Auditor Internal METODOLOGI PENELITIAN

Direktur Lembaga Penelitian dan Pengabdian Pada Masyarakat Drs. A. Ridwan Siregar, S.H., M.Lib Kepala Perpustakaan dan Sistem Informasi

f. Auditor Internal

Auditor internal diangkat dan bertanggung jawab kepada Rektor. Tujuan unit ini adalah mengevaluasi dan memberikan rekomendasi berkaitan dengan kinerja seluruh unit Universitas. Dalam organisasi terdahulu fungsi dari Auditor Internal terfokus hanya pada evaluasi keuangan. Dalam organisasi yang baru Auditor Internal mengevaluasi baik kinerja non akademik maupun akademik. g. Unit Penjaminan Mutu Unit Penjaminan Mutu adalah suatu unit yang bertujuan mempromosikan dan memelihara baik kualitas kegiatan akademik maupun administratif Universitas. Unit ini mengembangkan dan memantau standar dan praktik kualitas; meninjau dan mengevaluasi sistem dan prosedur penjaminan mutu; memberikan rekomendasi dari waktu ke waktu tentang isu-isu penjaminan mutu kepada Senat Akademik dan Rektor. Adapun bagan Struktur Organisasi Universitas Sumatera Utara adalah sebagai berikut : III.2 Metode Penelitian Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode korelasional. Metode korelasional adalah metode yang berusaha menjelaskan suatu permasalahan atau gejala yang lebih khusus dalam penjelasan antara dua objek. Metode penelitian ini bertujuan untuk menemukan ada tidaknya hubungan Universitas Sumatera Utara dan apabila ada, seberapa besar eratnya hubungan serta berarti atau tidaknya hubungan tersebut. III.3 Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di Kampus Universitas Sumatera Utara USU, Padang Bulan, Medan yang meliputi : 1. Fakultas Kedokteran Jl. Prof. Dr. Mansyur no.3, Medan 2. Fakultas Hukum Jl. Universitas No. 4 Kampus USU, Medan. 3. Fakultas Pertanian Jl. Prof. A. Sofian No. 3 Kampus USU, Medan. 4. Fakultas Teknik Jl. Almamater Kampus USU, Medan. 5. Fakultas Ekonomi Jl. Prof. T.M. Hanafiah, SH Kampus USU, Medan. 6. Fakultas Kedokteran Gigi Jl. Alumni No. 2 Kampus USU, Medan. 7. Fakultas Sastra Jl, Universitas No.19 Kampus USU, Medan. 8. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Jl. Almamater Kampus USU, Medan. 9. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Jl. Dr. A. Sofian No. 1 Kampus USU, Medan. 10. Fakultas Kesehatan Masyarakat Jl. Universitas No.21 Kampus USU, Medan. 11. Fakultas Psikologi Jl. Prof. Dr. Mansyur, Medan 12. Fakultas Farmasi Jl. Almamater Kampus USU, Medan. III.4 Populasi dan Sampel a. Populasi Populasi adalah keseluruhan anggota subjek penelitian yang memiliki kesamaan karakteristik Populasi penelitian merupakan keseluruhan universum dari objek penelitian yang dapat berupa manusia, hewan, tumbuh-tumbuhan, Universitas Sumatera Utara udara, gejala, nilai, peristiwa, seikap hidup dan sebagainya, sehingga objek-objek ini dapat menjadi sumber data penelitian Bungin, 2005: 99. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa yang masih terdaftar sebagai mahasiswa USU. Berdasarkan data yang diperoleh pada saat pra penelitian, jumlah mahasiswa USU yang masih terdaftar adalah 18.474 orang BAA USU TA: 20092010. Mengingat jumlah populasi yang sangat besar tersebut, tentunya akan menyulitkan peneliti pada saat melakukan pengambilan sampel serta dapat mengurangi keefisienan waktu penelitian dan dapat mengahabiskan dana yang sangat besar. Oleh karena itu, peneliti membatasi jumlah populasi dengan memilih mahasiswa USU program S-1 yang terdaftar aktif sebagai populasi objek penelitian dan hanya mengambil 50 atau setengah dari jumlah Fakultas yang ada yakni Fakultas Kesehatan Masyarakat, Kedokteran, Teknik, Hukum, ISIP dan Ekonomi yang berjumlah 11.067 orang. Alasan peneliti memilih populasi tersebut adalah dikarenakan berdasarkan pengamatan peneliti selama di lapangan, diketahui bahwa mahasiswa pada stambuk tersebut masih aktif dalam menjalankan perkuliahan dan masih sangat mudah untuk ditemui di lokasi penelitian, sehingga dapat memudahkan peneliti dalam melakukan penelitian. Tabel III.2 Populasi Penelitian Mahasiswa aktif Universitas Sumatera Utara program S-1 Fakultas Populasi Kesehatan Masyarakat 907 Kedokteran 1342 Teknik 2808 Hukum 1585 ISIP 2095 Ekonomi 2330 Total 11.067 Sumber: BAA USU TA: 20092010 b. Sampel Sampel adalah sebagian dari populasi yang diambil dengan menggunakan cara-cara tertentu Nawawi, 2001:144. Berdasarkan data yang diperoleh maka peneliti menggunakan rumus Taro Yamane dengan presisi 10 dengan tingkat kepercayaan 90, yakni sebagai berikut : n = N N d 2 +1 N = Jumlah populasi n = sampel d 2 = Presisi digunakan 10 atau 0,1 Berdasarkan data yang ada maka penelitian ini memerlukan sampel sebanyak : n = 1 1 , 067 . 11 067 . 11 2 + Universitas Sumatera Utara = 1 67 , 110 067 . 11 + = 67 , 111 067 . 