99
Sudarno 50 tahun mengungkapkan bahwa: “satu bulan di PSPA tidak akan berarti apa-apa kalau tidak ada penguatan
dari orangtua”. wawancara tanggal 5 Juni 2013. Faktor lingkungan keluarga menentukan perilaku, kepribadian anak
selanjutnya. Jadi apa yang anak lakukan di PSPA akan percuma saja kalau orang tua tidak menerapkan penguatan yang ada di PSPA.
4.2.3.2 Upaya Mengatasi Hambatan Pembentukan Karakter Anak di
PSPA Satria Baturaden
Hambatan-hambatan yang dialami oleh PSPA Satria Baturaden harus bisa diatasi. Upaya yang dilakukan PSPA untuk mengatasi hambatan-hambatan
tersebut adalah dengan memberikan sosialisasi, bimbingan terhadap anak tidak menyeragamkan karena setiap anak mempunyai masalah yang berbeda-beda, jadi
sudah merupakan tantangan bagi pekerja sosial untuk mencari cara agar bisa mendekati anak khususnya anak yang malu untuk mengungkap masalah yang
dialaminya. Sudarno 50 tahun mengungkapkan bahwa:
“pendekatan lebih pribadi itu merupakan cara yang sangat ampuh ketika pekerja sosial menjadi orang tua bagi anak di PSPA”. wawancara tanggal 6 April 2013.
Pernyataan tersebut diperkuat oleh Sinta 11 tahun yang mengungkapkan bahwa:
“pekerja sosial adalah orang yang baik, sabar suka curhat dengan anak-anak”. wawancara tanggal 15 Juni 2013.
Berdasarkan hasil wawancara diatas dapat ditarik kesimpulan bahwa pekerja sosial tidak memaksakan anak yang bersikap tertutup untuk bersikap terbuka.
Akan tetapi pekerja sosial berusaha untuk memberikan perhatian dan kasih sayang
100
sebagaimana orang tua yang menyayangi anaknya dan pekerja sosial dapat memainkan perannya dengan baik yaitu sebagai pengganti orang tua selama anak
berada di panti. Panti Sosial Petirahan Anak Satria Baturaden juga berupaya untuk
melengkapi sarana dan prasarana penunjang yang dibutuhkan agar pembinaan dapat berjalan dengan lancar. Progam Pelayanan PSPA lebih menonjolkan pada
pengembangan kepribadian dan perilaku anak sehingga lebih banyak kegiatan bimbingan sosialnya. Seperti yang diungkapkan Sudarno 50 tahun bahwa:
“bimbingan sosial paling banyak karena maksud pengembangan di sini adalah pengembangan perilaku, maka yang ditonjolkan adalah tentang
sosialnya bukan masalah yang lain bukan berarti yang lain tidak penting, bener dulu baru pinter” wawancara tanggal 5 Juni 2013.
Risye 28 tahun mengungkapkan bahwa: “orang tua itu di mata anak dianggap sebagai pemarah, cerewet sehingga
anak susah untuk mengakrabkan diri dengan orang tua. Yang paling penting adalah ketegasan orang tua dalam disiplin. Mungkin, perlu diadakan sekolah
untuk orang tua agar mereka mengerti cara mengasuh, membimbing anak yang baik”. wawancara tanggal 5 Juni 2013.
Kepribadian anak itu bersifat labil, mudah berubah ketika dia kembali ke lingkungan keluarganya. Apa yang dihasilkan di PSPA tidak akan membawa apa-
apa tanpa penguatan dari orang tua dan lingkungan sekitarnya.
4.3 PEMBAHASAN
Upaya Panti Sosial Petirahan Anak Satria Baturaden dalam pembentukan karakter anak bertujuan untuk mengarahkan anak agar menjadi manusia yang
berkarakter dan menjadi generasi penerus bangsa yang dapat menggantikan generasi-generasi sebelumnya dengan kualitas kinerja dan mental yang lebih baik,
sesuai dengan tujuan pendidikan karakter yang di utarakan Victor Battistich