IRSAN AMIR Konsep Pertanggungjawaban Korporasi Terhadap Tindak Pidana Korupsi

7. IRSAN AMIR

1 Bahwa setelah diingatkan betul Pasal 3 ayat 2 Perjanjian No. 977 A bahwa penggunaan dana KDI hanya untuk pengadaan minyak goreng tidak untuk pengadaan di luar minyak goreng. 2 Bahwa sepengetahuan saksi pengadaan gula pasir dan beras dananya dari dana Bulog juga 3 Bahwa membeli gula pasir dan beras, tidak menggunakan iuran anggota karena iuran anggota sangat kecil dan saksi yang membayarkan bKETERANGAN AHLI DRS. HADI 1membenarkan hasil audit BPKP tertanggal 11 Februari 2002 No surat SR- 04.02.00.72D.VI-22002 sebagai berikut : “Ahli setelah membaca laporan dari BPKP tanggal 11 Februari 2002 No : SR-04.02.00.72D.VI-22002 … … dstnya” yang dalam hasil audit tersebut sebagaimana terlampir dalam bekas perkara dan telah menjadi fakta hukum dalam persidangan, isinya antara lain: Uang hasil penjualan minyak goreng sejumlah Rp.1.548.125.000,- dipindah bukukan ke rekening di Bank Nusa untuk keperluan pengadaan gula pasir”. 2 Bahwa apabila Majelis Hakim mempertimbangkan dan menerapkan alat bukti sebagaimana diruaikan di atas, maka Majelis Hakim akan menyatakan bahwa perbuatan Terdakwa yang telah menggunakan uang hasil penjualan minyak goreng untuk pembelian gula pasir, terbukti sebagai perbuatan yang melawan hukum sebagaimana di dakwakan. Universitas Sumatera Utara c Surat : 1.Surat Direksi KDI kepada MenperindagKa Bulog No.468Direk- KDIXI 1998 tanggal 19 November 1998 perihal Pengadaan minyak goreng 2.Surat Direksi KDI kepada MenperindagKa Bulog No.657Direk- KDIXII1998 tanggal 17 Desember 1998 perihal proses ulang minyak goreng eks Bulog d Petunjuk : Adanya barang bukti yang telah disita dan diperlihatkan dihadapan persidangan serta bersesuaian dengan keterangan saksi, ahli maupun terdakwa telah dapat ditarik suatu petunjuk telah terjadinya suatu perbuatan pidana korupsi e Keterangan Terdakwa Drs. H.A.M. Nurdin Halid , Bone, 46 tahun 17 November 1958, Laki-laki, Islam, Indonesia,selaku Ketua Umum Koperasi Distribusi Indonesia KDI pokoknya menerangkan sebagai berikut : 1 Bahwa terdakwa mempunyai jabatan sebagai Ketua Umum Koperasi Distribusi Indonesia KDI 2 Bahwa Pada tanggal 25 Agustus 1998, bertempat di Kantor Koperasi Distribusi Indonesia Terdakwa telah menandatangani Surat Keputusan Pengurus KDI Nomor : 001KDISK-PengurusVIII1998 tentang Pengangkatan Direktur Utama KDI yaitu Sdr. Fauzan Mansur almarhum untuk melaksanakan usaha KDI dan mengantisipasi pengalihan peranan Badan Urusan Logistik Bulog kepada KDI ; Universitas Sumatera Utara 3 Bahwa Terdakwa selaku Ketua Umum KDI bersama pengurus lainnya telah menandatangani Surat Kuasa tanggal 7 Desember 1998 untuk membuka rekening di Bank NusaNasional cabang Kemang Jakarta Selatan 4 Bahwa Terdakwa menandatangani dan mengajukan surat kepada Presiden RI No.2028Peng-KDIVI99 tanggal 16 Juni 1999, perihal Modal Kerja Koperasi Distribusi Indonesia, pada pokoknya isi surat tersebut permohonan agar Presiden memutuskan dana pengadaaan minyak goreng dijadikan Modal kerja KDI ; 5 Terdakwa menandatangani dan mengajukan surat kepada Presiden RI No.908Peng-KDIVI1999 tanggal 30 Juni 1999, perihal dana minyak goreng Koperasi Distribusi Indonesia, pada pokoknya isi surat tersebut permohonan agar hutang KDI kepada Bulog sebesar Rp.167 milyar dapat dikonversikan menjadi dana penyertaan modal pemerintah di KDI ; 6 Bahwa latar belakang pengurus menulis surat kepada Presiden adalah bahwa Direksi melaporkan telah berkali-kali menulis surat kepada Ka BulogMenperindag karena setelah Pemilu dana diminta dikembalikan, surat Direksi KDI tidak mendapatkan respon yang bagus sementara KDI merupakan badan usaha yang ditugaskan untuk menstabilkan harga, maka pengurus membuat surat kepada Presiden, surat tersebut didukung\ oleh surat MenperindagKa Bulog Rahardi Ramelan dan Menteri Koperasi. 7 Bahwa dari fakta-fakta hukum tersebut jelaslah bahwa : Terdakwa tidak mempunyai hak untuk menahan dan tidak g Barang Bukti : Adapun barang bukti yang diajukan dan dihadapkan dipersidangan ini adalah Universitas Sumatera Utara berupa surat-surat tentang laporan KDI dan laporan terkait lainnya mengenai kegiatan yang dijalankan oleh KDI dan barang-barang pendukung lain yang menguatkan dakwaan Jaksa Penuntut Umum

