Visi dan Misi Struktur Organisasi Struktur Organisasi PT. PP London Sumatra Tbk, kebun Bah Lias Kabupaten Simalungun Uraian Tugas Pokok

4.1.1.2. Visi dan Misi

Adapun tujuan perusahaan PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk adalah menjadi perusahaan terbaik dan menghasilkan keuntungan yang sebelumnya telah ditargetkan. Visi dan misi perusahaan adalah menjadi perusahaan agroindustri berbasis perkebunan kelas dunia, dengan mengembangkan usaha tanaman komoditas yang menguntungkan dan berkesinambungan bagi pemangku kepentingan melalui produksi primer berstandar internasional, dan aktivitas sekunder yang memiliki nilai tambah.

4.1.1.3 Struktur Organisasi

Dalam menjalankan fungsi dan tugas masing-masing serta mempelancar aktivitas arus kerja perusahaan maka diperlukan struktur organisasi yang jelas dalam menggambarkan departemen-departemen yang dapat membantu pimpinan dalam mencapai suatu tujuan serta dapat mengetahui posisi, tugas dan wewenang setiap departemen dan bagaimana sebenarnya hubungan antara departemen-departemen tersebut. Bentuk struktur organisasi pada PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun adalah struktur organisasi garis atau line organization yang menggambarkan pembagian tugas, fungsi, tanggung jawab serta wewenang didalam perusahaan. Universitas Sumatera Utara

4.1.1.3. Struktur Organisasi PT. PP London Sumatra Tbk, kebun Bah Lias Kabupaten Simalungun

Gambar 4.1.Struktur Organisasi Sumber: Bagian Administrasi PT. PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Kabupaten Simalungun. Director Of Research Dr. S. P. C. Nelson Head of BLRS Genetic improvment Breeding Ir. Jajan Djuhjana Biotechnology Ir. Harry Ericson Seed Production Ir. Banda Ardiansyah Nst Technology transfer Ir. Lashot P. Sidabutar Agronomy Ir. Noto Edi Prabowo Manajemen Data Ir. Ahmad Subagio Administrasi Ir. Sudariyanto Head of BLRS Service Sekretaris Universitas Sumatera Utara

4.1.1.4. Uraian Tugas Pokok

Tugas dan tanggung jawab dari masing- masing bagian atau departemen pada PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dapat diketahui sebagai berikut :

1. Direktur Riset Director Research.

1 Mengadakan diskusi dan menemani para ahli dari konsultan perusahaan selama kunjungan ke perusahaan. 2 Mengontrol produksi bibit sawit, coklat, karet dan hasil pemeliharaan bibit unggul.

2. Pemulian Tanaman Breeding.

1 Secara keseluruhan bertanggung jawab untuk memperkenalkan dan mengembangkan agrobase sebagai alat untuk mengelola data penelitian PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 2 Manajemen dari semua percobaan pembibitan tanaman bekerja sama dengan perusahaan lain dan bahan tanam x pupuk percobaan. 3 Pengumpulan data dan verifikasi dari percobaan lapangan dan analisis sekelompok. 4 Untuk laporan hasil percobaan tahunan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 5 Produksi dokumentasi percobaan deskripsi, peta, dll 6 Mengusulkan percobaan baru untuk mencapai tujuan. 7 Untuk membantu pemulia senior untuk mengelola minyak kelapa sawit dan khususnya untuk mengambil tanggung jawab penuh untuk mengelola kelapa sawit, pengujian keturunan dan uji klon termasuk ciri-ciri novel. Universitas Sumatera Utara 8 Untuk memverifikasi kualitas data dari uji coba ini dan menganalisis percobaan setidaknya setiap tahun. 9 Membahas dan menyajikan hasil untuk pengunjung dan pada pertemuan- pertemuan penelitian. 3. 1 Bertanggung jawab untuk kegiatan kultur jaringan. Bioteknologi Biotechnology. 2 Memastikan standar yang ketat kontrol kualitas dipertahankan. 3 Melaporkan kemajuan dengan penelitian kultur jaringan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dan program produksi untuk laporan tahunan. 4 Bertanggung jawab untuk penelitian dalam kultur jaringan embriogenesis. 5 Untuk mengelola semua aspek penelitian untuk kultur jaringan kelapa sawit. 6 Untuk mendorong metode penanda molekuler untuk kemajuan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 7 Untuk tetap up-to-date dalam perkembangan teknologi DNA dan merekomendasikan bila ada perubahan. 8 Mengelola staf junior dan tenaga kerja untuk melakukan program kerja secara efektif.

4. Produksi Benih Seed Production.

1 Untuk memastikan diproduksinya benih berkualitas tertinggi di Sumatera dan memverifikasi bahwa tidak ada risiko benih palsu yang diproduksi. 2 Memastikan proses produksi telah sesuai ISO. 3 Menghasilkan laporan yang akurat dan disampaikan tepat waktu sesuai kesepakatan. Universitas Sumatera Utara 4 Perencanaan koordinasi produksi PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dari semua benih atau bibit dan untuk memastikan target produksi benih yang dicapai. 5 Untuk terus memverifikasi PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun adalah memberikan benih sah untuk pelanggan. 6 P 7 Untuk menilai kompetensi pekerja dan membantu petugas produksi benih dalam mengidentifikasi kebutuhan pelatihan. enghubung dengan petugas penjualan benih untuk memastikan bahwa kebutuhan pelanggan benih terpenuhi.

5. Agronomi Agronomy.

Untuk membantu peternak untuk mengelola semua percobaan genotipe x lingkungan tidak termasuk uji ganoderma di Indonesia dan memberikan saran kepada pelanggan agronomi benih PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station minyak. 1 Untuk mengelola semua aspek dari program minyak sawit PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun G x E di Indonesia desain eksperimen, penanaman, dll merekam. 2 Untuk memverifikasi kualitas data dari uji coba ini dan menganalisis percobaan setidaknya setiap tahun. 3 Berikut analisis untuk melaporkan hasilnya dalam laporan tahunan dan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun kepada mitra kolaboratif menafsirkan hasil dan mencapai kesimpulan. Pilih orang tua benih untuk lingkungan spesifik dan untuk pembibitan lebih lanjut. Universitas Sumatera Utara 4 Untuk menyajikan temuan Anda pada pertemuan-pertemuan penelitian PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun, untuk pengunjung dan kepada mitra kolaboratif. 5 Mengusulkan skema baru untuk mencapai peningkatan pemulian lebih lanjut dan ortets untuk kloning. 6 Mendiskusikan dan mempresentasikan hasil untuk pengunjung dan pada pertemuan-pertemuan penelitian. 6. Perlindungan Tanaman Crop Protection 1 Untuk mendorong metode penanda untuk kemajuan tujuan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 2 Untuk tetap up-to-date dalam perkembangan teknologi DNA dan bila sesuai merekomendasikan perubahan. 3 Untuk liase dengan penasihat ilmiah bioteknologi. 4 Produksi lembaran protokol eksperimental. 5 Laporan bulanan kemajuan produksi pekerjaan. 6 Mengelola staf junior dan tenaga kerja untuk melakukan program kerja secara efektif. 7 Laporan hasil laboratorium dan fot kemajuan laporan tahunan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 8 Memelihara semua peralatan laboratorium. 9 Memastikan pemesanan efisien peralatan dan bahan. 10 Memastikan bahwa laboratorium sesuai dengan standar lonsum tentang kesehatan dan keselamatan dan prosedur pencegahan dan respon yang tepat berada di tempat. Universitas Sumatera Utara

7. Dokumen Kontroler Statistik, Manajemen Data GIS

1 Untuk mengelola data PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dari semua percobaan yang disetujui. 2 Untuk memberikan saran petugas penelitian pada desain statistik percobaan. 3 Mengembangkan program komputer untuk memasukkan dan mengelola data. 4 Mengelola jaringan komputer PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 5 Mengelola pekerja Data bagian tersebut. 6 Memastikan bahwa catatan salinan komputer dari semua data dijaga dengan aman dan dapat diakses dengan mudah oleh staf PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. 7 Membantu petugas penelitian dalam mempersiapkan hasil untuk laporan tahunan PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dan publikasi lainnya. 8 Memverifikasi kualitas data sebelum analisis. membahas data anomali dengan petugas penelitian yang bertanggung jawab. 9 Memastikan virus scanning dan back up data dilakukan dengan prosedur yang disepakati. 10 Mengendalikan dokumentasi penangkaran percobaan. 8. Administrasi Administration Wewenang untuk mengelola pekerjaan administratif sebagaimana diuraikan di bawah tanggung jawab dan untuk bertanggung jawab atas pengeluaran biaya umum. Universitas Sumatera Utara 1 Membantu semua staf PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dengan masalah administrasi. 2 Memastikan prosedur pembelian adalah terorganisasi dengan baik. 3 Mengawasi produksi laporan bulanan menunjukkan kemajuan dengan perintah dan mengidentifikasi masalah.

