c. Belajar Belajar menggambarkan perubahan dalam perilaku seseorang
individu yang bersumber dari pengalaman. Kebanyakan perilaku manusia diperoleh dengan mempelajarinya.
d. Kepercayaan dan Sikap Melalui perbuatan dan belajar, orang memperoleh kepercayaan dan
sikap selanjutnya mempengaruhi tingkah laku pembelian Kotler, 1997 : 153 – 161.
2.2.5 Pengertian Psikologi Konsumen
Menurut Erna Ferrinadewi 2008:7 secara umum psikologi diartikan sebagai ilmu yang mempelajari tingkah laku manusia atau ilmu yang
mempelajari gejala-gejala jiwa manusia. Psikologi meliputi ilmu pengetahuan mengenai jiwa yang diperoleh secara sistematis dengan metode-metode ilmiah
yang memenuhi syarat. Sifat jiwa yang abstrak ini tidak dapat dilihat secara langsung, namun dapat dilihat dapat dilihat melalui gejala-gejalanya. Gejala-
gejala gerakan jiwa tersebut dapat dipelajari oleh pemasar seperti motivasi, sikap, keyakinan, kepribadian, persepsi, dan pembelajaran.
Masing-masing gejala gerakan jiwa dijabarkan sebagai berikut:
1. Motivasi
Motivasi berasal dari bahasa latin movere yang artinya menggerakkan. Seorang kosumen berkeputusan untuk membeli suatu
produk karena ada sesuatu yang menggerakkan. Proses timbulnya
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
dorongan sehingga konsumen tergerak untuk membeli suatu produk, itulah yang disebut motivasi. Sedangkan yang memotivasi keputusan
membeli namanya motif. Motivasi dapat digambarkan sebagai tenaga pendorong dalam
diri individu yang memaksa mereka untuk bertindak. Tenaga pendorong tersebut dihasilkan oleh keadaan tertekan, yang timbul
sebagai akibat kebutuhan yang tidak terpenuhi, individu secara sadar maupun tanpa sadar berjuang untuk mengurangi ketegangan ini
melalui perilaku yang mereka harapkan akan memenuhi kebutuhan mereka dan dengan demikian akan membebaskan mereka dari tekanan
yang mereka lakukan untuk mencapai tujuan tertentu. Handoko 2001:225 mengatakan bahwa “motivasi adalah
suatu keadaan dalam pribadi yang mendorong keinginan individu untuk melakukan keinginan tertentu guna mencapai tujuan”. Dengan
kata lain, motivasi adalah suatu energy yang berasal dari dalam diri yang mengarahkan aktivitas seseorang dalam memuaskan kebutuhan
atau mencapai tujuan. Motivasi adalah bagian dari suatu mekanisme untuk mengontrol usaha-usaha dalam mencapai tujuan
2. Persepsi
Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana individu-individu mengorganisasikan dan menafsirkan kesan indera mereka agar
memberi makna kepada lingkungan mereka Robbinson, 2001. Proses psikologi bukan hanya proses psikologi semata, tetapi diawali
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
dengan proses fisiologis yang dikenal sebagai sensasi. Schiffman dan kanuk 2004 mendefinisikan persepsi sebagai proses dimana dalam
proses tersebut individu memilih, mengorganisasikan dan mneginterpretasikan stimuli menjadi sesuatu yang bermakna. Suatu
proses persepsi akan diawali oleh suatu stimuli yang mengenai indera kita. Stimuli yang menimbulkan persepsi bisa bermacam-macam
bentuknya, asal merupakan sesuatu yang langsung mengenai indera kita, seperti segala sesuatu yang bisa dicium, segala sesuatu yang bisa
dilihat, segala sesuatu yang bisa diraba. Menurut Lamb, hair 2001:224 persepsi adalah proses dimana
kita memilih, mengatur dan menginterpretasikan rangsangan tersebut kedalam gambaran yang memberi makna melekat, singkatnya,
persepsi adalah cara kita memandang dunia di sekitar kita serta bagaimana kita dapat mengetahui bahwa kita membutuhkan dunia di
sekitar kita serta bagaimana kita dapat mengetahui bahwa kita membutuhkan bantuan dalam keputusan pembelian.
Menurut Kotler 1997 persepsi adalah proses memilih, menata, menafsir stimuli yang dilakukan seseorang agar mempunyai
arti tertentu. Stimuli adalah rangsangan fisik, visual dan komunikasi verbal dan non verbal yang dapat mempengaruhi respon seseorang.
Assael 1995 dalam Sodik 2003 menyebutkan bahwa persepsi terhadap suatu produk melalui proses itu sendiri terkait dengan
komponennya kemasan, bagian produk, bentuk serta komunikasi
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber
yang ditunjukkan untuk mempengaruhi perilaku konsumen yang mencerminkan produk melalui latar kata-kata, gambar dan simbolisasi
atau melalui stimuli lain yang diasosiasikan dengan produk.
3. Sikap dan keyakinan