32 Kabupaten Klungkung. Padahal hingga akhir November 2011, kasus
Rabies masih menyebar di 239 desa dari 722 desa yang ada di Bali. Meskipun angka KLB Rabies sudah mengalami penurunan, namun
kita sebagai masyarakat harus tetap waspada untuk mencegah maupun penanganan kasus Rabies. Maka perlu diadakannya penyuluhan kesehatan
tentang Rabies di Desa Abang Songan, Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali, agar nantinya masyarakat lebih sigap jika terjadi kasus Rabies ini.
Tahapan pelaksanaan program :
a. Tahap sosialisasi
Sosialisasi dilakukan dengan Kepala Desa dan warga masyarakat serta bantuan dari Dinas Peternakan dan Perikanan Darat
Kabupaten Bangli. b.
Tahap persiapan Persiapan dilakukan dengan penyiapan materi mengenai penyakit
rabies c.
Tahap pelaksanaan Program penyuluhan penyakit rabies ini terdiri dari kegiatan
penyuluhan tentang penyakit rabies. d.
Tahap evaluasi Sebagaimana program lainnya tahap evaluasi program dilakukan
dari tahap sosialisasi, persiapan dan pelaksanaan untuk menilai kendala-kendala dan hambatan-hambatan yang ditemui dalam
setiap tahap agar dapat dijadikan rekomendasi untuk perencanaan program-program selanjutnya
e. Tahap pembuatan laporan
Laporan program dibuat berdasarkan pedoman yang sudah ditentukan
33
12. Pengendalian penyakit vaksinasi ternak besar sapi
Ternak merupakan potensi yang baik untuk dikembangkan terutama didaerah pedesaan. Lahan yang cukup didukung oleh lingkungan
memadai merupakan faktor penting dalam keberhasilan usaha ini. Kelompok ternak sapi merupakan program yang baik telah dicanangkan
oleh pemerintah dalam rangkat meningkatkan produksi pangan desa. Di Desa Abangsongan terdapat kelompok kelompok ternak sapi yang telah
berjalan, namun seiring perkembangannya banyak hal yang masih perlu dilakukan untuk meningkatkan produktivitas ternak itu sendiri salah
satunya dengan peningkatan kesehatan. Kesehatan ternak merupakan faktor yang sangat vital untuk
mendukung keberhasilan produksi ternak itu sendiri. Salah satu cara peningkatan kesehatan ternak pada kelompok ternak sapi yang ada di Desa
Abangsongan salah satunya melalui pengendalian penyakit ternak sapi pada kelompok ternak sapi tersebut. Kegiatan yang dapat dilakukan
melalui pemberian obat cacing dan spraying untuk mencegah infeksi parasit terhadap parasit pengganggu seperti cacing, lalat dan kutu.
Pemberian vitamin untuk meningkatkan daya tahan tubuh ternak terhadap penyakit, meningkatkan nafsu makan dan meminimalisir infestasi parasit
terhadap ternak. Selain itu kegiatan lain yang dilakukan adalah memberikan pembekalan secara langsung ke lapangan kepada peternak
tentang manajemen pemeliharaan ternak yang baik untuk menunjang kesehatan ternak itu sendiri.
Tahapan pelaksanaan program : a.
Tahap sosialisasi Sosialisasi dilakukan dengan Kepala Desa dan warga masyarakat
b. Tahap persiapan
Persiapan dilakukan dengan penyiapan materi mengenai kesehatan hewan
c. Tahap pelaksanaan
34 Program penyuluhan kesehatan hewan ternak ini terdiri dari
kegiatan penyuluhan, demostrasi, dan pengecekan kesehatan ternak sapi dan pemberian vitamin.
d. Tahap evaluasi
Sebagaimana program lainnya tahap evaluasi program dilakukan dari tahap sosialisasi, persiapan dan pelaksanaan untuk menilai
kendala-kendala dan hambatan-hambatan yang ditemui dalam setiap tahap agar dapat dijadikan rekomendasi untuk perencanaan
program-program selanjutnya e.
Tahap pembuatan laporan Laporan program dibuat berdasarkan pedoman yang sudah
ditentukan
13. Pembuatan Taman di Depan Pura Desa Abang Songan
Kegiatan inventarisasi ini bertujuan untuk memperindah halaman di depan pura desa Abang Songan. Beberapa dari tanaman-tanaman yang
akan ditanam juga bermanfaat untuk persembahyangan. Tanaman-tanaman tersebut antara lain tanaman bunga jepun, bunga kembang sepatu, bunga
kertas, bunga mawar, bunga cempaka, bunga kenanga, bunga ratna, bunga matahari, kaktus dan daun sirih. Program pembuatan taman di depan pura
desa Abang Songan ini terdiri dari kegiatan demonstrasi dan penanaman tanaman di depan pura desa Abang Songan. Demonstrasi dan penanaman
akan diberikan dan dilakukan bersama-sama dengan masyarakat desa Abang Songan secara umum. Demonstrasi dan penanaman dilakukan
secara langsung di lapangan.
Tahapan pelaksanaan program : a.
Tahap sosialisasi Sosialisasi dilakukan dengan Kepala Desa dan warga masyarakat
b. Tahap persiapan