9. Transfer Teknologi Technology Transfer.

1 Memberikan hasil penemuan kepada kebun PT. PP. London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun yang tersebar dibeberapa kota di Indonesia. 2 Menerapkan hasil penemuan pada masyarakat.

4.1.2 Karakteristik Responden

Responden dalam penelitian ini adalah karyawan di PT. PP London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. Karakteristik responden dideskripsikan berdasarkan usia, jenis kelamin, masa kerja, status pernikahan dan tingkat pendidikan.

4.1.2.1. Tabulasi Silang Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin, Usia dan Masa Kerja.

Karakteristik responden yang diperoleh dari hasil pengumpulan data melalui penyebaran kuesioner kepada karyawan di PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun yang dijadikan sebagai responden berdasarkan jenis kelamin, usia, dan masa kerja dapat dilihat pada Tabel 4.1: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.1 Karakteristik Responden Berdasarkan Jenis Kelamin, Usia dan Masa Kerja Jenis kelamin Usia Tahun Jumlah orang Persentase Masa kerja Jumlah orang Persentase Laki-laki 21-29 10 23,25 1-6 16 37,20 30-38 11 25,58 7-13 5 11,62 39-47 11 25,58 14-20 12 27,90 48-55 3 6,97 21-27 2 4,65 Jumlah 35 81,38 Jumlah 35 81,37 Perempuan 21-29 4 9,30 1-6 4 9,30 30-38 3 6,97 7-13 2 4,65 39-47 1 2,32 14-20 2 4,65 48-55 - - 21-27 - - Jumlah 8 18,59 Jumlah 8 18,6 Total 43 100 43 100 Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.1 Karakteristik responden berdasarkan jenis kelamin terlihat bahwa responden laki-laki sebanyak 35 orang 81,40 dan responden perempuan sebanyak 8 orang 18,60. Jenis kelamin mempengaruhi keputusan dalam memilih suatu pekerjaan. Hasil ini menunjukkan bahwa karyawan berjenis kelamin laki-laki sebagai proporsi yang lebih besar dibanding karyawan perempuan. Di karenakan pekerjaan pada PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun yang memproduksi tanaman primer yang bersifat operasional. Sedangkan, karakteristik responden yang dominan berdasarkan usia adalah berusia 21-29 dan responden berusia 30-38. Hal ini di karenakan karyawan berusia 21-29 yang direkrut adalah fresh graduate yang ingin menuangkan dan mengembangkan ilmu yang dimiliki dan menerapkan pada perusahaan, dan pada usia 30-38 karyawan telah memiliki pengalaman dalam bekerja dan untuk memperoleh jenjang karir yang lebih baik dan responden berdasarkan masa kerja, responden yang dominan yang memiliki masa kerja 1-6 tahun sebanyak 20 orang 46,51, masa kerja 7-13 tahun sebanyak 7 orang 16,27, masa kerja 14-20 sebanyak 14 orang 32,55 dan masa kerja 21-27 tahun sebanyak 2 orang 4,65, menunjukkan banyaknya Universitas Sumatera Utara karyawan baru yang direkrut oleh PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun, karena banyaknya karyawan yang mengundurkan diri dengan masa kerja yang lebih singkat. Sedangkan karyawan yang bertahan lebih lama bekerja diperusahaan, merupakan pekerja yang berhasil menyesuaikan dirinya dengan perusahaan dan pekerjaannya. 4.1.2.4. Karakteristik responden berdasarkan status pernikahan Karakteristik responden berdasarkan status pernikahan dapat dilihat pada Tabel 4.2: Tabel 4.2 Karakteristik Responden Berdasarkan Status Pernikahan No Status pernikahan Jumlah Responden orang Persentase 1. Menikah 36 83,72 2. Belum Menikah 7 16,72 Jumlah 43 100,00 Sumber: Hasil Penelitian 2012 Data Diolah Dari Tabel 4.2 diketahui bahwa responden yang dominan adalah responden karyawan yang telah menikah yakni sebesar 36 orang 83,72 dan responden yang belum menikah sebanyak 7 orang 16,72. Pada umumnya karyawan PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun yang telah menikah memiliki tanggung jawab keluarga hal ini menjadi alasan untuk tetap tinggal dan setia pada perusahaan dari pada karyawan yang belum menikah.

4.1.2.5. Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan

Karakteristik responden berdasarkan tingkat pendidikan dapat dilihat pada Tabel 4.3: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.3 Karakteristik Responden Berdasarkan Tingkat Pendidikan No Tingkat Pendidikan Jumlah Responden orang Persentase 1. Diploma D3 2 4,65 2. Sarjana S1 35 81,40 3. Master S2 6 13,95 Jumlah 43 100,00 Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Dari Tabel 4.3 diketahui bahwa tingkat pendidikan responden yang dominan adalah S1 yaitu sebanyak 35 orang 81,40. Responden yang memiliki pendidikan terakhir Diploma sebanyak 2 orang 4,65, responden yang berlatar pendidikan terakhir S2 sebanyak 6 orang 13,95. Secara umum tingkat pendidikan seseorang dapat mempengaruhi sikap, persepsi serta kemampuan dalam menyelesaikan pekerjaan secara efektif dan efisien. Dapat disimpulkan karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda-beda, dan didominasi oleh yang memiliki tingkat pendidikan yang tinggi yakni jenjang S1 karena pekerjaan ini membutuhkan keahlian, pengetahuan dan wawasan yang diperoleh dengan jenjang pendidikan yang tinggi.

4.1.3 Analisis Statistik Deskriptif

Analisis statistik deskriptif adalah analisis yang dilakukan untuk mendapatkan gambaran mengenai responden dalam penelitian ini, khususnya untuk mengetahui persepsi umum responden mengenai variabel-variabel yang diteliti. Analisis ini dilakukan dengan mengguakan analisis deskriptif, untuk menggambarkan persepsi responden atas item-item pertanyaan yang diajukan. Universitas Sumatera Utara

