2.3 Kerangka Konseptual
Good corporate governance diakui membantu mengebalkan perusahaan dari kondisi-kondisi yang tidak menguntungkan, dalam banyak hal corporate
governance yang baik telah terbukti juga meningkatkan kinerja korporat sampai 30 diatas tingkat kembalian rate of return yang normal Tangkilisan
2003:112. Menurut Bank Dunia World Bank, good corporate governance dapat
mendorong kinerja sumber-sumber perusahaan agar bekerja secara efisien, menghasilkan nilai ekonomi jangka panjang yang berkesinambungan bagi para
pemegang saham maupun masyarakat sekitar secara luas Tangkilisan 2003: 12. Dengan pengelolaan yang didasarkan pada asas keterbukaan, akuntabilitas,
pertanggungjawaban, kewajaran dan kesetaraan untuk mendorong fungsi dan kemandirian masing-masing organ perusahaan maka akan menciptakan
kesinambungan perusahaan yang mengarah pada efisiensi dan efektifitas kinerja masing-masing organ perusahaan sehingga menghasilkan laba yang maksimal.
Pengambilan keputusan dan pelaksanaan kegiatan perusahaan yang dilandasi dengan nilai moral yang tinggi dan kepatuhan terhadap peraturan perundang-
undangan akan juga mengurangi resiko yang mungkin terjadi pada perusahaan akibat pelanggaran dalam menjalankan kegiatannya, yang pada akhirnya juga
berkontribusi dalam memaksimalkan laba perusahaan. Pelaksanaan tata kelola perusahaan yang baik tersebut menghasilkan
integritas perusahaan yang mampu mendorong para pemegang saham atau kreditor bank lainnya untuk memberikan kepercayaan lebih bagi perusahaan
Universitas Sumatera Utara
untuk meningkatkan kinerjanya melalui penyediaan dana yang lebih untuk dikelola.
Dari uraian tersebut diatas, maka dapat disimpulkan dengan semakin baiknya penerapan good corporate governance dalam suatu perusahaan akan
semakin baik pula kinerja perusahaan, yang dapat dilihat dari semakin meningkatnya laba perusahaan. Rasio profitabilitas berusaha mengukur
kemampuan perusahaan dalam menghasilkan laba, baik dengan menggunakan seluruh aktiva yang ada maupun menggunakan modal sendiri Tangkilisan
2003:156. Penelitian ini menggunakan return on investment dan return on equity untuk mengukur profitabilitas perusahaan.
Gambar 2.3 Kerangka Konseptual
Seperti yang diperlihatkan Gambar 2.3 diatas, dalam penelitian ini variabel independent-nya adalah penerapan good corporate governance yang diukur
dengan skornilai CGPI dan variabel dependent-nya adalah return on investment dan return on equity.
2.4 Hipotesis Penelitian