37 No. Peneliti
Judul Penelitian
Variabel Penelitian
Metode Penelitian
Hasil Penelitian 4.
Nunung Nurhaen
i 2009 Dampak
Pemilihan Umum
Legislatif Indonesia
2009 terhadap
Abnormal Return
dan Aktivitas
Volume Perdagan
gan Saham di
BEI
Abnormal Return
dan Trading
Volume Activity
Paired Sample T-
Test
Pasar modal bereaksi terhadap peristiwa pemilu legislatif
2009 yang terlihat dari adanya perbedaan
rata-rata abnormal
return
dan rata-rata aktivitas
volume perdagangan
Trading Volume
Activity
sebelum dan setelah peristiwa pemilu legislatif 2009.
5. Ling-
chun Hung
2011 The
presidenti al
Election and
The Stock
Market in Tiwan.
Abnormal return
OLS regressio
n
Perilaku
abnormal return
sama pada ketiga pemilihan presiden
dari tahun 2000 sampai tahun 2008, yang menandakan bahwa
pejabat partai tidak berperan pada pergerakan pasar modal.
6. Y
van Nezerw
e 2013 Presidenti
al Elections
and Stock
Return
in Egypt
Stock Return
OLS Regressio
n
Dari dua persitiwa pemilihan presiden yang diteliti, keduanya
memiliki pengaruh positif pada
return
saham di Egypt.
Sumber: Beberapa jurnal
2.3 Kerangka Konseptual
Return
merupakan salah satu faktor yang memotivasi investor berinvestasi dan juga merupakan imbalan atas keberanian investor menanggung risiko atas
investasi yang dilakukannya Tandelilin,2010:103. Tingkat keuntungan
return
yang diharapkan investor tidak selalu sama dengan
return
yang diterima. Selisih antara
return
yang diharapkan investor atas investasinya dengan
return
aktual yang diterima disebut
abnormal return
. Nurhaeni 2009 mengatakan bahwa
Universitas Sumatera Utara
38 abnormal return
adalah
return
yang didapat investor yang tidak sesuai dengan
pengharapan.
Ada tidaknya
abnormal return
yang diterima seseorang atau sekelompok orang akan digunakan untuk melihat reaksi investor atas suatu di dalam pasar
modal. Jika suatu pengumuman mengandung informasi, maka diharapkan pasar akan bereaksi pada waktu pengumuman tersebut diterima oleh pasar. Reaksi
pasar ditunjukkan dengan adanya perubahan harga dari sekuritas bersangkutan. Reaksi ini dapat diukur dengan menggunakan
abnormal return
. Suatu pengumuman yang mempunyai kandungan informasi akan memberikan
abnormal return
kepada para pelaku pasar. Selain menggunakan
abnormal return
, reaksi investor atas suatu peristiwa dapat juga dilihat melalui pergerakan volume perdagangan saham.
Trading volume activity
merupakan suatu instrumen yang dapat digunakan untuk melihat reaksi pasar modal terhadap informasi melalui parameter pergerakan aktivitas
volume perdagangan saham di pasar Nurhaeni, 2009. Kegiatan perdagangan dalam volume yang sangat tinggi di suatu bursa akan ditafsirkan sebagai tanda
pasar akan membaik Neni dan Mahendra, 2004 dalam Munawarah 2009. Peristiwa yang akan diteliti dalam penelitian ini adalah peristiwa pemilihan
presiden dan wakil presiden Republik Indonesia 9 Juli 2014 dan peristiwa pengumuman pemenang hasil pemilu oleh KPU 22 Juli 2014. Peneliti ingin
melihat ada tidaknya
abnormal return
signifikan disekitar peristiwa, mulai tanggal 4
– 22 Juli 2014, ada tidaknya perbedaan
abnormal return
dan perbedaan aktivitas volume perdagangan yang signifikan
tiga hari sebelum dan tiga setelah peristiwa
Universitas Sumatera Utara
39
pilpres 2014, dan ada tidaknya perbedaan
abnormal return
dan perbedaan aktivitas volume perdagangan yang signifikan
tiga hari sebelum dan tiga setelah peristiwa pegumuman pemenang pilpres oleh KPU 22 Juli 2014.
Gambar 2.2 merupakan gambar kerangka konseptual yang dikembangkan untuk penelitian ini.
Sumber: Munawarah, 2009, Nurhaeni, 2009 dan Tandelilin, 2010 Gambar 2.2 Kerangka konseptual
2.4 Hipotesis