4.1.3.1 Hasil Penelitian Statistik Deskriptif Variabel Karakteristik Individu X

1 Analisis statistik deskriptif jawaban responden tentang variabel Karakteristik Individu didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan kepada responden. Variabel jawaban responden dapat dilihat pada Tabel 4.4: Tabel 4.4. Penjelasan Responden Atas Variabel Karakteristik Individu No. Pertanyaan Jawaban Responden SS S KS TS STS Jumlah Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh 1. Saya mampu menyelesaikan tugas yang diberikan oleh atasan. 24 56 17 40 2 5 43 100 2. Saya memiliki kemampuan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan keahlian tanpa bantuan orang lain. 13 30 10 23 15 35 5 12 43 100 3. Saya memiliki kemampuan analisis sesuai divisi penempatan kerja. 21 49 13 30 9 21 43 100 4. Saya mampu memberikan solusi terhadap penyelesaian pekerjaan. 1 2 13 30 21 49 8 19 43 100 5. Saya mampu mengoperasikan peralatan yang berhubungan dengan pekerjaan. 5 12 10 23 23 53 5 12 43 100 6. Saya termasuk orang yang mudah bersosialisasi dengan rekan kerja. 7 16 18 42 15 35 3 7 43 100 7. Saya menjalin komunikasi dengan unit kerja lainnya dalam menyelesaikan suatu pekerjaan. 31 72 9 21 2 5 1 2 43 100 8. Saya melakukan kerjasama dengan rekan kerja agar hasil yang dikerjakan baik. 33 77 10 23 43 100 9. Pekerjaan saya lakukan dengan penuh tanggung jawab. 22 51 19 44 2 5 43 100 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 4.4. Penjelasan Responden Atas Variabel Karakteristik Individu No. Pertanyaan Jawaban Responden SS S KS TS STS Jumlah Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh 10. Saya mampu bekerja dibawah tekanan. 7 10 15 35 16 37 5 12 43 100 11. Saya tidak mudah gugup, apabila berhadapan dengan hal-hal baru terutama dalam metode baru. 10 23 20 47 11 26 2 5 43 100 12. Saya cenderung ingin tahu akan hal-hal baru yang ada pada pekerjaan. 24 56 15 35 4 9 43 100 13. Saya orang yang terbuka apabila berkaitan dengan teknologi baru. 29 67 8 19 6 14 43 100 14. Rekan kerja bagi saya adalah tim untuk menyelesaikan tugas. 6 14 11 26 20 46 6 16 43 100 15. Pimpinan selalu memberikan contoh yang baik kepada bawahannya. 26 60 10 23 7 16 43 100 16. Bagi saya kesesuaiannya pekerjaan dengan keahlian sangat diperlukan dalam bekerja. 31 72 9 21 3 7 43 100 17. Saya mengutamakan ketelitian dalam bekerja. 29 67 9 21 5 12 43 100 18. Dalam mengambil keputusan saya memerlukan data, agar tepat dalam pengambilan keputusan. 26 60 14 33 3 7 43 100 19. Saya dapat membuat ide yang kompleks menjadi mudah dimengerti dengan menyusun suatu penjelasan yang berarti. 20 47 11 26 9 21 3 7 43 100 20. Saya tanggap terhadap setiap masalah yang terjadi dikantor. 4 9 15 35 21 49 3 7 43 100 21. Saya senang apabila ada karyawan baru yang bergabung kedalam perusahaan. 3 7 7 16 24 59 9 21 43 100 22. Saya membantu karyawan baru beradaptasi dengan perusahaan. 2 5 8 19 23 53 10 23 43 100 Sumber: Hasil penelitian, 2012 data diolah Universitas Sumatera Utara Penjelasan responden mengenai kemampuan menyelesaikan tugas yang diberikan oleh atasan, Kemampuan karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun bahwa mereka mampu melaksanakan tugas yang diberikan oleh atasan mereka baik secara individu maupun yang dilakukan dengan kerjasama mayoritas responden berjumlah 24 orang 56 menyatakan sangat setuju bahwa karyawan pada PT. PP London Sumatra Tbk, Kebun Bah Lias Research Station mampu menyelesaikan tugas dengan baik sesuai dengan job description, 17 orang 40 responden menyatakan setuju menyelesaikan tugas yang diberikan oleh atasan. sementara responden yang menyatakan kurang setuju berjumlah 2 orang 5 ada karyawan yang kadang mengalami kesulitan dalam menyelesaikan tugas yang diberikan oleh atasan. Penjelasan responden mengenai kemampuan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan keahlian tanpa bantuan orang lain, mayoritas responden yakni 13 orang 30 menyatakan sangat setuju, dan 10 orang 23 menyatakan setuju, bahwa mereka mampu menyelesaikan tugas sesuai dengan keahlian. Sementara responden yang menyatakan kurang setuju berjumlah 15 orang 35 dan responden yang menyatakan tidak setuju 5 orang 12 bahwa ada beberapa karyawan yang mengerjakan pekerjaan yang tidak sesuai dengan keahlian yang mereka miliki. Penjelasan responden mengenai memiliki kemampuan analisis sesuai divisi penempatan kerja, mayoritas responden berjumlah 21 orang 49 menyatakan sangat setuju dan mayoritas responden yang menjawab setuju berjumlah 13 orang 30, bahwa mereka harus memiliki kemampuan analisis yang baik agar hasil sesuai dengan yang ingin dicapai. Sementara responden yang berjumlah 9 orang 21 menyatakan Universitas Sumatera Utara kurang setuju karena ada beberapa divisi tidak memerlukan kemampuan analisis seperti divisi administrasi. Penjelasan responden mengenai kemampuan memberikan solusi terhadap penyelesaian pekerjaan, mayoritas responden yakni 13 orang 30 menyatakan setuju, dan 1 orang 2 menyatakan sangat setuju. karyawan harus mampu memberikan solusi apabila terjadi masalah dengan pekerjaannya, sementara responden yang berjumlah 21 orang 49 menyatakan kurang setuju dan responden yang berjumlah 8 19 menyatakan tidak setuju. Karena ada beberapa karyawan merasa dia belum mampu memberikan solusi yang tepat bagi pekerjaannya. Penjelasan responden mengenai kemampuan mengoperasikan peralatan yang berhubungan dengan pekerjaan, mayoritas responden berjumlah 10 orang 23 menjawab setuju dan 5 orang 12 responden menjawab sangat setuju bahwa mereka harus mampu mengoperasikan peralatan yang berhubungan dengan bidang pekerjaan, sementara 23 orang 53 menyatakan kurang setuju dan responden berjumlah 5 orang 12 menyatakan tidak setuju, hal ini disebabkan karena tidak semua karyawan mampu mengoperasikan peralatan terutama peralatan-peralatan baru yang lebih modern. Penjelasan responden mengenai termasuk karyawan yang mudah bersosialisasi dengan rekan kerja, mayoritas responden menjawab setuju sebanyak 18 orang 42 dan 7 orang 16 menyatakan sangat setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun mudah berhubungan dengan rekan kerja dengan begitu akan memudahkan dalam melakukan kerjasama tim, sementara 15 orang 35 menyatakan kurang setuju dan responden berjumlah 3 orang 7 menyatakan tidak setuju, hal ini disebabkan ada beberapa karyawan yang Universitas Sumatera Utara memiliki sifat individu yang intover pendiam dan pemalu yang menyebabkan mereka lebih suka mengerjakan pekerjaan secara individu. Penjelasan menjalin komunikasi dengan unit kerja lainnya dalam menyelesaikan suatu pekerjaan, mayoritas responden yakni 31 orang 72 menjawab sangat setuju dan 9 orang 21 menyatakan setuju karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun menjalin komunikasi dengan unit kerja lainnya dalam menyelesaikan suatu pekerjaan karena unit yang satu dengan unit yang lain saling terkait satu sama lain, sementara 2 orang 5 menjawan kurang setuju dan responden yang berjumlah 1 orang 2 menyatakan tidak setuju, hal ini disebabkan beberapa karyawan mengalami kesulitan dalam berkomunikasi terutama bahasa asing. Penjelasan melakukan kerjasama dengan rekan kerja agar hasil yang dikerjakan baik, mayoritas responden sebanyak 33 orang 77 menjawab setuju dan 10 orang 23 menjawab sangat setuju bahwa karyawan melakukan kerjasama dengan rekan kerja untuk memudahkan pekerjaan dan mencari solusi apabila ada hambatan dalam bekerja. Penjelasan pekerjaan yang dilakukan karyawan dengan penuh tanggung jawab, mayoritas responden yakni 22 orang 51 menjawab sangat setuju dan 19 orang 44 menjawab setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun setiap pekerjaan yang dibebankan kepada karyawan diselesaikan dan bertanggungjawab pada hasilnya baik ataupun buruk, sementara 2 orang 5 menjawab kurang setuju apabila ada bawahan yang melakukan kesalahan dan pimpinan dilibatkan pada masalah tersebut. Penjelasan mampu bekerja dibawah tekanan, mayoritas responden