11 = 98,10 = 98 orang Jadi, sampel yang digunakan dalam penelitian ini adalah berjumlah 99 orang. Sedangkan untuk menentukan responden yang berhak dijadikan sampel digunakan teknik Proportional Stratified Random Sampling. Teknik ini digunakan karena populasi dalam penelitian ini bersifat heterogen dengan karakteristik yang bervariasi. Selain itu teknik ini digunakan karena populasi yang akan dijadikan sampel terdiri dari beberapa fakultas. Melalui teknik ini setiap stratum sampel dibagi menjadi 6 strata, yaitu Fakultas Kesehatan Masyarakat, Kedokteran, Teknik, Hukum, ISIP dan Ekonomi. Penggunaan teknik ini memungkinkan untuk memberi peluang kepada populasi yang lebih kecil untuk tetap dipiih sebagai sampel Rakhmat, 2004: 79 dengan rumus: N = N xn n1 Keterangan: n1 = Jumlah Jiwa n = Jumlah sampel N = Populasi Berdasarkan rumus di atas maka dapat dihitung sampel yang terpilih setiap Fakultas yaitu : Tabel III.3 Jumlah Sampel Setiap Fakultas Fakultas Populasi Penarikan Sampel Sampel Kesehatan Masyarakat 907 067 . 11 98 907x 8 Kedokteran 1342 067 . 11 98 1342x 12 Teknik 2808 067 . 11 98 2808x 25 Hukum 1585 067 . 11 98 1585x 14 ISIP 2095 067 . 11 98 2095x 18 Ekonomi 2330 067 . 11 98 2330x 21 Total 98 Sumber: Hasil Penelitian III.5 Teknik Penarikan Sampel Pengambilan sampel dengan teknik purposive sample ini disesuaikan dengan tujuan penelitian, dimana sampel yang digunakan sesuai dengan kriteria- kriteria tertentu yang ditetapkan berdasarkan tujuan penelitian Kriyantono, Universitas Sumatera Utara 2006:154. Kriteria sampel dalam penelitian ini adalah mahasiswa USU program S-1 Stambuk 2007-2009 yang pernah menyaksikan iklan kampanye Earth Hour di RCTI. III.6 Teknik Pengumpulan Data Adapun teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah: a. Penelitian kepustakaan Library research, yaitu suatu cara pengambilan data yang dilakukan melalui keputusan dengan membaca buku-buku literatur serta tulisan yang berkaitan dengan masalah yang dibahas. b. Penelitian lapangan Field Research, yaitu pengumpulan data dari responden melalui : • Kuesioner, yaitu alat pengumpulan data dalam bentuk sejumlah pertanyaan tertulis yang harus dijawab secara tertulis pula oleh respon III.7. Teknik Analisa Data Analisa data adalah proses penyederhanaan data ke dalam bentuk yang lebih mudah dibaca dan dipresentasikan Singarimbun, 1995: 263. Data yang diperoleh dari hasil penelitian akan dianalisa dalam beberapa tahap analisa, yaitu: a. Analisis Tabel Tunggal Analisa Tabel Tunggal merupakan yaitu suatu analisa yang dilakukan dengan membagi-bagikan variabel penelitian kedalam kategori-kategori yang dilakukan atas dasar frekuensi. Tabel tunggal merupakan langkah awal dalam menganalisa kolom yang merupakan sejumlah frekuensi dan persentasi untuk setiap kategori Singarimbun, 1995:266. b. Analisis Tabel Silang Teknik yang digunakan untuk menganalisa dan mengetahuivariabel yang satu memiliki hubungan dengan variabel lainnya, sehingga dapat diketahui apakah variabel tersebut positif atau negatif Singarimbun, 1995:273. c. Uji Hipotesis Uji Hipotesis adalah pengujian data statistik untuk mengetahui data hipotesis yang diajukan dapat diterima atau ditolak. Untuk menguji hubungan diantara kedua variabel yang dikorelasikan maka peneliti menggunakan rumus koefisien korelasi tata jenjang oleh Spearman Spearman’s Rho Rank-Order correlations. Dalam teknik ini setiap data dari variabel –variabel yang diteliti harus ditetapkan peringkatnya dari yang terkecil sampai terbesar diranking. Rumus koefisien korelasinya adalah : Universitas Sumatera Utara Rho = 1 - 1 6 2 2 − − ∑ N N d Kriyantono, 2006:174 Keterangan : Rs rho = koefisien korelasi rank-order Angka 1 = bilangan konstan 6 = bilangan konstan d = perbedaan antara pasangan jenjang ∑ = sigma atau jumlah N = jumlah individu dalam sampel Spearman Rho Koefisien adalah metode untuk menganalisis data dan untuk melihat hubungan antara variabel yang sebenarnya dengan skala ordinal. Jika r s 0, maka hipotesa ditolak. Jika r s 0, maka hipotesa diterima. Selanjutnya untuk melihat tinggi rendahnya korelasi digunakan skala Guilford Rakhmat, 2004:29: 0,20 = Hubungan rendah sekali; lemas sekali 0,20 - 0,40 = Hubungan rendah tetapi pasti 0,41 – 0,70 = Hubungan yang cukup berarti 0,71 – 0,90 = Hubungan yang tinggi; kuat 0,90 = Hubungan sangat tinggi; kuat sekali; dapat diandalkan Untuk menguji tingkat signifikasi korelasi, jika n0, digunakan rumus t test pada tingkat signifikansi 0,05 sebagai berikut : t = 2 1 2 r n − − Kriyantono, 2006:175 Keterangan : t = nilai t hitung Rsrho = nilai koefisien korelasi n = jumlah sampel Jika t hitung t tabel , maka hubungannya signifikan Jika t hitung t tabel , maka hubungannya tidak signifikan Universitas Sumatera Utara

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN