BAB 4
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Pelaksanaan Penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang menggunakan dua kelompok, yaitu peserta didik pada kelompok VII A sebagai kelompok
eksperimen dan peserta didik pada kelompok VII C sebagai kelompok kontrol. Kegiatan penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juni 2013 di SMP Negeri 12
Semarang. Pembelajaran dilaksanakan sebanyak 3 kali pertemuan untuk penerapan suatu model pembelajaran dan satu pertemuan untuk evaluasi pada
masing-masing kelas. Pembelajaran yang dilaksanakan pada kelompok eksperimen adalah menggunakan Pembelajaran Berbantuan Komputer Model
Tutorial dengan media Visual Novel, sedangkan pada kelompok kontrol menggunakan model Direct Instruction. Sebelum kegiatan penelitian ini
dilaksanakan, terlebih dahulu menentukan materi, menyusun instrumen pembelajaran, serta uji coba soal pada soal pada kelas selain sampel penelitian.
Materi pokok yang dipilih adalah segiempat dengan kompetensi dasar keliling dan luas layang-layang dan trapesium.
4.1.1 Analisis Data Ujian Akhir Semester Gasal
Analisis data ujian akhir semester gasal dilakukan sebelum pelaksanaan perlakuan pada kelompok sampel. Analisis ini diperlukan untuk mengetahui
bahwa sampel berangkat dari titik tolak yang sama. Data yang digunakan dalam analisis ini adalah nilai ujian akhir semester gasal mata pelajaran matematika
kelas VII SMP Negeri 12 Semarang tahun pelajaran 20122013. Pada analisis data
awal dilakukan uji normalitas, uji homogenitas, dan uji kesamaan dua rata-rata.
4.1.1.1 Uji Normalitas
Uji normalitas digunakan untuk menentukan apakah kelompok-kelompok dalam populasi berdistribusi normal atau tidak, sehingga dapat ditentukan statistik
yang akan digunakan dalam mengolah data yaitu statistik parametrik atau non parametrik. Hipotesis uji normalitas sebagai berikut:
: Data berasal dari populasi yang berdistribusi normal : Data berasal dari populasi yang tidak berdistribusi normal.
Menggunakan taraf signifikan yaitu � = dengan kriteria pengujiannya
adalah diterima jika
�
ℎ� ��
�
�
, di mana �
�
diperoleh dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang
− � dan = − , dalam hal lainnya
ditolak. Analisis uji normalitas nilai ujian akhir semeseter gasal dapat dilihat pada
Tabel 4.1. Tabel 4.1 Hasil Uji Normalitas Data Awal
= − �
ℎ� ��
�
�
Keterangan ,
, Normal
Berdasarkan tabel tersebut, diperoleh �
ℎ� ��
= , . Menggunakan
� = dengan = − = − = diperoleh �
�
= �
,
= , .
Karena ,
, atau �
ℎ� ��
�
�
, maka diterima. Jadi data
berasal dari populasi yang normal. Perhitungan selengkapnya pada Lampiran 22.
4.1.1.2 Uji Homogenitas
Uji homogenitas dilakukan untuk menentukan apakah populasi penelitian berasal dari kondisi yang sama atau homogen atau tidak. Uji homogenitas
dilakukan dengan penyelidikan apakah keenam kelas mempunyai varians yang sama atau tidak. Hipotesis uji homogenitas sebagai berikut:
: σ = σ = σ = σ = σ = σ = � = �
kedelapan kelas
mempunyai varians sama : terdapat paling sedikit satu tanda sama dengan yang tidak berlaku.
Menggunakan taraf signifikansi � = dengan kriteria pengujian adalah
diterima jika �
ℎ� ��
�
�
, di mana �
�
diperoleh dari daftar distribusi chi-kuadrat dengan peluang
− � dan = − , dalam hal lainnya
ditolak. Analisis uji homogenitas nilai ujian akhir semseter gasal mata pelajaran
matematika kelas VII SMP Negeri 12 Semarang tahun ajaran 20122013 menggunakan uji Bartlett diperoleh hasil
�
ℎ� ��
= , . Menggunakan � = dengan
= − = − = diperoleh �
�
= �
,
= , .
Karena ,
, atau �
ℎ� ��
�
�
, maka diterima. Jadi setiap kelas
mempunyai varians yang sama homogen. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 23.
4.1.1.3 Uji Kesamaan Rata-rata
Berdasarkan data nilai Ujian Akhir Semester Gasal kelas VII SMP Negeri 12 Semarang Tahun Ajaran 20122013 diperoleh data berasal dari populasi yang
normal dan mempunyai varians yang sama homogen. Uji kesamaan dua rata-rata pada tahap awal digunakan untuk menguji apakah ada kesamaan rata-rata antara
kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Hipotesis Uji Kesamaan Dua Rata- rata sebagai berikut:
: � = � tidak ada perbedaan rata-rata nilai awal kedua kelompok
sampel :
� ≠ � ada perbedaan rata-rata nilai awal kedua kelompok sampel.
Menggunakan taraf signifikan yakni � = dengan kriteria pengujiannya
terima apabila
−
� ℎ� ��
�
, di mana
�
diperoleh dari daftar distribusi student dengan peluang
− � dan =
+ − .
Analisis uji kesamaan dua rata-rata kelompok eksperimen dan kelompok kontrol dengan menggunakan uji t. Diperoleh
ℎ� ��
= , , dengan
menggunakan � = dengan
= +
− = +
− = diperoleh
�
= , Karena − , ,
, atau −
� ℎ� ��
�
, maka diterima. Jadi tidak ada perbedaan rata-rata nilai ujian akhir
semester pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Perhitungan selengkapnya dapat dilihat pada Lampiran 24.
4.2 Hasil Penelitian