Uji Validitas dan Reliabilitas

dengan menggunakan kuesioner yang dibuat berdasarkan buku PIK-KRR dan pengukuran pemanfaatan PIK-KRR menggunakan kuesioner yang diadopsi dari hernaningrum R.F 2013 dan disesuaikan dengan tempat penelitian kemudian dilakukan content validity.

H. Uji Validitas dan Reliabilitas

Uji Validitas merupakan suatu indeks yang menunjukan alat ukur itu benar- benar mengukur apa yang diukur Notoatmodjo, 2005. Pada penelitian ini dilakukan dengan content validity yaitu dengan cara memberikan kuisioner kepada orang yang lebih ahli dalam hal ini dilakukan oleh master kebidanan dengan hasil Content Validity Indeks 0,79. Satu butir instrumen penelitian dikatakan valid dan dapat mengukur variabel penelitian yang dimaksud jika nilai koefisien validitasnya diharapkan 0.7 atau lebih. Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur keandalan instrumen penelitian, artinya seberapa sering pun instrumen yang sama digunakan pada sampel yang sama maka hasilnya akan tetap sama. Uji reliabilitas dilakukan dengan menggunakan Alpha Cronbach dengan koefisien alpha mendekati angka 0,6 dinyatakan reliabel. Uji reabilitas dilakukan kepada 50 responden yang termasuk sampel dengan nilai koefisien alpha yaitu 0,896

I. Metode Pengukuran

Alat yang diguanakan untuk mengetahui Pemanfaatan PIK-KRR dengan Perilaku Kesehatan Reproduksi Siswa adalah dengan menggunakan kuisioner yang diberikan peneliti kepada responden yang kemudian diisi oleh responden. Universitas Sumatera Utara Jenis kuesioner yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket atau kuesioner tertutup atau berstruktur dengan metode checklist yaitu dimana responden diberikan kebebasan untuk memilih jawaban yang sesuai dengan apa yang dilakukannya Notoatmojo, 2010, hal. 125. Total kuisioner terdiri dari 27 pernyataan untuk perilaku dan 10 pernyataan untuk pemanfaatan. Bentuk kuisioner yang diberikan peneliti adalah bentuk skala Guttman . Skala Guttman merupakan sekala yang bersifat tegas dan konsisten berupa jawaban Ya dan Tidak, dengan interprestasi penilaian apabila jawaban benar nilainya 1 dan jawaban salah nilainya 0. Untuk memperoleh melakukan interval kelas dari jawaban yang ada melalui kuisioner, maka digunakan rumus : Range R i = jumlah alternative jawaban Keterangan : Range = Skor Tertinggi – Skor Terendah i = Lebar Interval Kelas maka skor maksimal masing-masing kuisioner adalah 27 x 1 = 27 dan skor minimal 27 x 0 = 0, jadi intervalnya adalah : 13,5 2 - 27 I = = Berdasarkan rumus jawaban diatas ditetapkan interval digunakan adalah sebagai berikut : Tabel 4.2 jawaban untuk variable perilaku kesehatan reproduksi siswa: Indikator Interval Baik 14-27 Tidak baik 0-13 Universitas Sumatera Utara Untuk memperoleh melakukan interval kelas dari jawaban yang ada melalui kuisioner, maka digunakan rumus : Range R i = jumlah alternative jawaban Keterangan : Range = Skor Tertinggi – Skor Terendah i = Lebar Interval Kelas maka skor maksimal masing-masing kuisioner adalah 10 x 1 = 10 dan skor minimal 10 x 0 = 0, jadi intervalnya adalah : 5 2 - 10 I = = Range R i = jumlah alternative jawaban Berdasarkan rumus jawaban diatas ditetapkan interval digunakan adalah sebagai berikut : Tabel 4.3 jawaban untuk variable Pemanfaatan PIK-KRR: Indikator Interval Baik 5-10 Tidak baik 0-4 J. Prosedur Pengumpulan Data Prosedur pengumpulan data dilakukan dengan terlebih dahulu meminta surat rekomendasi dari bagian pendidikan bidan pendidik DIV Keperawatan USU. Setelah mendapat surat izin dari kampus surat diantar ke Dinas Pendidikan. Setelah mendapat izin dari dinas pendididkan surat diantar ke sekolah. Di lokasi Universitas Sumatera Utara penelitian maka peneliti melakukan pengumpulan data penelitian dengan terlebih dahulu meminta kesediaan responden untuk mengikuti penelitian. Peneliti menjelaskan tujuan, manfaat dan prosedur pengisian kuisioner pada responden. Responden yang bersedia diminta untuk menandatangani surat persetujuan. Selanjutnya peneliti akan meminta responden untuk mengisi kuisioner dengan tetap di dampingi oleh peneliti. Penelitian dilakukan tidak boleh mengganggu jam belajar siswa jadi penelitian dilakukan ketika siswa istirahat, terdapat jam kosong mata pelajaran dan setelah pulang sekolah.

K. Pengolahan data