indikator variabel terikat dalam penelitian ini, yaitu: 1. Kemandirian teknis Y1 2. Kemandirian sosial dan budaya Y2 3. Kemandirian keuangan Y3 4. Kemandirian kelompok Y4 Variabel Bebas X Variabel Terikat Y

2.9 Bagan Operasional Variabel Kosep

Variabel X Indikator Sistem Kebun Inti- Plasma Manajemen 1. Bantuan penyusunan studi kelayakan 2. Sistem Prosedur, Organisasi dan manajemen 3. Menyediakan tenaga konsultan dan advisor Permodalan 1. Pemberian informasi sumber-sumber kredit Kemandirian Petani Kelapa Sawit - Kemandirian Teknis -Kemandirian Sosial -Kemandirian Keuangan -Kemandirian Keuangan Sistem Kebun Inti-plasma -Manajemen -Permodalan -Pembinaan SDM -Teknologi -Pemasaran Universitas Sumatera Utara 49 2. Tata cara pengajuan penjaminan dari berbagai sumber lembaga penjaminan 3. Mediator terhadap sumber-sumber pembiayaan 4. Informasi dan tata cara penyertaan modal 5. membantu akses permodalan Pembinaan dan Pengembangan SDM 1. Pendidikandan pelatihan 2. Magang 3. Studi banding 4. Konsultasi Teknologi 1. Membantu perbaikan, inovasi dan ahli teknologi pada penanaman dan pemeliharaan kebun sawit Universitas Sumatera Utara 50 2. Membantu Pengadaan sarana dan prasarana produksi sebagai unit percontohan 3. Membantu perbaikan sistem produksi dan kontrol kualitas 4. Membantu pengembangan desain dan rekayasa produk 5. Membantu meningkatkan efesiensi pengadaan bahan baku Pemasaran 1. Membantu akses pasar 2. Memberikan bantuan informasi pasar 3. Memberikan bantuan promosi 4. Mengembangkan jaringan usaha Universitas Sumatera Utara 51 5. Membantu melakukan identifikasi pasar dan perilaku konsumen 6. Membantu peningkatan mutu produk dan nilai tambah Kemandirian Petani Variabel Y Indikator Kemandirian Teknis Pengajaran pengembangan kemampuan pertanian dalam : 1. Penamaman 2. Pemupukan dengan komposisi yang sesuai 3. Pemeliharaan tanaman Kemandirian Sosial dan Budaya 1. Mampu mendorong kebersamaan petani untuk bercocok Universitas Sumatera Utara 52 tanam 2. Mampu saling bergotong royong Kemandirian Keuangan 1. Mampu membentuk koperasi dengan modal petani dan memanajemennya sendiri 2. Mampu memanajemen keuangan rumah tangga secara mandiri Kemandirian Kelompok 1. Mampu membentuk kelompok dan asosiasipetani 2. Kelompok aktif dan mampu berdiskusi mengenai masalah tanaman dan masalah yang dihadapi anggota kelompok Universitas Sumatera Utara 53 3. Berbagi informasi antar anggota kelompok Universitas Sumatera Utara 54

BAB III METODE PENELITIAN

Dokumen yang terkait

Perneliharaan Tanarnan Kelapa Sawit (Elaeis guineensis Jacq.) Menghasilkan di Kebun lnti dan Plasma PIR Trans Sei Tungkal PT Agrowiyana, Jambi

0 11 89

Faktor–Faktor yang Berhubungan dengan Produktivitas Kerja Petani Kebun Plasma Kelapa Sawit (Studi Kasus Kebun Plasma PTP. Mitra Ogan, Kecamatan Peninjauan, Sumatra Selatan)

1 10 96

PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT SEBELUM PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT SEBELUM DAN SESUDAH MENJADI PETANI PLASMA ( Studi Kasus : Pada Petani Perkebunan Plasma, PT. Perkebunan Nusantara XIII ( Persero ), Kebun Gunung Emas, Provinsi Kalimantan Barat, Tah

0 8 24

PENDAHULUAN PENDAPATAN PETANI KELAPA SAWIT SEBELUM DAN SESUDAH MENJADI PETANI PLASMA ( Studi Kasus : Pada Petani Perkebunan Plasma, PT. Perkebunan Nusantara XIII ( Persero ), Kebun Gunung Emas, Provinsi Kalimantan Barat, Tahun 2009 ).

0 4 25

Analisa Perbandingan Keuntungan Antara Petani Kelapa Sawit (Elaeis guineensis J.) Kebun Plasma dengan Kebun Rakyat Di Kenagarian Manggopoh Kecamatan Lubuk Basung Kabupaten Agam.

0 0 6

Analisis Regresi Data Panel Pada Pemodelan Produksi Panen Kelapa Sawit Di Kebun Sawit Plasma Kampung Buatan Baru

0 0 12

Perilaku Rumah Tangga Petani Plasma Kelapa Sawit

0 6 238

BAB II KERANGKA TEORI 2.1 Teori Fungsionalisme Struktural Robert Merton - Sistem Kebun Plasma Dalam Pengembangan Kemandirian Petani Plasma Kelapa Sawit Di Kebun Bunut Unit X Sungai Bahar Jambi

0 0 30

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Sistem Kebun Plasma Dalam Pengembangan Kemandirian Petani Plasma Kelapa Sawit Di Kebun Bunut Unit X Sungai Bahar Jambi

0 0 13

KAJIAN KEMAMPUAN EKONOMI PETANI DALAM PELAKSANAAN PEREMAJAAN KEBUN KELAPA SAWIT DI KECAMATAN SUNGAI BAHAR KABUPATEN MUARO JAMBI

0 1 18