BAB II GAMBARAN UMUM PERUSAHAAAN
2.1. Sejarah Perusahaan
PT. PUSRI Belawan adalah salah satu unit pengantongan pupuk dari PT. Pupuk Sriwijaya Palembang, didirikan sejak bulan Maret 1976 dan bangunan fisik
selesai pada bulan Februari 1978, dengan bantuan biaya dari Bank Dunia. Peresmian pabrik dilakukan pada tanggal 12 September 1978 oleh Gubernur
Kepala Daerah Tingkat-I Sumatera Utara E.W.P. Tambunan. PT. PUSRI Belawan mendapat Surat Izin Usaha Perdangangan dari
Departemen Perdagangan No. 0421706-61 PBIII92, tanggal 9 Maret 1992 yang berlaku selama perusahaan melakukan usahanya. Status PT. PUSRI UPP Belawan
ini adalah Penanaman Modal Dalam Negeri PMDN dengan sumber modal adalah pemerintah. Status lahan usaha adalah menyewa kepada PT. Pelindo
dengan Surat Perjanjian Penggunaan Lahan No. 36SPDIR1998.
2.2. Ruang Lingkup Bidang Usaha
PT. PUSRI Belawan ini mulai beroperasi sejak bulan Juni 1978 dengan mengantongkan pupuk dari berbagai jenis sesuai dengan kebutuhan masyarakat
tani di wilayah Sumatera Utara, yaitu pupuk Z.A, Urea, M.O.P, T.S.P. tetapi yang paling sering adalah Urea dan TSP. Sesuai dengan kebutuhan masyarakat tani,
sedang yang lainnya sekali dan kala untuk satu tahun tidak pernah dikantongkan.
Universitas Sumatera Utara
Jenis-jenis pupuk diatas kecuali Urea, umumnya didatangkan dari luar negeri, terutama dari negara-negara penghasilan pupuk, antara lain Amerika
Serikat, Tunesia, Jerman, Rumania, dan sebagian kecil T.S.P. didatangkan dari Gresik yaitu pabrik Petro Kimia Gresik. Hasil produksi ini dikirimkan ke berbagai
daerah di Aceh, Sumatera Utara, dan Riau.
2.3. Organisasi dan Manajemen 2.3.1. Struktur Organisasi Perusahaan
Kata organizing berasal dari kata organisumorgan, yang artinya adalah suatu struktur dengan bagian-bagian yang diintegrasikan sedemikian rupa
sehingga satu sama lainnya saling berhubungan dan saling mempengaruhi dengan adanya hubungan secara keseluruhan. Organisasi biasa diartikan sebagai adanya
sekelompok orang yang mengadakan kerja sama untuk mencapai tujuan tertentu. Struktur organisasi dapat didefenisikan sebagai mekanisme-mekanisme
formal dengan mana organisasi dikelola. Struktur organisasi menunjukan pola hubungan diantara bagian-bagian atau posisi-posisi, yang menunjukan kedudukan,
tugas dan wewenang, serta tanggung jawab yang berbeda-beda dalam suatu organisasi. Pembentukan struktur organisasi dapat dengan melakukan pembagian
maupun kombinasi sehingga terbentuk departemen atau unit. PT. PUSRI Belawan menggunakan struktur organisasi berbentuk Staf,
garis dan fungsional, struktur organisasinya dapat dilihat adanya pelimpahan wewenang dari pimpinan kepada satuan-satuan organisasi di bawahnya dalam
bidang pekerjaan tertentu. Pimpinan tiap bidang kerja berwenang memerintah
Universitas Sumatera Utara
semua pelaksana yang ada menyangkut bidang kerjanya dan di bawah petunjuk pimpinan, diangkat pejabat yang tidak memiliki wewenang komando tetapi hanya
dapat memberikan nasehat tentang bidang keahlian tertentu. Pimpinan perusahaan dalam aktivitas sehari-hari dipegang oleh seorang
Kepala UPP. Kepala UPP membawahi beberapa bagian yang masing-masing
bertanggung jawab atas bagian tersebut yaitu Kabag administrasi Umum dan Keuangan, Kabag Operasi dan Pemeliharaan, Kasi Keagenan.
Kepala UPP juga dibantu secara khusus oleh Staf teknis dan Penata
Usaha Senior yang tidak memiliki wewenang komando tetapi hanya dapat
memberikan nasehat tentang bidang keahlian tertentu. Tenaga kerja yang telah dipekerjakan oleh PT. PUSRI Belawan adalah
sebanyak 47 orang dan tenaga kerja ini dibedakan atas tenaga kerja shift dan non shift. Struktur Organisasi Pt. Pusri Belawan terdapat pada Gambar 2.1.
