41
saham yang akan dibeli, karena saham dengan tingkat beban lebih ringan tentunya akan lebih menarik minat investor karena akan memberikan keuntungan yang lebih
besar. Semakin besar rasio BVS maka saham tersebut akan semakin menarik bagi investor sehingga harga saham akan meningkat. Rasio BVS diperoleh dengan
menggunakan rumus sebagai berikut : Total Hutang
Book Value per Share = x 100
Total Aktiva
2.1.3. Return Saham
Harga Saham suatu perusahaan biasanya dinilai dari pengembalian return yang diterima pemegang saham dari perusahaan yang bersangkutan. Dalam
melakukan investasi di dalam pasar modal, tujuan utama yang ingin dicapai oleh pelaku pasar adalah memaksimalkan return. Return saham merupakan hasil
keseluruhan yang diperoleh dari investasi selama periode tertentu, dan dapat digunakan untuk mengukur kinerja perusahaan. Jogiyanto 2003 membedakan return
saham menjadi dua jenis yaitu return realisasi realized return dan return ekspektasi expected return. Return realisasi adalah return yang sudah terjadi dan dihitung
berdasarkan data historis. Return realisasi ini penting dalam mengukur kinerja perusahaan dan sebagai dasar penentuan return dan resiko di masa mendatang.
Sedangkan return ekspektasi adalah return yang diharapkan akan terjadi di masa yang akan datang dan bersifat tidak pasti.
Universitas Sumatera Utara
42
Menurut Asri 1987 untuk menghitung return saham dapat menggunakan dua cara yaitu:
a. Tanpa memasukkan unsur dividen Jika unsur dividen tidak dimasukkan dalam perhitungan return saham investor
mengabaikan dividen, maka data yang digunakan hanya terdiri dari harga pasar saham saja. Rumus yang dapat digunakan adalah sebagai berikut :
P
it
– P
it-1
R
it
= P
it-1
Keterangan: R
it
= Tingkat keuntungan saham i periode t P
it
= Harga saham penutupan i pada periode t P
1 −
it
= Harga saham penutupan i pada periode sebelumnya b. Memasukkan unsur dividen
Jika unsur dividen digunakan dalam perhitungan return saham investor tidak mengabaikan adanya dividen, maka dapat digunakan rumus berikut:
P
it
– P
it-1
+ D R
it
= P
it-1
Keterangan: R
it
= Tingkat keuntungan saham i periode t P
it
= Harga saham penutupan i pada periode t P
1 −
it
= Harga saham penutupan i pada periode sebelumnya D
= Dividen per lembar saham
Universitas Sumatera Utara
43
Dalam penelitian ini return saham dihitung dengan cara mengurangkan harga saham pada waktu tertentu dengan harga saham pada periode sebelumnya serta
memasukkan unsur dividen yang diterima para pemegang saham.
2.2. Review Penelitian Terdahulu