sebanyak 15 orang 35 menjawab setuju, dan 7 orang 16 menjawab sangat setuju bahwa Universitas Sumatera Utara karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun mampu melakukan pekerjaan dibawah tekanan seperti mampu apabila deadline, sementara 16 orang 37 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 5 orang 12 menjawab tidak setuju karena karyawan akan merasa tenang dalam bekerja apabila mereka merasa aman dalam bekerja. Penjelasan karyawan tidak mudah gugup, apabila berhadapan dengan hal-hal baru terutama dalam metode baru, mayoritas responden yakni sebanyak 20 orang 47 menjawab setuju, dan 10 orang 23 menjawab sangat setuju. Karyawan tidak mudah gugup apabila sedang memberikan presentasi, sementara 11 orang 26 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 2 orang 5 menjawab tidak setuju, karena karyawan merasa sulit ketika harus presentasi dengan bahasa asing. Penjelasan cenderung ingin tahu akan hal-hal baru yang ada pada pekerjaan, mayoritas responden yakni 24 orang 56 menjawab sangat setuju dan 15 orang 35 menyatakan sangat setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun ingin memberikan sesuatu yang baru bagi pekerjaan, perusahaan dan ilmu pengetahuan. sedangkan 4 orang 9 menjawab kurang setuju karena pekerjaan yang diduduki sekarang memang tidak begitu memerlukan hal-hal baru, karena yang dilakukan adalah rutinitas. Penjelasan karyawan terbuka apabila berkaitan dengan teknologi baru, mayoritas responden yakni 29 orang 67 menjawab sangat setuju dan 8 orang 19 responden menjawab setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dapat menerima teknologi yang baru untuk kemudahan dalam bekerja, sedangkan 6 orang 14 menjawab kurang setuju, memang hal itu memudahkan dalam pekerjaan sekaligus ada kesulitan juga yang dialami seperti untuk Universitas Sumatera Utara melakukan pengujian alat, mereka harus keluar daerah yang masih jarang penduduknya. Penjelasan rekan kerja bagi saya adalah tim untuk menyelesaikan tugas, mayoritas responden yakni 11 orang 26 menjawab setuju dan 6 orang 14 responden menyatakan sangat setuju, bahwa rekan kerja menurut karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun adalah sebagai tim untuk memudahkan dalam mengerjakan setiap tugas yang dibebankan pada setiap masing- masing divisi, sedangkan 20 orang 46 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 6 orang 16 sebagian karyawan menganggap bahwa rekan kerja adalah saingan dalam bekerja. Penjelasan pimpinan selalu memberikan contoh yang baik kepada bawahannya, mayoritas responden yakni 26 orang 60 menjawab sangat setuju dan 10 orang 23 menjawab setuju, bahwa pimpinan menurut karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun sudah memberikan contoh yang baik pada karyawan dengan datang lebih awal dari pada karyawan yang lain, sedangkan 7 orang 16 menjawab kurang setuju karena menurut mereka masing- masing individu harus sudah mengerti prosedur dalam bekerja tanpa diberikan contoh dalam bekerja. Penjelasan kesesuaian pekerjaan dengan keahlian sangat diperlukan dalam bekerja, mayoritas responden yakni 31 orang 72 menjawab sangat setuju dan 9 orang 21 menjawab setuju. Bahwa pekerjaan dan keahlian yang dimiliki karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun harus sejalan agar hasil yang dicapai juga baik, sedangkan 3 orang 7 menjawab kurang setuju Universitas Sumatera Utara karena divisi administrasi tidak memerlukan kesesuaian keahlian dengan pekerjaan yang sekarang. Penjelasan karyawan mengutamakan ketelitian dalam bekerja, mayoritas responden sebanyak 29 orang 67 menjawab sangat setuju dan 9 orang 21 responden menjawab setuju, bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun harus selalu teliti dalam bekerja, karena pekerjaan yang mereka kerjakan membutuhkan ketelitian agar eksperimen telah direncanakan berjalan sesuai dengan yang seharusnya, sedangkan 5 orang 12 menjawab kurang setuju mereka setuju bahwa dalam bekerja dibutuhkan ketelitian tetapi hal itu terkadang sulit untuk dilaksanakan. Penjelasan dalam mengambil keputusan saya memerlukan data, agar tepat dalam pengambilan keputusan. Mayoritas responden sebanyak 26 orang 60 menjawab sangat setuju dan 14 orang 33 menjawab setuju, karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dalam mengambil setiap keputusan diperlukan data pendukung agar keputusan yang diambil tidak salah dan memperkecil kesalahan yang mungkin terjadi seperti berapa banyak bibit yang akan diproduksi tahun ini, sedangkan 3 orang 7 menjawab kurang setuju karena pimpinan tetap harus membuat keputusan apabila ada masalah tetapi tidak ada data pendukung. Penjelasan saya dapat membuat ide yang kompleks menjadi lebih mudah dengan menyusun suatu penjelasan yang berarti, mayoritas responden sebanyak 20 orang 47 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 11 orang 26 menjawab setuju, karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun menjawab setuju bahwa ide yang dituangkan harus mudah dimengerti Universitas Sumatera Utara oleh orang lain bukan hanya dimengerti oleh individu, sedangkan 9 orang 21 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 3 orang 7 menyatakan tidak setuju, karena membuat ide susah untuk disederhanakan jadi harus dijelaskan secara mendetail. Penjelasan saya tanggap terhadap setiap masalah yang terjadi dikantor, mayoritas responden yakni 15 orang 35 dan responden sebanyak 4 orang 9 menyatakan sangat setuju, karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun apabila terjadi permasalahan maka harus diselesaikan, sedangkan 21 orang 49 menjawab kurang setuju sedangkan responden sebanyak 3 orang 7 menjawab tidak setuju apabila setiap permasalahan yang terjadi harus tanggap, tetapi biarlah sesuai dengan prosedur kecuali permasalahan tersebut mendesak. Penjelasan saya senang apabila ada karyawan baru yang bergabung kedalam perusahaan, mayoritas responden yakni 7 orang 16 menjawab setuju dan 3 orang 7 menjawab sangat setuju, karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun apabila ada karyawan baru yang bergabung kedalam perusahaan selain untuk menambah ilmu juga bisa sebagai tempat sharing soal pekerjaan, sedangkan 24 orang 59 menjawab kurang setuju dan responden yang menjawab 9 orang 21 menjawab tidak setuju apabila ada karyawan baru yang bergabung kedalam perusahaan berarti menambah persaingan dalam bekerja. Penjelasan karyawan lama membantu karyawan baru beradaptasi dengan perusahaan, mayoritas responden yakni 8 orang 19 menjawab setuju dan 2 orang 5 responden menjawab sangat setuju, karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun menjawab setuju agar karyawan baru dapat Universitas Sumatera Utara beradaptasi dengan cepat dilingkungan yang baru, sedangkan 23 orang 53 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 10 orang 23 menjawab tidak setuju apabila membantu karyawan baru beradaptasi dengan lingkungan perusahaan. Berdasarkan hasil jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan yang telah diberikan, maka yang menjawab dominan setuju pada variabel karakteristik individu yakni pada item pertanyaan saya melakukan kerjasama dengan rekan kerja agar hasil yang dikerjakan baik yaitu sebanyak 33 orang 77 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 10 orang 40 menjawab setuju dan pada item pertanyaan mampu menyelesaikan tugas yang di berikan oleh atasan yaitu sebanyak 24 orang 56 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 17 orang 40 menjawab setuju, sedangkan yang menjawab dominan tidak setuju yakni pada item pertanyaan saya senang apabila ada karyawan baru yang bergabung kedalam perusahaan yakni sebanyak 24 orang 59 menjawab kurang setuju, dan responden sebanyak 9 orang 21 menyatakan tidak setuju, dan pada item pertanyaan saya membantu karyawan baru beradaptasi dengan perusahaan, yang dominan menjawab kurang setuju sebanyak 23 orang 53 dan responden sebanyak 10 orang 23 menyatakan tidak setuju.

