Populasi Penelitian Sampel Penelitian Variabel Penelitian

dan pengaruh dari perlakuan diukur berdasarkan perbedaan antara pengukuran awal dan pengukuran akhir kedua kelas. Desain penelitian disajikan dalam Tabel 3.1 berikut Sugiyono, 2012: 116. Tabel 3.1 Desain Penelitian Kelompok Pre-test Perlakuan Post-test Eksperimen 1 2 Kontrol 3 4 Keterangan : 1 dan 0 3 : tes awal pre-test 2 dan 0 4 : tes akhir post-test : pembelajaran menggunakan model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition AIR dengan media puzzle. : pembelajaran konvensional ceramah

3.3 Subjek Penelitian

3.3.1 Populasi Penelitian

Menurut Sugiyono 2011: 61, populasi adalah wilayah generalisasi yang terdiri atas obyek atau subyek penelitian yang mempunyai kualitas dan karakteristik tertentu yang diterapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulannya. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Boja tahun pelajaran 20142015. Kelas VIII terbagi menjadi 8 kelas dengan total populasi 257 siswa. Rincian populasi dapat dilihat pada Tabel 3.2. Tabel 3.2 Rincian Siswa Kelas VIII SMP Negeri 2 Boja Kelas Jumlah Siswa VIII-A 32 VIII-B 31 VIII-C 32 VIII-D 32 VIII-E 30 VIII-F 30 VIII-G 30 VIII-H 30 Jumlah 257 Sumber: Administrasi Kurikulum SMP Negeri 2 Boja Tahun Pelajaran 20142015

3.3.2 Sampel Penelitian

Sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristisk yang dimiliki oleh populasi Sugiyono, 2011: 62. Sampel penelitian adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti Arikunto, 2006: 131. Sebagai wakil dari populasi, sampel harus benar-benar representatif dalam arti harus dapat menggambarkan karakteristik dari populasi. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik tersebut digunakan karena beberapa pertimbangan, yaitu: 1 kelas sampel memiliki jumlah siswa yang sama, 2 kelas sampel memiliki tingkat prestasi yang hampir sama, dan 3 tidak terdapat perbedaan dalam pembagian kelas di SMP Negeri 2 Boja.

3.3.3 Variabel Penelitian

Variabel merupakan obyek penelitian atau apa saja yang menjadi titik perhatian suatu penelitian Sugiyono, 2011: 3. Variabel yang terdapat dalam penelitian ini terdiri dari dua macam yaitu: a Variabel bebas Variabel bebas adalah variabel yang menjadi penyebab timbulnya atau berubahnya variabel terikat Sugiyono, 2011: 4. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel bebas adalah penerapan model pembelajaran Auditory Intellctually Repetition AIR dengan media puzzle. b Variabel terikat Variabel terikat adalah variabel yang dipengaruhi atau yang menjadi akibat karena adanya variabel bebas Sugiyono, 2011: 4. Dalam penelitian ini yang menjadi variabel terikat adalah pemahaman konsep dan hasil belajar fisika siswa setelah mendapat pembelajaran dengan model pembelajaran Auditory Intellctually Repetition AIR dengan media puzzle.

3.4 Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

ANALISIS KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH SISWA KELAS X SMA MATERI TRIGONOMETRI DALAM PEMBELAJARAN MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR)

7 85 402

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY Penerapan Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (Air) Dengan Pendekatan Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Dan Prestasi Belajar Matematika Si

0 1 15

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY Penerapan Model Pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (Air) Dengan Pendekatan Contextual Teaching And Learning (Ctl) Dalam Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Dan Prestasi Belajar Matematika Si

0 1 13

model pembelajaran Auditory Intellectually Repetition (AIR).

1 2 52

KEEFEKTIFAN MODEL AIR (AUDITORY, INTELLECTUALLY, REPETITION) DALAM PEMBELAJARAN MENYIMAK BERITA SISWA KELAS VIII SMPN 1 MINGGIR.

0 1 221

PROFIL KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIKA SISWA DALAM MENYELESAIKAN MASALAH MATEMATIKA PADA PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN MODEL AIR (AUDITORY, INTELLECTUALLY, REPETITION) DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA.

4 12 95

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION (AIR)

0 0 13

PENERAPAN MODEL AIR (AUDITORY, INTELLECTUALLY, REPETITION) UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR IPA KELASV SEKOLAH DASAR - Repository Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

0 0 9

PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN AUDITORY INTELLECTUALLY REPETITION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIS SISWA MTs - Raden Intan Repository

0 0 109

Pemahaman Konsep Matematika Siswa Melalui Model Pembelajaran AIR (Auditory, Intelectually, Repetition) Dan Course Review Horay

0 1 19