Muhammad Imran : Pengawasan Intern Aktiva Tetap Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia KPRI Media Dinas Komunikasi Informasi dan Informatika Diskominfo Medan, 2010.
salah satu faktor yang mempengauhi orang yang tergabung didalamnya. Karena setiap pimpinan maupun bawahan yang ada dalam organisasi akan mengetahui
dengan jelas sampai dimana kegiatan-kegiatan yang harus dilaksanakan, batas- batas serta kekuasaan yang ada padanya, kepada siapa ia harus bertanggung jawab
kepadanya. Keberhasilan suatu organisasi dalam mencapai tujuannya dengan baik
banyak dibantu atau dipengaruhi oleh mengerti atau tidaknya seseorang atau individu yang tergabung dalam organisasi itu. Dengan demikian struktur
organisasi bukanlah menjadi tujuan perusahaan, tetapi merupakan alat yang dipergunakan dalam mencapai tujuan.
Satu kesatuan kerja dari setiap departemen harus dimiliki suatu perusahaan dalam menjalankan aktivitasnya, karena tujuan dari suatu perusahaan hanya dapat
dicapai dengan kerjasama yang baik dan terkoordinasinya para anggota. Hal ini akan tercapai dengan adanya pembagian tugas, wewenang dan tanggung jawab
yang jelas kepada setiap anggota perusahaan.
C. Uraian Tugas Job Description
Dalam rangka mencapai efisiensi dan efektivitas usaha diatur pembagian tugas masing-masing fungsipelaksanaan penanggung jawab secara tertulis
sebagai berikut :
1. Dewan Penasehat Pembina
Dewan penasehat Pembina berfungsi memberikan saran-saran, pendapat, usul, dan pertimbangan-pertimbangan kepada pengurus atau rapat anggota
Muhammad Imran : Pengawasan Intern Aktiva Tetap Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia KPRI Media Dinas Komunikasi Informasi dan Informatika Diskominfo Medan, 2010.
mengenai masalah tertentu baik diminta maupun tidak, demi untuk kemajuan koperasi yang bersangkutan. Dewan penasehat tidak diberi gaji tetapi dapat dapat
diberi uang jasa yang disetujui oleh rapat anggota. Disamping itu Dewan Penasehat Pembina tidak mempunyai hak dalam rapat anggota dan rapat
pengurus. Adapun tanggung jawab dari Dewan penasihat Pembina secara lebih jelas adalah :
a Memberikan nasehat yang berhubungan dengan kegiatan operasional
koperasi. b
Mengkoordinir tugas-tugas perencanaan, pengorganisasian dan pemberian pengarahan kerja.
c Pengawasan dan pelaksanaan yang berkaitan dengan pendayagunaan aktiva
dan passiva untuk mencapai tujuan koperasi.
2. Pengurus
Jabatan yang memungkinkan mengangkat karyawan yang akan dituangkan dalam SK Pengurus.
3. Badan Pengawas
Untuk menghindari hal-hal yang bersifat negative, maka dibentuk suatu badan pengawas untuk melakukan pengawasan control melalui audit secara
periodik dengan frekuensi kegiatan sekurang-kurangnya tiga bulan sekali dengan pasal 38 UU No. 25 Thn 1992.
Adapun tugas dan kewajiban Badan Pengawas adalah : a Mengawasi pelaksanaan tata kehidupan organisasi dan usaha serta
pelaksanaan kebijaksanaan dan tindakan-tindakan pengurus.
Muhammad Imran : Pengawasan Intern Aktiva Tetap Pada Koperasi Pegawai Republik Indonesia KPRI Media Dinas Komunikasi Informasi dan Informatika Diskominfo Medan, 2010.
b Memeriksa, meneliti kebenaran buku-buku dan catatan-catatan yang berhubungan dengan organisasi dan usaha koperasi.
c Mengadakan pemeriksaan sewaktu-waktu mengenai:
Bidang keuangan dengan membuat berita acara pemeriksaan kas
Persediaan barang-barang serta kekayaan koperasi
Laporan keuangan
4. Ketua I