4.1.3.2 Hasil Penelitian Statistik Deskriptif Variabel Motivasi Kerja X

2 Analisis statistik deskriptif jawaban responden tentang variabel motivasi kerja didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan kepada responden. Variabel jawaban responden dapat dilihat pada Tabel 4.5: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.5. Penjelasan Responden atas Variabel Motivasi Kerja No. Pertanyaan Jawaban Responden SS S KS TS STS Jumlah Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh 1. Saya sangat mengharapkan penghargaan atas pekerjaan yang saya lakukan. 34 79 2 5 7 7 16 43 100 2. Motivasi saya bekerja untuk mendapatkan upahgaji yang layak. 14 33 12 28 14 33 3 7 43 100 3. Saya merasa aman dalam melakukan pekerjaan di perusahaan. 12 28 16 37 12 28 3 7 43 100 4. Jaminan keselamatan kerja memberikan rasa aman kepada saya bekerja. 31 72 10 23 2 5 43 100 5. Saya mengerjakan pekerjaan yang sesuai dengan minat. 10 23 15 35 14 33 4 9 43 100 6. Saya merasa puas dengan apa yang dikerjakan apabila atasan memberikan pujian. 21 49 13 30 5 12 4 9 43 100 7. Perusahaan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan potensi yang ada pada dirinya untuk lebih maju. 25 58 14 33 3 7 1 2 43 100 8. Peluang pengembangan karir terbuka bagi saya di perusahaan ini dengan melihat kinerja. 21 49 14 33 7 16 1 2 43 100 9. Perhatian dari pimpinan sesuai dengan harapan saya. 5 12 14 33 17 40 7 16 43 100 10. Pimpinan mau memberikan nasehat atas persoalan yang dihadapi karyawannya. 24 56 17 40 2 5 43 100 11. Saya mengharapkan pimpinan yang adil dalam segala hal. 9 21 17 40 12 28 5 12 43 100 Universitas Sumatera Utara Lanjutan Tabel 4.5. Penjelasan Responden atas Variabel Motivasi Kerja No. Pertanyaan Jawaban Responden SS S KS TS STS Jumlah Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh 12. Perusahaan sudah adil terhadap semua karyawan. 6 14 13 30 21 49 5 12 43 100 13. Saya mendapatkan posisi jabatan yang sesuai dengan hasil kerja . 27 63 9 21 3 7 4 9 43 100 14. Saya memperoleh penghargaan dari perusahaan apabila hasil kerja memuaskan. 12 28 11 26 16 37 4 9 43 100 15. Gaji yang diberikan perusahaan sesuai dengan hasil kerja saya. 15 35 5 12 16 37 4 9 43 100 16. Saya melaksanakan pekerjaan dengan rasa tanggung jawab untuk mendapatkan imbalan yang sepadan. 1 2 22 51 15 35 7 16 43 100 17. Saya merasa puas dengan tunjangan kesehatan yang diberikan oleh perusahaan. 6 14 20 47 13 30 4 9 43 100 18. Jaminan keselamatan kerja mendorong saya untuk bekerja lebih baik. 19 44 10 23 5 12 9 21 43 100 19. Sistem pemberian bonus kepada karyawan selama ini sesuai dengan prestasi karyawan. 14 33 6 12 22 51 1 2 43 100 20. Setiap karyawan yang berprestasi dalam pekerjaan mendapatkan kesempatan dipromosikan. 21 49 13 30 9 21 43 100 21. Jaminan hari tua memberikan rasa aman kepada saya. 30 70 9 21 3 7 1 2 43 100 Sumber: Hasil penelitian, 2012 data diolah. Penjelasan responden mengenai Saya sangat mengharapkan penghargaan atas pekerjaan yang saya lakukan, mayoritas responden sebanyak 34 orang 79 Universitas Sumatera Utara menyatakan sangat setuju dan responden sebanyak 2 orang 5 menjawab setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun karena karyawan merasa gaji yang mereka terima harus sesuai dengan hasil kerja yang telah karyawan berikan kepada perusahaan, sementara responden sebanyak 7 orang 16 menyatakan kurang setuju. Penjelasan responden mengenai motivasi karyawan bekerja untuk mendapatkan upahgaji yang layak, mayoritas responden sebanyak 14 orang 33 menyatakan sangat setuju dan 12 orang 28 menjawab setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun memandang gaji sebagai suatu outcome atau reward yang penting, sementara responden sebanyak 14 orang 33 menyatakan kurang setuju dan responden sebanyak 3 orang 7 menyatakan tidak setuju, bahwa selain upah gaji karyawan juga membutuhkan motivasi dalam hal lain seperti penghargaan atas pekerjaan yang dilakukan dan juga untuk mengembangkan karir. Penjelasan responden mengenai karyawan merasa aman dalam melakukan pekerjaan diperusahaan, mayoritas responden sebanyak 16 orang 37 menjawab setuju dan 12 orang 28 menjawab sangat setuju, bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun sudah memberikan rasa aman dalam bekerja kepada para karyawan, seperti jamsostek, sementara responden sebanyak 12 orang 28 menyatakan kurang setuju dan 3 orang 7 menyatakan tidak setuju karena perasaan aman itu bukan hanya asuransi tetapi juga perasaan aman secara psikologis dalam mengerjakan pekerjaan. Penjelasan responden mengenai jaminan keselamatan kerja memberikan rasa aman kepada saya bekerja, mayoritas responden sebanyak 31 orang 72 menjawab Universitas Sumatera Utara sangat setuju dan responden sebanyak 10 orang 23 menjawab setuju bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun akan merasa aman dalam bekerja apabila perusahaan memberikan asuransi dan juga rumah sakit yang baik, sedangkan sebanyak 2 orang 5 menyatakan kurang setuju karena selain jaminan asuransi dan rumah sakit, tetapi juga memberikan pelatihan tentang keselamatan. Penjelasan responden mengenai saya mengerjakan pekerjaan yang sesuai dengan minat, mayoritas responden sebanyak 15 orang 35 menjawab setuju dan 10 orang 23 menjawab sangat setuju karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun karena apapun yang dikerjakan sesuai dengan minat maka akan dilakukan dengan senang, sedangkan 14 orang 33 menyatakan kurang setuju dan responden sebanyak 4 orang 9 menyatakan tidak setuju, karena ada beberapa bagian yang tidak sesuai dengan minat. Penjelasan responden mengenai saya merasa puas dengan apa yang dikerjakan apabila atasan memberikan pujian, mayoritas responden sebanyak 21 orang 49 menjawab sangat setuju dan 13 orang 30 menjawab setuju. Karena karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun menyatakan bahwa apabila atasan memberikan pujian maka pekerjaan yang dikerjakan diakui, sedangkan 5 orang 12 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 4 orang 9 menyatakan tidak setuju, apabila atasan hanya memberikan pujian tapi agar bonus juga diberikan agar karyawan termotivasi dalam bekerja. Penjelasan responden mengenai perusahaan memberikan kesempatan bagi karyawan untuk mengembangkan potensi yang ada pada dirinya untuk lebih maju, mayoritas responden sebanyak 25 orang 58 menjawab sangat setuju dan responden Universitas Sumatera Utara sebanyak 14 orang 33 menjawab setuju. Bahwa karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun untuk mengembangkan potensi yang dimiliki karyawannya perusahaan dapat memberikan berikan program belajar baik didalam maupun luar negri, sedangkan 3 orang 7 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 1 orang 2 menyatakan tidak setuju, karena tidak semua divisi memperoleh program belajar. Penjelasan responden mengenai peluang pengembangan karir terbuka bagi saya diperusahaan ini dengan melihat kinerja, mayoritas responden sebanyak 21 orang 49 menjawab sangat setuju dan 14 orang 33 menjawab setuju karena untuk naik jabatan yang lebih tinggi diperlukan penilaian yang dilakukan oleh atasan atas hasil kerja yang dilakukan, sedangkan 7 orang 16 responden menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 1 orang 2 menyatakan tidak setuju, karena ada beberapa atasan yang menaikkan jabatan tanpa melihat hasil kerja. Penjelasan responden mengenai perhatian dari pimpinan sesuai dengan harapan saya, mayoritas responden sebanyak 14 orang 33 menjawab setuju dan responden sebanyak 5 orang 12 menjawab sangat setuju. Karena pimpinan sudah sesuai dengan apa yang diharapkan oleh karyawan, sedangkan 17 orang 40 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 7 orang 16 menyatakan tidak setuju, karena ada juga pimpinan otoriter terhadap karyawannya. Penjelasan responden pimpinan mau memberikan nasehat atas persoalan yang dihadapi karyawannya, mayoritas responden sebanyak 24 orang 56 menjawab sangat setuju dan 17 orang 40 menjawab setuju. Karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun karena pimpinan tidak hanya bersikap selayaknya pimpinan tetapi juga seperti seorang teman sehingga apabila Universitas Sumatera Utara sedang berdiskusi maka akan lebih akrab, sedangkan 2 orang 5 menjawab kurang setuju. Penjelasan responden mengenai karyawan mengharapkan pimpinan yang adil dalam segala hal, mayoritas responden sebanyak 17 orang 40 menjawab setuju dan responden sebanyak 9 orang 21 menjawab sangat setuju. Bahwa pimpinan merasa sudah adil terhadap karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun tanpa membeda – bedakan antara karyawan yang satu dengan karyawan yang lain, sedangkan 12 orang 28 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 5 orang 12 menyatakan tidak setuju, karena mereka merasa pimpinan terkadang membeda-bedakan antara orang yang satu dengan yang lain tergantung kedekatan karyawan terhadap pimpinan. Penjelasan responden mengenai perusahaan sudah adil terhadap semua karyawan, mayoritas responden sebanyak 13 orang 33 menjawab setuju dan 6 orang 14 menjawab sangat setuju. bahwa perusahaan sudah adil terutama dalam hal gaji terhadap karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun, sedangkan 21 orang 49 menjawab kurang setuju dan 5 orang 12 menjawab tidak setuju karena karyawan merasakan adanya ketidak adilan terhadap gaji yang diterima sehubungan dengan pekerjaan yang dilakukannya. Penjelasan responden mengenai mendapatkan posisi jabatan yang sesuai dengan hasil kerja, mayoritas responden sebanyak 27 orang 63 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 9 orang 21 menjawab setuju. Apabila posisi jabatan yang adalah hasil dari kerja keras selama ini, sedangkan 3 orang 7 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 4 orang 9 menjawab tidak setuju karena tidak hanya hasil kerja yang dilihat tapi bagaimana kedekatan dengan pimpinan. Universitas Sumatera Utara Penjelasan responden mengenai karyawan memperoleh penghargaan dari perusahaan apabila hasil kerja memuaskan, mayoritas responden sebanyak 12 orang 28 menjawab sangat setuju dan 11 orang 26 menjawab setuju. Penghargaan yang diberikan oleh perusahaan apabila hasil kerja memuaskan, sementara 16 orang 37 menjawab tidak setuju dan responden sebanyak 4 orang 9 menyatakan tidak setuju. Penjelasan responden mengenai gaji yang diberikan perusahaan sesuai dengan hasil kerja karyawan, mayoritas responden sebanyak 15 orang 35 menjawab sangat setuju dan 5 orang 12 menjawab setuju gaji yang diberikan diberikan oleh perusahaan sudah sesuai dengan hasil yang karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun berikan bagi perusahaan, sedangkan 16 orang 37 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 4 orang 9 menjawab tidak setuju, karyawan merasa sebaiknya perusahaan mempertimbangkan penentuan gaji tidak hanya memperhatikan prinsip Internally Equitable keadilan didalam perusahaan yang dibuat berdasarkan azaz keadilan tetapi juga harus mempunyai nilai kompetitif di pasar Externally Equitable. Penjelasan responden mengenai karyawan melaksanakan pekerjaan dengan rasa tanggung jawab untuk mendapatkan imbalan yang sepadan, mayoritas responden sebanyak 22 orang 51 menjawab setuju dan 1 orang 2 menjawab sangat setuju, sedangkan responden sebanyak 15 orang 35 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 7 orang 16 menjawab tidak setuju, karena pekerjaan memang harus dikerjakan dengan penuh tanggungjawab, bukan hanya untuk memperoleh imbalan semata. Penjelasan responden mengenai karyawan merasa puas dengan tunjangan kesehatan yang diberikan oleh PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Universitas Sumatera Utara Simalungun, mayoritas responden yakni 20 orang 47 menjawab setuju dan 6 orang 14 responden menjawab sangat setuju, tunjangan kesehatan yang diberikan oleh PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun sudah sangat baik, sedangkan 13 orang 30 menjawab kurang setuju dan 4 orang 9 menjawab tidak setuju karena prosedur yang diterapkan perusahaan yang rumit. Penjelasan responden mengenai jaminan keselamatan kerja mendorong saya untuk bekerja lebih baik, mayoritas responden sebanyak 19 orang 44 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 10 orang 23 responden menjawab setuju, karyawan sudah merasa bahwa jaminan yang diberikan oleh PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun sudah sangat baik dalam menjaga keselamatan para karyawannya sedangkan 5 orang 12 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 9 orang 21 menjawab tidak setuju karena prosedur yang rumit dalam mengklaim asuransi. Penjelasan responden mengenai sistem pemberian bonus kepada karyawan selama ini sesuai dengan prestasi karyawan, mayoritas responden sebanyak 14 orang 33 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 6 orang 16 menjawab setuju, PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun dalam memberikan bonus sudah sesuai dengan prestasi dan hasil kinerja yang diberikan karyawan kepada perusahaan, sedangkan 22 orang 51 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 1 orang 2 menjawab tidak setuju. Penjelasan responden mengenai setiap karyawan yang berprestasi dalam pekerjaan mendapatkan kesempatan dipromosikan, mayoritas responden yakni 21 orang 49 menjawab sangat setuju dan 13 orang 30 menjawab setuju, promosi yang diberikan PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun sudah Universitas Sumatera Utara sesuai prestasi karyawan. Sedangkan responden sebanyak 9 orang 21 menjawab kurang setuju karena selain dengan prestasi juga di dapat dengan cara lain. Penjelasan responden mengenai jaminan hari tua memberikan rasa aman kepada karyawan di PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun, mayoritas responden yakni 30 orang 70 menjawab sangat setuju dan 9 orang 21 menjawab setuju walau tanpa ada dana pensiun yang diberikan perusahaan kepada karyawan, karyawan dapat menabung dan membuat jaminan hari tuanya. Sedangkan responden sebanyak 3 orang 7 menyatakan tidak setuju dan sebanyak 1 orang 2 menyatakan tidak setuju. Ada baiknya PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun memberikan dana pensiun setiap bulannya. Berdasarkan hasil jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan yang telah diberikan, maka yang menjawab dominan setuju pada variabel motivasi kerja yakni pada item pertanyaan jaminan keselamatan kerja memberikan rasa aman kepada saya bekerja yaitu responden sebanyak 31 orang 72 menjawab sangat setuju, dan responden yang sebanyak 10 orang 23 menjawab setuju, dan pada item pertanyaan pimpinan mau memberikan nasehat atas persoalan yang dihadapi karyawannya yaitu responden sebanyak 24 orang 56 menjawab sangat setuju dan responden sebanyak 17 orang 40 menjawab setuju. Sedangkan yang menjawab dominan tidak setuju ada pada item pertanyaan perusahaan sudah adil terhadap semua karyawan sebanyak 21 orang 49 menjawab kurang setuju dan tidak setuju, dan pada item pertanyaan perhatian dari pimpinan sesuai dengan harapan saya sebanyak 21 orang 49 menjawab kurang setuju dan tidak setuju sebanyak 5 orang 12. Universitas Sumatera Utara

4.1.4.6 Hasil Penelitian Statistik Deskriptif Variabel Kinerja Karyawan Y

Analisis statistik deskriptif jawaban responden tentang variabel kinerja karyawan didasarkan pada jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan seperti yang terdapat dalam kuesioner yang disebarkan kepada responden. Variabel jawaban responden dapat dilihat pada Tabel 4.6: Tabel 4.6. Penjelasan Responden Atas Variabel Kinerja Karyawan No. Pertanyaan Jawaban Responden SS S KS TS STS Jumlah Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh Jlh 1. Saya selalu mencapai target yang ditetapkan oleh perusahaan. 3 7 14 33 17 40 9 21 43 100 2. Saya Bekerja sama dengan tim untuk memenuhi target. 2 5 12 28 24 56 5 12 43 100 3. Saya jarang membuat kesalahan ketika bekerja. 24 56 13 30 6 16 43 100 4. Ide kreatif yang saya berikan selalu di gunakan. 16 37 16 37 9 21 2 5 43 100 5. Saya bertanya terhadap rekan kerja bila ada kesulitan. 32 74 7 16 4 9 43 100 6. Ide-ide kreatif yang saya miliki sulit ditiru oleh orang lain. 33 77 8 19 2 5 43 100 7. Saya mampu menyelesaikan semua tugas sesuai dengan jumlah yang diharapkan perusahaan. 6 14 28 65 7 16 2 5 43 100 8. Saya mampu menyelesaikan tugas sesuai dengan target. 3 7 20 47 18 42 2 5 43 100 9. Setiap diberi tugas, langsung saya kerjakan tanpa menunda- nunda. 1 2 14 33 17 40 11 26 43 100 10. Saya dapat menyerahkan laporan kepada atasan tepat pada waktunya. 3 7 16 37 18 42 6 14 43 100 Sumber: Hasil penelitian, 2012 data diolah Universitas Sumatera Utara Berdasarkan pada Tabel 4.6. dapat diketahui bahwa secara umum mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju dan kurang setuju dan tidak setuju, karyawan selalu mencapai target yang ditetapkan oleh perusahaan, terlihat dari jumlah responden yang menyatakan setuju sebanyak 14 orang 33, dan responden menjawab sangat setuju 3 orang 7, karena karyawan telah mampu mengerjakan setiap target yang telah diterapkan oleh perusahaan sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 17 orang 40 dan responden sebanyak 9 orang 21 menyatakan tidak setuju. Karena ada beberapa karyawan yang dapat dikatakan belum mampu menyelesaikan target yang telah ditetapkan oleh perusahaan. Mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju, kurang setuju dan tidak setuju karyawan bekerja sama dengan tim untuk memenuhi target, terlihat dari jumlah responden yang menjawab setuju yakni 12 orang 28 , dan responden menjawab sangat setuju 2 orang 5, sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 24 orang 56 dan responden sebanyak 5 orang 12 menyatakan tidak setuju. Hal ini responden menganggap karyawan bekerjasama secara maksimal namun karyawan belum dapat mencapai target sesuai dengan yang telah ditentukan oleh perusahaan. Mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju dan kurang setuju, karyawan jarang membuat kesalahan ketika bekerja, terlihat dari jumlah responden yang menyatakan sangat setuju yakni 24 orang 56, dan responden menjawab setuju 13 orang 30, karena karyawan merasa mampu bekerja dan jarang berbuat kesalahan sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 6 orang 16. Hal ini disebabkan pekerjaan responden harus konsentrasi dan membutuhkan ketelitian Universitas Sumatera Utara dalam bekerja dan karyawan harus bisa tidak melakukan kesalahan atau setidaknya memperkecil kesalahan. Mayoritas responden menjawab sangat setuju, setuju, kurang setuju dan tidak setuju, ide kreatif yang karyawan berikan selalu digunakan, terlihat dari jumlah responden yang menyatakan sangat setuju sebanyak 16 orang 37, dan responden menjawab setuju 16 orang 37. Hal ini disebabkan responden mampu memberikan ide-ide segar yang membuat tugas yang diberikan pimpinan lebih mudah dikerjakan sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 9 orang 21 dan responden sebanyak 2 orang 5 menyatakan tidak setuju. Hal ini di karenakan ide-ide yang telah karyawan sampaikan tidak semua dapat diterima atau dijalankan oleh PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. Mayoritas responden menjawab sangat setuju, setuju, dan kurang setuju. Karyawan bertanya terhadap rekan kerja bila ada kesulitan, terlihat dari jumlah responden yang menyatakan sangat setuju sebanyak 32 orang 74, dan responden menjawab setuju 7 orang 16, Hal ini desebabkan karyawan PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun menganggap rekan kerja adalah teman dalam menyelesaikan pekerjaan. sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 4 orang 9. Hal ini dikarenakan tidak semua karyawan menganggap rekan kerja sebagai teman. Mayoritas responden menjawab sangat setuju, setuju dan kurang setuju ide-ide kreatif yang karyawan miliki sulit ditiru oleh orang lain, ini terlihat dari jumlah responden yang menyatakan sangat setuju yakni 33 orang 77, dan responden menjawab setuju 8 orang 19, Karena selama ini responden mampu memberikan ide- ide dan terobosan dalam mengatasi masalah pekerjaan.sedangkan responden yang Universitas Sumatera Utara cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 2 orang 5. Hal ini karena karyawan merasa kurang mampu dalam memberikan ide-ide. Mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju, kurang setuju dan tidak setuju, karyawan mampu menyelesaikan semua tugas sesuai dengan jumlah yang diharapkan perusahaan, ini terlihat dari jumlah responden yang menyatakan setuju yakni 28 orang 65, dan responden menjawab sangat setuju 6 orang 14, hal ini dikarenakan untuk memproduksi bibit diperlukan data yang jelas jadi dapat diperkirakan bibit yang akan diproduksi. sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 7 orang 16 dan responden sebanyak 2 orang 5 yang menjawab tidak setuju. Hal ini dikarenakan ada beberapa karyawan yang tidak mampu menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan jumlah yang diinginkan oleh perusahaan, karena berbagai alasan seperti kurangnya waktu yang diberikan. Mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju, kurang setuju dan tidak setuju, karyawan mampu menyelesaikan semua tugas sesuai dengan target, ini terlihat dari jumlah responden yang menyatakan setuju yakni 20 orang 47, dan responden menjawab sangat setuju 3 orang 7. Hal ini dikarenakan untuk bagian produksi tetap berkoordinasi dengan bagian pemasaran agar kebutuhan pelanggan terpenuhi.sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 18 orang 42 dan responden sebanyak 2 orang 5 yang menjawab tidak setuju. Hal ini dikarenakan ada beberapa karyawan yang belum mampu menyelesaikan sesuai target. Mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju, kurang setuju dan tidak setuju, setiap diberi tugas, langsung karyawan kerjakan tanpa menunda-nunda, ini terlihat dari jumlah responden yang menyatakan setuju yakni 14 orang 33, dan responden menjawab sangat setuju 1 orang 2. Hal ini apabila tugas yang diberikan Universitas Sumatera Utara pimpinan maka tidak ada kerjaan yang menumpuk. sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 17 orang 40 dan tidak setuju sebanyak 11 orang 26. Hal ini dikarenakan karyawan sering menunda-nunda tugas yang diberikan PT.PP London Sumatra Tbk Bah Lias Research Station Simalungun. Mayoritas responden menjawab setuju, sangat setuju, kurang setuju dan tidak setuju, karyawan dapat menyerahkan laporan kepada atasan tepat pada waktunya, ini terlihat dari jumlah responden yang menyatakan setuju yakni 16 orang 37, dan responden menjawab sangat setuju 3 orang 7. Hal ini disebabkan responden harus menyerahkan laporan setiap bulannya tepat waktu sesuai kesepakatan, sedangkan responden yang cenderung menjawab kurang setuju sebanyak 18 orang 42 dan responden sebanyak 6 orang 14 menjawab tidak setuju. Hal ini dikarenakan ada beberapa karyawan yang menunda-nunda mengerjakan laporan sehingga laporan terlambat diberikan pada atasan. Berdasarkan hasil jawaban responden atas pertanyaan-pertanyaan yang telah diberikan, maka yang menjawab dominan setuju pada variabel kinerja karyawan yakni pada item pertanyaan ide – ide kreatif yang karyawan miliki sulit ditiru oleh orang lain, yakni sebanyak 33 orang 77 menjawab sangat setuju dan 8 orang 19 menjawab setuju dan pada item pertanyaan saya bertanya terhadap rekan kerja bila ada kesulitan, responden sebanyak 32 orang 74 menjawab sangat setuju dan 7 orang 16 menjawab setuju. Sedangkan yang menjawab dominan tidak setuju pada item pertanyaan saya bekerjasama dengan tim untuk memenuhi target, sebanyak 24 orang 56 menjawab kurang setuju dan responden sebanyak 5 orang 12 menyatakan tidak setuju, dan pada item pertanyaan setiap diberi tugas, langsung saya kerjakan tanpa Universitas Sumatera Utara menunda-nunda sebanyak 17 orang 40 menyatakan kurang setuju dan responden sebanyak 11 orang 26 menyatakan tidak setuju. 4.1.4. Analisis Statistik Inferential 4.1.4.1 Pengujian Asumsi Klasik Pengujian asumsi klasik dilakukan untuk mengetahui model dapat digunakan atau tidak. Apabila uji ini terpenuhi maka alat uji dimaksud dapat dipergunakan untuk menguji model, pengujian asumsi klasik terdiri dari:

