Mineral Besi Keberadaan Besi di dalam tanaman bayam

anak dan para ibu yang sedang hamil. Di dalam daun bayam terdapat cukup banyak kandungan protein, mineral, kalsium, zat besi dan vitamin yang dibutuhkan oleh tubuh manusia. Kandungan vitamin A dalam daun bayam berguna untuk memberikan ketahanan tubuh dalam menanggulangi penyakit mata, sakit pernafasan, kesehatan kulit dan selaput lendir. Kandungan vitamin B dapat mencegah penyakit beri-beri, memperkuat syaraf dan melenturkan otot rahim, sehingga dianjurkan bagi ibu yang sedang hamil untuk memudahkan persalinan nya. Vitamin C sangat membantu menyembuhkan sariawan atau gusi berdarah. Zat besi dapat mencegah penyakit anemia dan sakit kuning serta memperkuat tulang dan gigi. Manfaat lain dari bayam yaitu akarnya dapat menjadi obat untuk menghilangkan panas antipiretik, meluruhkan kencing diuretik, menghilangkan racun antitoksik, menyembuhkan bengkak, obat diare dan membersihkan darah Bandini dan Nurudin, 2001.

2.2 Mineral

Mineral merupakan bagian dari tubuh dan memegang peranan penting dalam pemeliharaan fungsi tubuh, baik pada tingkat sel, jaringan, organ maupun fungsi tubuh secara keseluruhan. Mineral digolongkan ke dalam mineral makro dan mineral mikro. Mineral makro adalah mineral yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah lebih dari 100 mg sehari, sedangkan mineral mikro dibutuhkan kurang dari 100 mg sehari Almatsier, 2004. Mineral merupakan unsur essensial bagi fungsi normal sebagian enzim. Mineral merupakan konstituen tulang dan gigi, yang memberikan kekuatan kepada jaringan misalnya Fe, P dan Mg. Tubuh tidak mampu mensintesa mineral 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD sehingga unsur-unsur ini harus disediakan lewat makanan Budianto, 2009.

2.3 Besi

Besi yang murni adalah logam berwarna putih perak, melebur pada 1535 o C Svehla, 1979. Sumber zat besi diantaranya adalah telur, daging, ikan, tepung, gandum, roti, sayuran hijau, hati, bayam, kacang-kacangan, kentang dan jagung. Fungsi besi diantaranya adalah: - untuk pembentukan hemoglobin baru - untuk mengimbangi sejumlah kecil zat besi yang secara konstan di keluarkan tubuh terutama lewat urine ,feses dan keringat Kebutuhan akan zat besi untuk berbagai jenis kelamin dan golongan usia adalah sebagai berikut: - untuk laki-laki dewasa 10 mghari - wanita yang mengalami haid 12 mghari - anak-anak 8-15 mghari zat besi yang tidak mencukupi bagi pembentukan sel darah, akan mengakibatkan anemia, menurunkan kekebalan tubuh, sehingga sangat peka terhadap serangan penyakit Budianto, 2009.

2.4 Keberadaan Besi di dalam tanaman bayam

Besi Fe merupakan unsur mikro yang di serap dari dalam tanah. Besi berfungsi sebagai kofaktor dalam pembentukan klorofil, protein dan berperan 8QLYHUVLWDV6 XPDWHUD8WDUD dalam perkembangan kloroplas dengan cara mengaktifkan enzim sitokrom, katalase, peroksidase sehingga ada kolerasi antara ketersediaan besi dengan kadar klorofil dalam tanaman. Kekurangan besi menyebabkan terhambatnya pembentukan klorofil, sehingga produksi klorofil berkurang Rosmarkam dan Yuwono, 2002. Defisiensi besi pada tanaman akan terlihat pada daun berwarna hijau pucat klorosis Winarso, 2005.

2.5 Analisis Kuantitatif Besi