Uji Kesamaan Dua Varians Awal Uji Normalitas untuk hasil pretest dan posttest

3.6.2 Penentuan Instrumen

Berdasarkan hasil perhitungan analisis reliabilitas, tingkat kesukaran, dan pembeda soal diperoleh butir soal yang layak digunakan sebagai instrumen dalam pengambilan data pada penelitian ini sebanyak tiga puluh soal. Soal yang dipakai dalam penelitian adalah soal yang memenuhi kriteria sebagai berikut: 1 valid, 2 Reliabel, 3 Tingkat kesukaran sedang dan sukar, 4 Daya pembeda dengan klasifikasi soal diterima. Soal uji coba yang memenuhi kriteria tersebut dapat dipakai sebagai instrument tes yaitu soal nomer : 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 9, 10, 11, 12, 13, 14, 15, 16, 17, 18, 20, 22, 24, 26, 28, 31, 32, 33, 35, 36, 38, 39. Sedangkan soal yang tidak dipakai adalah soal nomer 8, 19, 21, 23, 25, 27, 29, 34, 37, 40.

3.7 Analisis Data Penelitian

3.7.1 Uji Kesamaan Dua Varians Awal

Dalam penelitian ini terdapat dua kelas yang dipilih secara random sampling dari 7 kelas yang ada yaitu kelas VIII A dan VIII B. Sebelum diberi perlakuan apapun oleh peneliti, kedua kelas tersebut harus diuji homogenitasnya terlebih dahulu. Uji homogenitas dilakukan terhadap nilai rapor fisika semester 1 tahun pelajaran 20102011. Dalam perhitungan homogenitas diperlukan hipotesis statistik, yaitu : H o : σ 1 2 = σ 2 2 H a : 2 2 2 1    Menurut Sudjana 2005 : 250, rumus yang digunakan untuk menguji homogenitas adalah sebagai berikut :  F Jika F hitung ≤ F 12 α V 1, V 2 dengan α = 5, berarti kedua kelas mempunyai varians yang sama dengan : V 1 = n 1 -1 dk pembilang V 2 = n 2 -1 dk penyebut

3.7.2 Uji Normalitas untuk hasil pretest dan posttest

Normalitas dapat diuji dengan chi kuadrat. Dalam perhitungan chi kuadrat, diperlukan hipotesis statistik, yaitu: H o : data berdistribusi normal H a : data tidak berdistribusi normal Adapun langkah-langkah yang ditempuh dalam uji chi kuadrat adalah sebagai berikut : 1 Menyusun data dan mencari nilai tertinggi dan terendahnya 2 Membuat interval kelas dan menentukan batas kelasnya 3 Menghitung rata-ratanya dan simpangan baku 4 Membuat tabel data ke dalam interval kelasnya 5 Menghitung nilai Z dari setiap batas kelas dengan rumus : s x x Z i   1 6 Mengubah harga Z menjadi luas daerah kurva normal dengan menggunakan tabel daftar distribusi standar 7 Menghitung frekuensi harapan berdasarkan kurva normal, kemudian menghitung harga chi kuadrat. Menurut Sudjana 2005 : 273, untuk menghitung harga chi kuadrat digunakan rumus :   i i i E E O X 2 2    Keterangan : X 2 = nilai X 2 hasil perhitungan O i = nilai-nilai yang tampak pada hasil penelitian E i = nilai-nilai yang diharapkan 8 Membandingkan harga nilai chi kuadrat dengan tabel chi kuadrat dengan taraf signifikan 5. Populasi berdistribusi normal jika x 2 tabel dengan derajat kebebasan dk = K- 3 dan α 5

3.7.3 Uji kesamaan dua varians hasil pretest dan posttest

Dokumen yang terkait

Pengaruh Strategi Pembelajaran Kooperatif Model Numbered Head Together (NHT) terhadap Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Sosiologi Kelas X (Studi Kasus: SMA Negeri 8 Kota Tangerang Selatan

0 4 169

Penerapan model cooperative learning teknik numbered heads together untuk meningkatkan hasil belajar akutansi siswa ( penelitian tindakan kelas di MAN 11 jakarta )

0 6 319

Pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe numbered head together (NHT) terhadap hasil belajar fisika siswa pada konsep fluida dinamis

0 8 192

Pengaruh metode Numbered Head Together (NHT) terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran fiqih di SMP Al-Zahra Indonesia Pamulang

0 4 177

Pengaruh strategi pemecahan masalah “ideal” dengan model pembelajaran kooperatif tipe Numbered Head Together (NHT) terhadap kemampuan berpikir kritis matematik siswa

1 10 208

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NUMBERED HEADS TOGETHER BERBASIS PROBLEM SOLVING UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA

0 7 214

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER NHT UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA DALAM MENGEMUKAKAN PENDAPAT PADA MATA PELAJARAN PKN KELAS VIII SMPN 2 SIBOLANGIT TAHUN PELAJARAN 2013-2014.

0 2 24

PENERAPAN PEMBELAJARAN NUMBERED HEADS TOGETHER (NHT) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MEMBACA SISWA KELAS VIII SMP N 2 KARTASURA TAHUN AJARAN 2008/2009.

0 1 5

PENERAPAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PECAHAN PENERAPAN METODE NUMBERED HEADS TOGETHER UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN MENGHITUNG PECAHAN PADA SISWA KELAS V SDN 01 MACANAN TAHUN PELAJARAN 2010/2011.

0 0 16

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE NHT (NUMBERED HEADS TOGETHER) UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BELAJAR DAN KEAKTIFAN SISWA KELAS VIII E SMP NEGERI 14 SURAKARTA TAHUN PELAJARAN 2015/2016.

0 0 19