2.3.2. Uraian Tugas dan Tanggung Jawab
Tugas dan tanggung jawab pada masing-masing bagian pada perusahaan PT. PUSRI Belawan ini adalah sebagai berikut :
1. Kepala Unit Pengantongan Pupuk Secara umum bertanggung jawab untuk seluruh kegiatan yang menyangkut ke
luar dan ke dalam seperti : -
Memimpin dan mengelola semua kegiatan produksi, administrasi, keuangan dan masalah pembongkaran pupuk di pelabuhan, sesuai dengan
ketentuan yang berlaku untuk mencapai sasaran yang efektif dan efisien.
Universitas Sumatera Utara
Universitas Sumatera Utara
- Menentukan prioritas, kegiatan, langkah-langkah kegiatan yang
dilaksanakan dan sarana kerja yang diperlukan dalam pencapaian program kerja yang telah ditentukan.
- Menyampaikan rencana aktivitas kerja secara bulanan ke kepala Devisi
pengantongan untuk digunakan sebagai alat monitoring penentuan rencana kegiatan yang menjadi prioritas satu bulan kerja.
- Memberikan laporan harian, bulanan dan tahunan kepada Kepala Divisi
Pengantongan sebagai pertanggung jawaban realisasi dari program kerja. -
Menjalin hubungan kerjasama yang baik dengan pihak lain untuk menjamin kelancaran kegiatan operasional UPP.
2. Staf Teknis -
Membantu membuat rencana aktivitas kerja untuk bulan yang akan datang serta evaluasi atas prestasi kerja bulan yang lalu.
- Membantu melakukan pengaturan terhadap materialbahan baku pupuk
curah. -
Memberikan saran-saran kepada UPP menyangkut proses produksi dan pengangkutan.
3. Penata Usaha Senior -
Membantu melakukan pengawasanpemeriksaan terhadap administrasi dan memberikan saran kepada kepala UPP.
4. Kepala Bagian Operasi dan Pemeliharaan -
Bertanggung jawab kepada kepala UPP Belawan atas terselenggaranya penerimaan pupuk curah.
Universitas Sumatera Utara
- Memimpin dan mengatur segala kegiatan operasi produksi serta mengatur
pemeliharaan dan perawatan. -
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, dibantu oleh Staf Muda-1 dan Penata Usaha-1.
5. Kepala Bagian Administrasi Umum dan Keuangan -
Memimpin dan mengawasi pelaksanaan administrasi dan keuangan serta membuat anggaran sebaik-baiknya sehingga mudah untuk dikontrol.
- Membuat laporan-laporan tentang perusahaan untuk dilaporkan ke kantor
pusat di Palembang. -
Dalam melaksanakan tugas-tugasnya, dibantu oleh dua orang Staf muda di bidang keuangan dan personalia, operator computer, dan Penata Usaha-2.
- Menjabat sebagai Kepala UPP bilamana Kepala UPP tidak ada di tempat
atau berhalangan untuk bertugas. 6. Kepala Seksi Keagenan
- Mengawasi keamanan barang-barang dan kapal serta mengurus dokumen-
dokumen yang diperlukan. -
Mengawasi transportasi antar pelabuhan dan gudang. -
Mencatat draft kapal dan penyusutan pupuk pada saat pembongkaran. 7. Operator Senior
- Menerima dan melaksanakan perintah dari kepala operasi dan
pemeliharaan. -
Memimpin karyawan dan buruh yang bekerja untuk pengantongan pupuk
Universitas Sumatera Utara
- membuat laporan setiap kegiatan operasi dan melaporkan tentang keadaan
peralatan. 8. Leadmen
- Mengkordinir seluruh kegiatan permesinan, listrik, bengkel, general service, power plant, instansi, dan perawatan mesin.
- Melakukan pemeriksaan terhadap mesin dan peralatan yang tidak dapat
dipakai serta kondisinya. -
Membuat jadwal kerja pemeliharaan dan perawatan setiap peralatan. -
Bertanggung jawab terhadap pemeliharaan mesin dan peralatan serta sumber daya listrik.
- Dalam menjalankan tugas leadmen dibantu oleh craftman baik yang shift
maupun non-shift. 9. Clerk Senior Pengantongan dan Pengeluaran
- Mencatat hasil produksi dan jumlah pengeluaran setiap hari.
- Melayani dan mengawasi pengeluaran pupuk ke gudang
- Membuat laporan produksipersediaan pupuk ke pusat produksi di
Palembang -
Dalam bertugas sehari-harinya dibantu oleh 4 orang clerk Administrasi Pengantongan dan Penumpukan, dan 15 orang Clerk-Checker Muat.
10. Satpam Senior -
Mengawasimengamankan seluruh peralatan dan barang-barang yang berada di lingkungan pabrik.