5. Putusan

Dokumen yang terkait

Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Pengguna Ijazah Palsu Dalam Pemilihan Kepala Desa Kabupaten Langkat (Studi Putusan Pn No.197/Pid.B/2011/Pn.Stb, Pt No.431/Pid/2011/Pt.Mdn, Ma-Ri No.579k/Pid/2012)

4 159 165

Pertanggungjawaban Pidana Pelaku Tindak Pidana Pencabulan (Analisis Yuridis Putusan Pengadilan Negeri Boyolali No. 142/Pid.Sus/2011/Pn-Bi)

5 92 87

Pertanggungjawaban Pidana Pengurus Yayasan Yang Melakukan Tindak Pidana Penyelenggaraan Pendidikan Tanpa Izin (Studi Kasus Putusan Mahkamah Agung Ri Nomor 275 K/ Pid.Sus/ 2012 Tentang Yayasan Uisu)

9 114 121

Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Pelaku Tindak Pidana Kejahatan Terhadap Ketertiban Umum Di Dalam Kuhp (Studi Putusan Ma No. 1914/K/Pid/2012)

2 116 124

Pertanggungjawaban Pidana Terhadap Tindak Pidana Korupsi pada Program Konpensasi Pengurangan Subsidi Bahan Bakar Minyak Infrastruktur Pedesaan (Studi Putusan MA No. 2093 K / Pid. Sus / 2011)

3 55 157

Pertanggungjawaban Pidana Notaris Terhadap Akta yang Dibuatnya (Studi Putusan Mahkamah Agung Register No. 1099K/PID/2010)

8 79 154

Pertanggungjawaban Korporasi Dalam Tindak Pidana Korupsi

0 61 4

Pertanggungjawaban Pidana Dokter (Studi Putusan Makamah Agaung Nomor 365 K/Pid/2012)

4 78 145

Pertimbangan Hakim Terhadap Tindak Pidana Korupsi Yang Dilakukan Oleh Pejabat Negara (Studi Putusan Nomor : 01/Pid.Sus.K/2011/PN.Mdn)

2 43 164

Pertanggungjawaban Pidana Korporasi Pelaku Tindak Pidana Perusakan dan Pencemaran Lingkungan (Studi Putusan MA RI No. 755K/PID.SUS/2007)

1 50 100