Bab IV Gambaran Umum Perusahaan
Dalam bab ini akan diuraikan tentang sejarah dan perkembangan tentang RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro, serta visi misi, struktur organisasi dan hal-hal
yang terkait dengan pelayanan RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro.
Bab V Analisis Data dan Pembahasan
Dalam bab ini akan diuraikan tentang langkah-langkah analisis data dan pembahasan.
Bab VI Penutup
Dalam bab ini akan diuraikan tentang kesimpulan, keterbatasan penelitian, dan saran yang berguna untuk pelayanan RSUP Dr. soeradji Tirtonegoro di masa
yang akan datang. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
7
BAB II LANDASAN TEORI
A. Persepsi
1. Pengertian Persepsi
Kotler dan Armstrong 2001: 214-215 mendefinisikan persepsi adalah proses dimana seseorang memilih, mengatur, dan menginterpretasikan
informasi untuk membentuk suatu gambaran yang berarti mengenai dunia. Seseorang dapat membentuk persepsi-persepsi yang berbeda mengenai
rangsangan yang sama karena ada tiga macam proses penerimaan indera, yaitu:
a. Perhatian selektif adalah kecenderungan seseorang untuk menyaring sebagian besar informasi yang dihadapi.
b. Distorsi selektif adalah menguraikan kecenderungan orang untuk menginterpretasi informasi dengan cara yang akan mendukung apa
yang telah mereka yakini. c.
Retensi selektif adalah kecenderungan mempertahankan informasi yang mendukung sikap dan kepercayaan mereka.
2. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Persepsi
Proses persepsi berjalan melalui tahap pemilihan atau penyeleksian informasi. Persepsi selektif adalah proses bagaimana menyaring berbagai
halinformasi sehingga memilih halinformasi yang paling penting bagi pemersepsi. Seleksi itu tergantung dari apa yang lebih disukai, harapan apa
yang hendak diinginkan serta pengalaman sebelumnya. Faktor-faktor yang mempengaruhi persepsi selektif dapat berasal dari pengaruh-pengaruh
lingkungan luar atau disebut faktor eksternal dan faktor internal Slocum, 2007:62.
Faktor-faktor eksternal persepsi selektif berupa: a.
Ukuran, semakin besar ukurn suatu objek, maka semakin mudah untuk bisa dipahami.
b. Intensitas, semakin besar intensitas, semakin besar pula hal tersebut
dapat dipahami. c.
Kontras, suatu hal yang penampilannya kontras dengan latar belakang atau sekelilingnya, akan menarik perhatian.
d. Mobilitas, orang akan lebih banyak memberi perhatian terhadap obyek
yang bergerak daripada obyek yang statisdiam. e.
Pengulangan, suatu hal yang dilakukan atau dilihat berulang kali akan lebih besar menarik perhatian. Kondisi yang baru atau familiar. Situasi