Uji Validitas dan Reliabilitas Metode Analisis Data

Variabel dalam penelitian ini memiliki skala yang bersifat ordinal. Menurut Lind et al. 2006:12, skala ordinal memiliki ciri sebagai berikut: a Klasifikasi data bersifat mutually exclusive saling lepas dan exhaustive lengkap terbatas. b Klasifikasi data diperingkat atau disusun berdasarkan karakter pilihan yang dimiliki. Variabel diukur menggunakan skala Likert dengan memberi skor pada tanggapan setiap item variabel. Berikut adalah lima alternatif tanggapan atas item-item variabel: Tabel 3.3. Indikator Skala Likert No. Tanggapan Skor 1. 2. 3. 4. 5. Sangat Setuju SS Setuju S Kurang Setuju KS Tidak Setuju TS Sangat Tidak Setuju STS 5 4 3 2 1 Sumber: Sugiyono 2006:87

3.7. Uji Validitas dan Reliabilitas

Untuk menguji ketepatan kuesioner, akan dilakukan pretest terhadap 30 orang nasabah sekuritas pengguna layanan online trading. Uji validitas dilakukan dengan menggunakan program SPSS versi 19.0. Uji reliabilitas dilakukan untuk mengetahui konsistensi atau kepercayaan hasil ukur yang cermat. Universitas Sumatera Utara

3.8. Metode Analisis Data

a Analisis Deskriptif Metode ini merupakan uraian atau penjelasan dari hasil pengumpulan data primer berupa kuesioner yang telah diisi oleh sejumlah responden penelitian sehingga diperoleh gambaran umum. b Analisis Regresi Linear Berganda Metode ini digunakan untuk mengetahui pengaruh kualitas jasa terhadap kepuasan nasabah pada jasa broker online di Indonesia. Penelitian ini menggunakan analisis regresi linear berganda dengan model persamaan sebagai berikut: Y = α + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + b 4 X 4 + b 5 X 5 + b 6 X 6 + b 7 X 7 Keterangan: + e Y = kepuasan nasabah X 5 α = konstanta X = access 6 X = timeliness 1 = responsiveness X 7 X = security 2 X = reliability e = term of error 3 = ease of use b 1 , b 2 , b 3 , b 4 , b 5 , b 6 , b 7 X = koefisien regresi 4 Ada tiga kriteria dalam analisis regresi linear berganda antara lain: = competence a. Uji Signifikan Simultan Uji-F Uji-F pada dasarnya menguji kebersamaan pengaruh dari semua variabel bebas terhadap variabel terikat di dalam model persamaan. Ghozali 2006:84 dalam model pengujian menyatakan bahwa: Universitas Sumatera Utara H : b i H = 0 i : tidak semua b i Kriteria pengambilan keputusan: ≠ 0 H tidak ditolak jika F hitung ≤ F tabel H pada α = 5 ditolak jika F hitung F tabel b. Uji Signifikan Parsial Uji-t pada α = 5 Uji-t dilakukan pada tiap nilai koefisien regresi dalam persamaan regresi. Pengujian bertujuan untuk mengetahui pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat secara individual. Variabel bebas berpengaruh terhadap variabel terikat bila probabilitas variabel bebas lebih kecil dibandingkan tingkat kesalahannya. Variabel bebas tidak berpengaruh terhadap variabel terikat bila probabilitas variabel bebas lebih besar dibandingkan tingkat kesalahannya. Ghozali 2006:84 dalam model pengujian menyatakan bahwa: H : b i H = 0, artinya suatu variabel bebas secara individual tidak menjelaskan variabel terikat dengan signifikan. : b i Kriteria pengambilan keputusan: ≠ 0, artinya suatu variabel bebas secara individual dapat menjelaskan variabel terikat dengan signifikan. H tidak ditolak jika -t tabel ≤ t hitung ≤ t tabel H pada α = 5 ditolak jika t hitung -t tabel atau t hitung t tabel pada α = 5 Universitas Sumatera Utara c. Uji Koefisien Determinasi R 2 Pengujian digunakan untuk mengukur kemampuan variabel bebas dalam menjelaskan pengaruhnya terhadap variabel terikat. Pengujian akan menghasilkan R 2 coefficient of determination yang menunjukkan persentase dari variasi variabel terikat yang mampu dijelaskan oleh model. Selanjutnya dengan membandingkan besar nilai R 2 untuk masing-masing variabel bebas, dapat diketahui dimensi kualitas jasa yang berpengaruh dominan terhadap penciptaan kepuasan nasabah. Jika R 2 semakin besar mendekati satu maka pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat semakin besar. Sebaliknya jika R 2 semakin kecil mendekati nol maka pengaruh variabel bebas terhadap variabel terikat semakin kecil.

3.9. Uji Asumsi Klasik a. Uji Normalitas

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Tingkat Kepuasan Nasabah Terhadap Pelayanan Bank Mandiri Dan BCA

17 155 97

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA SWAMITRA ASMINDO SURAKARTA

0 3 83

ANALISIS PENGARUH KUALITAS JASA PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA BANK NEGARA Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Nasabah Pada Bank Negara Indonesia Kantor Cabang Pati.

0 3 30

PENDAHULUAN Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Nasabah Pada Bank Negara Indonesia Kantor Cabang Pati.

0 3 6

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA PERBANKAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Perbankan Terhadap Kepuasan Nasabah (Survei Pada Bri Cabang Wonogiri).

1 8 17

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA PERBANKAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Perbankan Terhadap Kepuasan Nasabah (Survei Pada Bri Cabang Wonogiri).

0 2 14

ANALISIS PENGARUH KUALITAS JASA PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA ANALISIS PENGARUH KUALITAS JASA PELAYANAN TERHADAP KEPUASAN NASABAH PADA PT. BANK RAKYAT INDONESIA PERSERO (Tbk) KANTOR CABANG KARANGANYAR.

0 0 16

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH BANK JATENG ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH BANK JATENG CABANG UMS.

0 0 14

ANALISIS PENGARUH KUALITAS PELAYANAN JASA TERHADAP KEPUASAN NASABAH UNIT SIMPAN Analisis Pengaruh Kualitas Pelayanan Jasa Terhadap Kepuasan Nasabah Unit Simpan Pinjam (Usp) Swamitra Kartasura.

0 1 14

KUALITAS PELAYANAN, KEPUASAN DAN KEPERCAYAAN NASABAH PADA KOPERASI JASA KEUANGAN SYARIAH DI WONOSOBO

0 0 15