Pemeriksaan Sampel Beras di Laboratorium

2. Beras yang di ambil di masukkan ke dalam wadah 3. Sampel diambil sebanyak 100 gr 4. Wadah sampel diberi label 6. Sampel dibawa ke laboratorium

2. Pemeriksaan Sampel Beras di Laboratorium

Metode ini digunakan untuk penentuan logam Kadmium Cd total dan terlarut dalam air dan air Limbah secara metode spektrofotometri Serapan Atom SSA pada kisaran kadar Cd 0,05 mgL sampai dengan 2 mgL dan panjang gelombang 228,8 nm. 1. Cara uji a. Prinsip Penambahan asam nitrat bertujuan untuk melarutkan analit logam dan menghilangkan zat-zat penganggu yang terdapat dalam contoh uji air dan air limbah dengan bantuan pemanas listrik, kemudian diukur dengan Spektro Serapan Atom SSA menggunakan gas asetilen, C2H2. b. Bahan a. Air suling; b. Asam nitrat, HNO 3 c. Larutan standar logam Kadmium, Cd; dan ; d. Gas asetilen, C 2 H 2 . Universitas Sumatera Utara c. Peralatan a. SSA b. Lampu hollow katoda Cd c. Gelas piala 250 mL; d. Pipet ukur 5 mL; 10 mL dan 20 mL; e. Labu ukur 100 mL; f. Corong gelas; g. Pemanas listrik; h. Kertas saring whatman 40, dengan ukur pori diameter 0,42 µm; dan i. Labu semprot. 2. Persiapan pengujian a. Persiapan contoh uji a. Masukkan 100 mL contoh uji yang sudah dikocok sampai homogen ke dalam gelas piala. b. Tambahkan 5 mL asam nitrat. c. Panaskan di pemanas listrik sampai larutan contoh uji hamper kering. d. Ditambahkan 50 mL air suling, masukkan ke dalam labu ukur 100 mL melalui kertas saring dan ditepatkan 100 mL dengan air suling. b. Pembuatan larutan baku logam kadmium, Cd 100 mgL a. Pipet 10 mL larutan induk logam kadmium, Cd 1000 mgL ke dalam labu ukur 100 mL. b. Tepatkan dengan larutan pengencar sampai tanda tera. Universitas Sumatera Utara c. Pembuatan larutan baku logam kadmium, Cd 10 mgL a. Pipet 50 mL larutan standar kadmium, Cd 100 mgL ke dalam labu ukur 500 mL. b. Tepatkan dengan larutan pengencer sampai tanda tera. d. Pembuatan larutan kerja logam kadmium, Cd a. Pipet 0,0 mL;0,5 mL; 1 mL; 2 mL; 5 mL; 10 mL dan 20 mL larutan baku kadmium,Cd 10 mgL masing-masing ke dalam labu ukur 100 mL. b. Tambahkan larutan pengencer sampai tepat tanda tera sehingga diperolah konsentrasi logam besi 0,0 mgL; 0,5 mgL; dan 0,2 mgL. 3. Prosedur dan Pembuatan Kurva Kalibrasi a. Optimalkan alat SSA sesuai petunjuk penggunaan alat. b. Ukur masing-masing larutan kerja yang telah dibuat pada panjang gelombang 228,8 nm. c. Buat kurva kalibrasi untuk mendapatkan persamaan garis regresi. d. Lanjutkan dengan pengukuran contoh uji yang sudah dipersiapkan. 4. Perhitungan Konsentrasi logam kadmium, Cd di hitung sebagai berikut: Cd mgL = C x fp Keterangan : C = konsentrasi yang didapat hasil pengukuran mgL; fp = faktor pengenceran Persen temu balik recovery, Universitas Sumatera Utara R x 100 Keterangan : A = Kadar contoh uji yang di spike; B = Kadar contoh uji yang tidak di spike; C = Kadar standar yang diperoleh target value 3.7.3. Metode Pengukuran Kadar Kadmium dalam Urine

1. Pengambilan dan Pengiriman Sampel Urine ke Laboratorium