4.1.4.1.1. Uji Normalitas

Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui sebuah regresi telah berdistribusi normal atau tidak dapat dilihat pada analisis grafik dan analisis statistik berikut ini: 1. Analisis grafik Pada diagram pencar hasil olah data SPSS dengan kesimpulan bahwa apabila data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal, maka model tersebut memenuhi asumsi normalitas dan sebaliknya jika data menyebar jauh dari garis diagonal maka model tidak memenuhi asumsi normalitas. Hasil pengujian normalitas dapat dilihat pada Gambar 4.2: Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah. Universitas Sumatera Utara Gambar 4.2. Diagram Pencar Hasil SPSS Jika dilihat dari Gambar 4.2 dapat dilihat data menyebar merata disekitar garis diagonal dan ini menunjukkan bahwa data berdistribusi normal. 2. Analisis statistik Untuk memastikan apakah data di sepanjang garis diagonal berdistribusi normal , maka dilakukan uji normalitas dengan analisis statistik dapat dilihat dari Kolmogrov- Smirnov K-S Pada Tabel 4.7: Tabel 4.7 Hasil Uji Kolmogrov-Smirnov K-S One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 43 Normal Parameters a,,b Mean .0000000 Std. Deviation 2.18138127 Most Extreme Differences Absolute .069 Positive .060 Negative -.069 Kolmogorov-Smirnov Z .450 Asymp. Sig. 2-tailed .987 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.7 hasil uji kolmogrov-smirnov yakni nilai signifikansi diatas 0,05 dengan nilai asymp.Sig 2-tailed sebesar 0,987 bahwa data penelitian ini menunjukkan berdistribusi normal. Universitas Sumatera Utara

4.1.4.1.2 Uji Multikolinearitas

Uji Multikolinearitas dilakukan untuk mengetahui apakah ada korelasi antar variabel bebasnya variabel independen. Dan ini dapat dilihat dari Variance Inflation Factor VIF dengan catatan apabila VIF ≥ 10 dan VIF 1 maka diduga mempunyai persoalan multikolinieritas, dan apabila VIF 10 dan Tolerance mendekati 1 satu maka tidak terjadi multikolinearitas. Berdasarkan hasil pengolahan SPSS dilihat pada Tabel 4.8: Tabel 4.8 Hasil Uji Multikolinieritas Hipotesis Model Collinearity Statistics Tolerance VIF 1 Karakteritik individu .704 1.420 Motivasi Kerja .704 1.420 a. Dependent Variable: Kinerja Karyawan Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Pada Tabel 4.8 menunjukkan variabel karakteristik individu dan motivasi kerja nilai VIF lebih kecil dari 10 dan nilai Tolerance mendekati 1 maka ini menunjukkan tidak terjadi gejala multikolonieritas.

