Corporate Social Responsibility CSR

30 Perusahaan Perseroan Terbatas PT. Nusa Pusaka Kencana juga merupakan PMDN PT. Nusa Pusaka Kencana telah memperoleh izin UsahaTetap dari Badan Koordinasi Penanaman Modal BKPM berdasarkan Keputusan Ketua Badan Koordinasi Penanaman Modal Nomor 634TPertanian1997 tertanggal 23 Desember 1997.

4.1.1 Corporate Social Responsibility CSR

Sesuai dengan Program Pemerintah dan Ketentuan Perundangan yang berlaku PT Nusa Pusaka Kencana sejak tahun 2008 telah melaksanakan kewajiban perusahaan kepada masyarakat yaitu program CSR. Program CSR adalah program tanggung jawab sosial perusahaan yang dilaksanakan untuk mengurangi kemiskinan masyarakat di sekitar kebun perusahaan dan hal ini merupakan kewajiban perusahaan yang dilaksanakan berdasarkan pendekatan dan tujuan strategis jangka panjang. Program CSR terbagi dalam 4 pilar utama yaitu pendidikan, ekonomi, kesehatan dan program bersifat karitatif. Keempat pilar program dilaksanakan di sekitar kebun PT Nusa Pusaka Kencana dengan memperhatikan kebutuhan dan kondisi sosial, ekonomi dan budaya setempat. Program juga bersinergi dengan stake holder terkait seperti pemerintah pusat maupun daerah. Dengan memperhatikan kebutuhan masyarakat dan bersinergi dengan stakeholder, program-program CSR diharapkan dapat berkesinambungan dan berdampak positif baik bagi masyarakat maupun perusahaan. Adapun program CSR yang telah dilakukan perusahaan selama ini di antaranya adalah: Universitas Sumatera Utara 31 Program pendidikan dilaksanakan berkolaborasi dengan Tanoto Foundation melalui program: 1. Renovasi Sekolah yaitu telah dilakukan di beberapa sekolah antara lain di bulan Oktober tahun 2008. Bantuan Rehap Gedung Sekolah SD Desa Penggalian, Bulan November 2010 Bantuan Rehab Gedung Sekolah SD Desa Bahilang. 2. Pelita Pusaka, yaitu memberikan pelatihan kepada para guru tentang Pengelolaan perpustakaan sekolah, memberikan bantuan buku-buku bacaan dan pemanfaatan ruang untuk perpustakaan sekolah telah dilakukan di SDN 105437 Bahilang, SDN 165717 Pdg Hulu, SDN 162091 Tualang, SDN 104322 Penggalian, dan SLB Pdg Hulu. 3. Pelatihan Guru, yakni memberikan pelatihan bagi para guru di sekitar operasional perusahaan untuk meningkatkan motivasi dan teknik mengajar para guru, sehingga proses belajar-mengajar menjadi lebih menyenangkan dan disukai oleh murid-murid. 4. Pelatihan Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle diberikan kepada para guru sehingga guru-guru dapat melatih siswanya untuk dapat melakukan pengelolaan sampah dan pemanfaatannya. Untuk melengkapi program ini juga diberikan bantuan alat-alat kebersihan sekolah yaitu: tong – tong sampah dan pohon – pohon untuk ditanam di sekitar sekolah, sehingga sekolah tersebut bukan saja menjadi bersih, namun juga menjadi asri, bantuan ini dilakukan di SDN 105437 Bahilang, SDN 165717 Pdg Hulu, SDN 162091 Tualang, SDN 104322 Penggalian, SLB Pdg Hulu. Universitas Sumatera Utara 32 Program Perekonomian, karena wilayah ini terletak di Desa Bahilang dimana penduduknya banyak melakukan budidaya ikan mas. Oleh karena itu perusahaan melakukan program CSR berupa pengguliran bibit dan pakan ikan untuk kelompok pekolam ikan yang berada di desa tersebut. Budidaya ikan mas dilakukan di Desa Penggalian, Kecamatan Tebing Syahbandar, Kabupaten Serdang Bedagai pada tahun 2009 hingga tahun 2011 dengan jumlah awal anggota kelompok 17 Kepala Keluarga dan hingga tahun 2011 berkembang anggotanya menjadi 27 Kepala Keluarga. Budidaya ikan mas ini dilakukan dengan sistem perguliran biaya modal, dimana setiap anggota yang sudah melakukan panen 4 kali akan memberikan modalnya kepada anggota lain yang belum dapat modal. Beberapa kegiatan yang dilakukan dalam program ini adalah pertemuan kelompok rutin tiap bulan, monitoring rutin, dan penyuluhan yang melibatkan Dinas Perikanan Serdang Bedagai. Selain itu, untuk hari besar keagamaan, perusahaan juga memberikan bantuan Hari Besar Keagamaan Lebaran Natal untuk kaum Dhuafa. Hal ini merupakan kegiatan rutin yang sudah dilakukan perusahaan bertahun-tahun. Adapun paket yang dibagikan berupa sarung, gula pasir, roti, dan sirup. Paket ini diberikan kepada masyarakat sekitar kebun PT. Nusa Pusaka Kencana dimana banyaknya paket ± 160 paket disesuikan dengan jumlah yang ada. Selain dari bantuan tersebut di atas PT NPK juga turut berpartisipasi untuk pelaksanaan kegiatan MTQ di Kabupaten Serdang Bedagai ataupun kegiatan keagamaan. Universitas Sumatera Utara 33 4.2 Profil Desa Penggalian 4.2.1 Sejarah Singkat Desa Penggalian

Dokumen yang terkait

Konflik Pemekaran Wilayah di Kabupaten Serdang Bedagai (Studi Kasus:Konflik Horisontal yang Bersifat Laten di Desa Pagar Manik, Kecamatan Silinda Kabupaten Serdang Bedagai)

8 84 101

Mediasi Sebagai Alternatif Penyelesaian Sengketa Di Bidang Pertanahan Studi Kasus Di Kantor Pertanahan Kabupaten Deli Serdang

1 129 118

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

1 18 110

PERSEPSI MASYARAKAT TENTANG KINERJA PEGAWAI DALAM MEMBERIKAN PELAYANAN DI DESA PENGGALIAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI.

0 2 23

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 12

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 1

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 7

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 15

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 5

Proses Mediasi Pada Penyelesaian Konflik Pertanahan (Studi Kasus Pada PT. Nusa Pusaka Kencana Bahilang dengan Masyarakat Desa Penggalian di Kabupaten Serdang Bedagai)

0 0 9