Nafir Robihan Pohan : penerapan psak no. 16 dan 17 tentang aktiva tetap pada PT. Askes Persero Cabang Utama Medan, 2010.
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Pada dasarnya perusahaan memerlukan dana yang cukup besar untuk dipergunakan dalam investasi yang bersifat permanen yaitu investasi yang
lazimnya disebut sebagai aktiva tetap. Mengingat aktiva tetap merupakan sarana bagi perusahaan dalam menjalankan aktivitas dalam rangka mencapai tujuannya
yaitu mencapai laba maksimum dan pertumbuhan perusahaan yang terus menerus serta kesan positif dimata publik.
Dalam pengelolaan aktiva tetap, pihak manajemen memerlukan suatu catatan atau laporan yang dapat digunakan sebagai dasar dalam memutuskan suatu
kebijakan atas aktiva tersebut, baik dalam menentukan cara perolehan dan harga perolehan, metode penyusutan, penghentian dan pelepasan aktiva tetap yang
sudah tidak dapat lagi dipakai serta penyajian dalam pengungkapan aktiva tetap dalam laporan keuangan harus jelas agar informasi yang disajikan tidak
menyesatkan bagi pemakai laporan keuangan. Standar Akuntansi Keuangan merupakan pedoman yang harus menjadi
acuan dalam penyusunan laporan keuangan untuk tujuan pemberian informasi kepada pemakai intern maupun ekstern perusahaan. Laporan keuangan yang
disusun berdasarkan standar akuntansi keuangan akan menjadi informasi yang mudah dimengerti dan dapat dipercaya sehingga tidak menyesatkan dan tidak
disalah tafsirkan berbagai pihak yang tidak memiliki kepentingan. PT. Askes Persero Cabang Utama Medan merupakan salah satu
perusahaan BUMN yang bergerak dibidang usaha program asuransi kesehatan
Nafir Robihan Pohan : penerapan psak no. 16 dan 17 tentang aktiva tetap pada PT. Askes Persero Cabang Utama Medan, 2010.
bagi pegawai negeri, penerima dana pensiun serta peserta lainnya. Dalam kegiatan pengolahan aktiva tetap dilakukan oleh kebijakan direksi yang dalam hal ini tentu
dengan menggunakan standar akuntansi keuangan yang merupakan pedoman bagi perusahaan dalam menjalankan aktivitas perusahaan.
Menyadari betapa pentingnya penerapan akuntansi aktiva tetap disebuah perusahaan, maka penulis merasa perlu untuk mengetahui lebih jauh lagi
mengenai penerapan PSAK No. 16 dan 17 tentang aktiva tetap, oleh karena itu
penulis mengangkat judul “Penerapan PSAK No. 16 dan 17 Tentang Aktiva Tetap Pada PT. Askes Persero Cabang Utama Medan“.
B.
Batasan Masalah
Dalam penelitian ini penulis hanya membatasi ruang lingkup yang diteliti hanya pada inventaris barang kantor aktiva tetap tahun 2006.
C. Perumusan Masalah