melalui perolehan hasil sebesar 52,5 pada skor empat dari total 4 pertanyaan yang ada.
2. Analisis Regresi Linier Berganda
Analisis regresi linier berganda digunakan dengan maksud meramalkan bagaimana keadaan variabel dependen atau variabel terikat, bila dua atau lebih
variabel independen atau variabel bebas dinaik turunkan nilainya Sugiyono, 2005:210.
Penelitian ini dengan memperhitungkan variabel kompensasi langsung direct compensation dan kompensasi tidak langsung indirect compensation
dapat diketahui berapa besar pengaruhnya dan pengaruh positif atau negatif dari kedua variabel tersebut terhadap semangat kerja karyawan PT Sinar
Sosro. Model persamaan yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai
berikut: Y = a + b
1
X
1
+ b
2
X
2
+ e Analisis regresi linier berganda dalam penelitian ini menggunakan
bantuan software SPSS 12,0 for Windows, dapat dilihat pada Tabel 4.5:
Tabel 4.5 Analisis Regresi Linier Berganda
Sumber: Hasil Pengolahan SPSS 2009
Model Unstandardized
Coefficients Standardized
Coefficients t
Sig. B
Std. Error
Beta 1
Constant ,345
4,637 ,075
,941 KOMPENS
ASI LANGSUNG
,118 ,169
,103 ,699
,490 KOMPENS
ASI TIDAK LANGSUNG
,262 ,070
,549 3,740
,001
Berdasarkan hasil pengolahan data seperti terlihat pada Tabel 4.5 kolom Unstandardized Coefficients bagian B diperoleh persamaan regresi linier
berganda sebagai berikut:
Y = 0,345 + 0,118X
1
+ 0,262X
2
Berdasarkan persamaan tersebut dapat digambarkan sebagai berikut: a.
Konstanta a = 0,345. Ini menunjukkan harga konstan, dimana jika
variabel kompensasi langsung Direct CompensationX
1
ataupun kompensasi tidak langsung Indirect CompensationX
2
= 0, maka semangat kerja Y = 0,345.
b. Koefisien X
1
b
1
= 0,118. Ini menunjukkan bahwa variabel kompensasi
langsung Direct CompensationX
1
berpengaruh positif terhadap semangat kerja karyawan. Atau dengan kata lain jika kompensasi langsung
ditingkatkan sebesar satu satuan maka semangat kerja karyawan bertambah sebesar 0,118.
c. Koefisien X
2
b
2
= 0,262
.
Ini menunjukkan bahwa variabel kompensasi tidak langsung Indirect CompensationX
2
berpengaruh positif terhadap semangat kerja karyawan. Atau dengan kata lain jika kompensasi tidak
langsung ditingkatkan sebesar satu satuan maka semangat kerja karyawan bertambah sebesar 0,262.
B. Uji Asumsi Klasik