Letak Geografis dan Batas Wilayah Pemerintahan Kondisi Penduduk Ketenagakerjaan

IV. GAMBARAN UMUM WILAYAH PENELITIAN

4.1. Letak Geografis dan Batas Wilayah

Kabupaten Karawang terletak di bagian Utara Provinsi Jawa Barat yang secara geografis terletak antara 107 02’-170 40 ’ Bujur Timur 5 56’-6 34’ Lintang Selatan. Secara administratif, Karawang mempunyai batas wilayah sebagai berikut; ‰ Sebelah utara batas alam yaitu Laut Jawa ‰ Sebelah timur Karawang berbatasan dengan Kabupaten Subang. ‰ Bagian Tenggara Kabupaten Karawang berbatasan dengan Kabupaten Purwakarta ‰ Bagian Selatan Kabupaten Karawang berbatasan dengan Kabupaten Bogor dan Cianjur ‰ Sebelah Barat berbatasan dengan Kabupaten Bekasi Luas wilayah Kabupaten Karawang 1.753,27 km 2 atau 3,73 persen dari luas wilayah Provinsi Jawa Barat. Karawang merupakan salah satu daerah yang memiliki lahan subur di Jawa Barat sehingga sebagian besar lahannya digunakan sebagai lahan pertanian.

4.2. Pemerintahan

Kabupaten Karawang terdiri dari 25 kecamatan dengan jumlah desa seluruhnya 297 desa dan 12 kelurahan. Jumlah desa terbanyak terdapat di Kecamatan Klari yaitu sebayak 20 desa. Sedangkan jumlah desa yang sedikit terdapat di Kecamatan Majalaya yaitu sebanyak 5 desa.

4.3. Kondisi Penduduk

Penduduk merupakan salah satu modal dalam pelaksanaan pembangunan, karena penduduk itu sendiri merupakan objek sekaligus subjek dari pembangunan. Jumlah penduduk Kabupaten Karawang termasuk dalam jumlah penduduk yang menengah. Pada tahun 2004 jumlah penduduk Kabupaten Karawang mencapai 1.934.272 jiwa, sedangkan tahun 2005 jumlah penduduk meningkat menjadi 1.971.463 jiwa berarti terjadi peningkatan penduduk sekitar 37.191 jiwa atau sebesar 1,92 persen dari tahun sebelumnya.

4.4. Ketenagakerjaan

Penduduk usia kerja didefinisikan sebagai penduduk yang berusia 10 tahun ke atas dan terdiri dari angkatan kerja dan bukan angkatan kerja. Angkatan kerja dibagi menjadi Yang Bekerja dan Pencari Kerja. Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja jumlah pencari kerja terdaftar hanya sebanyak 15.782 orang, sedangkan jumlah tenaga kerja yang bekerja hanya 2.636 orang 10,55 persen. Artinya bila diamati dari banyaknya pencari kerja yang belum ditempatkan dapat disimpulkan bahwa tingkat pengangguran di Kabupaten Karawang relatif besar. Pada Tabel 4.4, menunjukkan sektor yang menggunakan tenaga kerja terbesar adalah sektor industri pengolahan dengan jumlah tenaga kerja 90.168 orang. Sedangkan sektor yang paling sedikit menggunakan tenaga kerja pada bulan desember 2005 adalah sektor listrik, gas dan air bersih yaitu sebanyak 618 orang. Sektor pertanian pada bulan Desember 2005 menggunakan tenaga kerja sebanyak 1601 orang. Tabel 4.4. Jumlah Tenaga Kerja yang Bekerja Menurut Lapangan Usaha Kabupaten Karawang Bulan Desember Tahun 2005. No Sektor Menggunakan Tenaga Kerja 100 50- 99 25- 49 10- 24 10 Total 1 Pertanian 1281 245 41 34 0 1601 2 Pertambangan dan Penggalian 464 121 98 40 8 731 3 Industri pengolahan 83380 5059 1417 253 59 90168 4 Listrik dan Gas dan Air bersih 333 215 20 39 11 618 5 BangunanKonstruksi 1155 365 97 25 39 1681 6 Perdagangan, hotel dan restoran 899 124 1057 750 302 3132 7 Angkutan dan Komunikasi 166 337 63 112 13 691 8 Keuangan,Persewaan dan Jasa perusahaan 2309 683 549 322 68 3931 9 Jasa-jasa 6380 771 434 443 163 8191 10 Total 96421 8058 3776 2018 663 110936 Sumber: BPS, 2005

4.5. Perekonomian Kabupaten Karawang