Menunjukkan suatu pemindahan movement
Menunjukkan suatu simpanan storage
Menunjukkan suatu inspeksi inspection Menunjukkan suatu penundaan delay
Sumber: Jogiyanto, 2005
2.5.2 Data Flow Diagram DFD
DFD merupakan model dari sistem untuk menggambarkan pembagian sistem ke modul yang lebih kecil. Salah satu keuntungan menggunakan DFD
adalah memudahkan pemakai atau user yang kurang menguasai bidang komputer untuk mengerti sistem yang akan dikerjakan. Ladjamuddin, 2005
2.5.3 Diagram Konteks Context Diagram
Diagram konteks adalah diagram yang terdiri dari suatu proses dan menggambarkan ruang lingkup suatu sistem. Diagram konteks merupakan level
tertinggi DFD yang menggambarkan seluruh input ke sistem atau output dari sistem. Ia akan memberi gambaran tentang keseluruhan sistem. Sistem dibatasi
oleh boundary dapat digambarkan dengan garis putus. Dalam diagram konteks hanya ada satu proses. Tidak ada store dalam diagram konteks. Ladjamuddin,
2005
2.5.3.1 Diagram Zero Overview Diagram
Diagram zero adalah diagram yang menggambarkan proses dari data flow diagram. Diagram zero memberikan pandangan secara menyeluruh mengenai
sistem yang ditangani, menunjukkan tentang fungsi-fungsi utama atau proses yang ada, aliran data dan eksternal entitiy. Pada level ini sudah dimungkinkan adanya
digambarkannya data store yang digunakan. Untuk proses yang tidak rinci lagi pada level selanjutnya, simbol āā atau āPā functional primitive dapat
ditambahkan pada akhir nomor proses. Keseimbangan input dan output balancing antara diagram zero dengan diagram konteks harus terpelihara.
Ladjamuddin, 2005
2.5.3.2 Diagram Rinci Level Diagram
Diagram rinci adalah diagram yang menguraikan proses apa yang ada dalam diagram zero atau diagram level di atasnya. Ladjamuddin, 2005.
Simbol-simbol DFD versi Yourdan De Marco dapat digambarkan pada Tabel 2.4.
Tabel 2.4 Daftar Simbol DFD versi Yourdan De Marco
Gambar Keterangan
External Entity atau Terminal
Proses Process Arus Data Data Flow
Penyimpanan Data Data Store Sumber: Ladjamudin, 2005
2.5.4 ERD Entity Relationship Diagram
ERD adalah diagram yang menunjukan hubungan antar entitas. ERD digunakan untuk menggambarkan struktur logika dari database secara
keseluruhan. Menurut McLeod 2004 ERD adalah mendokumentasikan data dengan
mengindentifikasikan jenis entitas dan hubungannya. ERD merupakan peralatan pembuatan data yang paling fleksibel, dapat diadaptasi untuk berbagai pendekatan
dalam pengembangan sistem. Simbol dan Notasi Entity Relationship Diagram dapat dilihat pada Tabel 2.5.
Tabel 2.5 Simbol dan Notasi Entity Relationship Diagram
No Simbol
Keterangan
1. Persegi
panjang Entitastipe
entitas menyatakan objek atau
kejadian
2. Ellips menyatakan atribut-atribut
entity set. Atribut adalah item data
yang menjadi bagian dari entitas
3. Belah
ketupat Diamond
menggambarkan relationship set. Relationship
adalah asosiasi
antara dua entitas
4. Garis, menghubungkan antara
entity set
dengan atribut-
atributnya dan antara entity set dengan relationship setnya.
Sumber: Simarmata dan Paryudi, 2006
Derajat hubungan antar entitas dapat dikatagorikan dalam tiga jenis, yaitu: a. Derajat hubungan 1 : 1 One to one
Derajat hubungan antar entitas 1 : 1 terjadi bila entitas A hanya boleh berpasangan dengan satu anggota dari entitas B. Demikian pula
sebaliknya. b. Derajat hubungan 1 : m One to many atau m : 1 Many to one
Derajat hubungan ini terjadi bila tiap anggota entitas A boleh berpasangan dengan lebih dari satu anggota entitas B. Sebaliknya
setiap anggota entitas B hanya boleh berpasangan dengan satu anggota entitas A.
c. Derajat hubungan m : n Many to many Terjadi bila tiap anggota entitas A boleh berpasangan dengan lebih dari
satu anggota entitas B. Demikian pula sebaliknya.
2.5.5 Normalisasi