Universitas Sumatera Utara
- Mengawasi buruh dan karyawan, motor serta keluar masuk barang dari
lokasi pabrik. -
Dalam tugasnya dibantu oleh 20 orang satpam yang kerja per shift 11. Clerk Senior Umum dan Peralatan
- Mengatur administrasi personil dari karyawan dan kegiatan lain yang
menyangkut kepada administrasi kepegawaian baik jumlah karyawan, absensi, kesejahteraan, dan kenaikan golongan karyawan.
- Dalam tugasnya Clerk Senior Umum dan Peralatan dibantu 3 orang Clerk
U P. 12. Clerk
- Menerima dan menyimpan seluruh kebutuhan operasi pemeliharaan dan
administrasikantor -
Melayani setiap pengambilan material dari gudang untuk kebutuhan masing-masing seksi.
- Melaporkan persediaan gudang
- Mengawasi dan mencatat keluar masuknya barang dari gudang
- Dalam tugasnya dibantu oleh 3 orang Clerk Administrasi Gudang
Material 13. Clerk Senior Administrasi Keuangan
- Mengevaluasi biaya pengeluaran dan pembayaran terhadap :
a. Pembelian b. Klaim
c. Gaji Karyawanburuh
Universitas Sumatera Utara
- Dalam tugasnya dibantu oleh 3 orang Clerk Administrasi Keuangan dan 2
orang kasir
2.3.3. Jumlah Tenaga Kerja dan Jam Kerja 2.3.3.1. Jumlah Tenaga Kerja
Jumlah tenaga kerja yang diperkerjakan oleh PT. PUSRI UPP Belawan adalah sebanyak 47 orang seperti pada Tabel 2.1.
Tabel 2.1. Distribusi Tenaga Kerja
PT. PUSRI UPP Belawan
NO BAGIAN
JUMLAH orang 1
Kepala UPP 1
2 Staff Teknis
1 3
Penata Usaha Senior 1
4 Operasi dan Pemeliharaan
26 5
Adminitrasi Umum dan Keuangan 15
6 Seksi Keagenan
3 Jumlah
47
2.3.3.2. Jam Kerja
Untuk kelancaran proses produksi, PT. PUSRI UPP Belawan membagi tenaga kerja atas beberapa shift yaitu :
a. Karyawan Shift
Karyawan shift umumya bekerja di pabrik bagian produksi. Pembagian jam kerjanya disesuaikan dengan shift masing-masing. Karyawan shift bekerja
selama 5 hari seminggu, yaitu hari Senin sampai Jumat. Karyawan pada bagian produksi ini terdapat 2 shift yaitu :
Universitas Sumatera Utara
Shift I : 08.00 – 16.00 WIB
Shift II : 16.00 – 24.00 WIB
b. Karyawan non-Shift Karyawan non-shift adalah karyawan yang bekerja di luar bagian produksi,
umumnya bekerja di kantor. Jam kerja untuk non shift yaitu : Senin – Kamis
: Kerja 08.00 – 16.00 WIB
: Istirahat 12.00 – 13.00 WIB
Jumat : Kerja
08.00 – 16.00 WIB : Istirahat
12.00 – 13.30 WIB Sabtu
: Kerja 08.00 – 14.00 WIB
: Istirahat 12.00 – 13.00 WIB
2.3.4. Sistem Pengupahan dan Fasilitas yang Digunakan
Sistem pengupahan pada PT. PUSRI UPP Belawan diberikan secara bulanan. Upah yang terdapat pada perusahaan ini terbagi atas 3 kelompok, yaitu :
a. Upah Bulanan Upah Resmi
Penentuan gaji karyawan status tetap, sementara dan honoer diatur sesuai dengan peraturan yang berlaku di PT. PUSRI UPP Belawan terutama diatur pada
pasal 7 yang berisi sebagai berikut : 1.
Karyawanwati status tetap diberikan gaji sepenuhnya menurut ketentuan, yang disesuaikan dengan jabatan dan masa karyawan di perusahaan.
2. Karyawanwati status sementara untuk pertama kali diberikan gaji pokok
minimum pada sub golongan kepangkatannya beserta tunjangan-tunjangan yang diatur dalam surat keputusan.
Universitas Sumatera Utara
3. Karyawanwati status honoer untuk pertama kali diberikan gaji pokok
miminum pada sub golongan kepangkatannya beserta tunjangan-tunjangan yang diatur dalam SK, kecuali tunjangan kesejahteraan hari tua yang
diberikan hanya untuk iuran JAMSOSTEK sebesar 3,75 gaji pokok. 4.
Karyawanwati dalam masa percobaan, gaji yang diberikan sebesar 90 dari gaji yang dimaksudkan pada butir 2.
b. Upah Lembur dan Fasilitas Lainnya