4.1.4.1.3 Uji Heteroskedastisitas

Uji Heteroskedastisitas bertujuan untuk mengetahui apakah dalam sebuah regresi terjadi kesamaan varians residual, dimana jika varians pengamatan tetap maka disebut homokedasitas, dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas, dan model yang baik tentunya tidak terjadi heteroskedastisitas. Dari hasil pengolahan dengan menggunakan SPSS hasil pengolahan data penelitian untuk scatter plot dengan Regression Studentized Residual dapat dilihat pada Gambar 4.3.: Universitas Sumatera Utara Sumber : Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Gambar 4.3. Uji Heteroskedastisitas Gambar 4.3 terlihat titik yang menyebar yang tidak membentuk pola-pola tertentu dan tersebar baik diatas angka 0 pada sumbu Regression Studentized Residual y dan berdasarkan gambar tersebut maka tidak terjadi heteroskedastisitas sehingga model regresi layak dipakai untuk memprediksi kinerja karyawan berdasarkan variabel independen. Pada uji Glejser dapat dilihat jika variabel independen singnifikan dibawah 5 secara statistik, maka di indikasikan terjadi heteroskedastisitas. Jika probabilitas signifikannya diatas tingkat kepercayaan 5 maka model regresi tidak terjadi heteroskedastisitas. Berdasarkan hasil pengolahan SPSS dilihat pada Tabel 4.9.: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.9 Hasil Uji Heteroskedastisitas Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant .882 2.692 .328 .745 Karakteristik Individu .053 .035 .273 1.507 .140 Motivasi kerja -.046 .028 -.301 -1.662 .104 a. Dependent Variable: Absut Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Jika variabel independen signifikan secara statistik mempengaruhi variabel independen, maka ada indikasi terjadi heteroskedastisitas. Dari hasil tampilan output SPSS pada tabel 4.9 dengan jelas menunjukkan tidak satupun variabel independen yang signifikan secara statistik mempengaruhi variabel dependen absolut Ut absUt. Hal ini terlihat dari probabilitas signifikansinya di atas tingkat kepercayaan 5, jadi disimpulkan bahwa model regresi tidak mengarah adanya heteroskedastisitas. 4.1.4.2. Pengujian Hipotesis 4.1.4.2.1. Hasil Regresi Linier Berganda Berdasarkan hasil pengolahan data diperoleh hasil karakteristik individu X 1 dan motivasi kerja X 2 berpengaruh terhadap kinerja karyawan Y, sesuai dengan Tabel 4.10: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.10. Hasil Uji Regresi Linier Berganda Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 7.737 4.570 1.693 .098 aKrakteristik Individu .127 .060 .257 2.124 .040 Motivasi Kerja .230 .047 .595 4.906 .000 Dependent Variabel: Kinerja Karyawan Y Sumber : Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Berdasarkan Tabel 4.10. maka persamaan regresi linier berganda dalam penelitian ini sebagai berikut: Y = 7,737 + 0,127X 1 +0,230X Pada model regresi ini, nilai konstanta diperoleh sebesar 7,737 menunjukkan nilai konstanta berpengaruh positif terhadap kinerja karyawan dengan adanya variabel karakteristik individu X 2 1 dan motivasi kerja X 2 . Koefisien karakteristik individu menunjukkan bernilai positif dengan asumsi variabel lain tetap maka kinerja karyawan akan mengalami peningkatan. Koefisien motivasi kerja bernilai positif yang berarti bahwa jika motivasi kerja semakin tinggi dengan asumsi variabel lain tetap maka kinerja karyawan akan mengalami peningkatan. Koefisien regresi menunjukkan adanya hubungan karakteristik individu X 1 dan motivasi kerja X 2 terhadap kinerja karyawan Y artinya jika karakteristik individu dan motivasi kerja ditingkatkan maka kinerja karyawan juga akan meningkat. Universitas Sumatera Utara

4.1.4.2.2. Koefisien Determinasi R

2 Hasil analisis koefisien determinasi digunakan untuk melihat kemampuan variabel karakteristik individu dan motivasi kerja dapat menjelaskan pengaruhnya terhadap variabel kinerja karyawan dapat di lihat pada Tabel 4.11.: Tabel 4.11 Nilai Koefisien Determinasi R Square Model R R Square Adjusted R Square Std. Error of the Estimate 1 .766 a .586 .566 2.23525 a. Predictors: Constant, motivasi kerja, karakteristik individu b. Dependent Variable: kinerja karyawan Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah. Berdasarkan Tabel 4.11. memperlihatkan bahwa nilai koefisien determinasi atau nilai R Square adalah 0,586 yang artinya bahwa kemampuan variabel karakteristik individu X 1 dan motivasi kerja X 2 dapat menjelaskan variasi dari variabel dependen yaitu kinerja karyawan Y adalah sebesar 58,6 dan sisanya 41,4 dijelaskan oleh variabel independen yang tidak diteliti seperti: kepemimpinan dan komitmen organisasi.

4.1.4.2.3. Hasil Pengujian Hipotesis Secara Serempak Uji-F

Uji ini dilakukan untuk mengetahui tingkat signifikansi dari seluruh variabel independen terhadap variabel dependen dan lebih lanjut berdasarkan Tabel 4.12.: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.12 Hasil Uji Serempak Hipotesis ANOVA b Model Sum of Squares Df Mean Square F Sig. 1 Regression 283.216 2 141.608 28.342 .000 a Residual 199.854 40 4.996 Total 483.070 42 a. Predictors: Constant, MotivasiKerja, KarakteristikIndividu b. Dependent Variable: KinerjaKaryawan Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah. Berdasarkan Tabel 4.12. diperoleh hasil F Hitung 28,342 sedangkan F tabel pada α = 0,05 dengan derajat pembilang 2 dan derajat penyebut 40 diperoleh F tabel 3,23 dari hasil ini diketahui F hitung F tabel, dan signifikansi 0,000 atau ≤ α = 0,05 dengan demikian posisi titik uji signifikansi berada pada wilayah penolakan H . Dapat disimpulkan H ditolak dan H a diterima yang artinya bahwa terdapat pengaruh yang signifikan dari seluruh variabel independen yaitu variabel karakteristik individu dan motivasi kerja secara bersama-sama berpengaruh positif dan signifikan terhadap variabel dependen kinerja karyawan.

4.1.4.2.4. Hasil Pengujian Hipotesis Secara Parsial Uji-t

Hasil pengujian hipotesis secara parsial uji-t digunakan untuk mengetahui pengaruh dari kinerja karyawan terhadap karakteristik individu dan motivasi kerja dapat dilihat pada Tabel 4.13.: Universitas Sumatera Utara Tabel 4.13 Hasil Uji Parsial Hipotesis Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 7.737 4.570 1.693 .098 karakteristik individu .127 .060 .257 2.124 .040 motivasi kerja .230 .047 .595 4.906 .000 a. Dependent Variable: kinerja karyawan Sumber: Hasil Penelitian, 2012 Data diolah Dari Tabel 4.13.diperoleh hasil sebagai berikut: 1. Nilai t hitung untuk variabel karakteristik individu 2,124 lebih besar dibandingkan dengan nilai t tabel 1,684, atau nilai sig t untuk variabel karakteristik individu 0,040 ≤ dari α 0,05. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka menolak H 2. Nilai t . Dengan demikian karakteristik individu berpengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Memberi arti bahwa dengan diterapkan karakteristik individu bagi setiap karyawan dapat memberikan dampak pada peningkatan kinerja karyawan. hitung untuk variabel motivasi kerja 4,906 lebih besar dibandingkan dengan nilai t tabel 1,684, atau nilai sig t untuk variabel motivasi kerja 0,000 ≤ α 0,05. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka menolak H 3. Berdasarkan hasil yang diperoleh maka secara parsial masing-masing variabel karakteristik individu X . Dengan demikian motivasi kerja berpengaruh signifikan terhadap kinerja karyawan. Memberi arti bahwa dengan diadakannya motivasi kerja bagi setiap karyawan dapat memberikan dampak pada peningkatan kinerja karyawan. 1 dan motivasi kerja X 2 berpengaruh positif dan Universitas Sumatera Utara signifikan terhadap kinerja karyawan Y dan yang dominan berpengaruh terhadap variabel kinerja karyawan Y adalah variabel motivasi kerja X 2 . Dengan nilai t-hitung sebesar 2.124. hal ini memberi arti bahwa motivasi kerja X 2 memberikan kontribusi yang lebih besar dalam meningkatkan kinerja karyawan dengan variabel karakteristik individu. 4.2. Pembahasan 4.2.1. Pengaruh Variabel Karakteristik Individu Terhadap Kinerja Karyawan

Dokumen yang terkait

Pengaruh Karakteristik Individu dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT.PP London Sumatra Indonesia Tbk Bah Lias Research Station Simalungun

20 203 151

ANALISIS PERBANDINGAN MOTIVASI KERJA KARYAWAN DAN STAF BERDASARKAN TEORI DUA FAKTOR PADA PT. PP LONDON SUMATERA INDONESIA DI BAH LIAS RESEARCH PERDAGANGAN.

0 1 25

Aktivitas Internal Petugas Humas Dalam Membina Human Relations Karyawan di PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk Unit Bah Lias Estate

0 0 26

Aktivitas Internal Petugas Humas Dalam Membina Human Relations Karyawan di PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk Unit Bah Lias Estate

0 0 2

Aktivitas Internal Petugas Humas Dalam Membina Human Relations Karyawan di PT. PP. London Sumatra Indonesia, Tbk Unit Bah Lias Estate

0 0 18

PENGARUH PELATIHAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT PP. LONDON SUMATERA INDONESIA, Tbk MEDAN

0 0 27

Pengaruh Karakteristik Individu dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. PP London Sumatera Indonesia Tbk. Bah Lias Research Station Simalungun

0 3 22

BAB II TINJAUAN KEPUSTAKAAN 2.1. Penelitian Terdahulu - Pengaruh Karakteristik Individu dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. PP London Sumatera Indonesia Tbk. Bah Lias Research Station Simalungun

0 0 24

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah - Pengaruh Karakteristik Individu dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. PP London Sumatera Indonesia Tbk. Bah Lias Research Station Simalungun

0 0 9

Pengaruh Karakteristik Individu dan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Karyawan pada PT. PP London Sumatera Indonesia Tbk. Bah Lias Research Station Simalungun

0 5 16