2 Jika tidak ada pola yang jelas, seperti titk-titik menyebar di atas dan di bawah angka 0 pada sumbu Y, maka tidak terjadi
heterokedasitas atau terjadi homoskedastisitas.
3.6.1.3 Uji Autokorelasi
Uji ini bertujuan untuk melihat apakah dalam suatu model regresi linier ada korelasi antara kesalahan penganggu pada periode t
dengan kesalahan pada periode t-1. Autokorelasi muncul karena observasi yang berurutan sepanjang tahun yang berkaitan satu
dengan yang lainnya. Hal ini sering ditemukan pada time series. Cara yang dapat digunakan untuk mendeteksi masalah autokorelasi
adalah dengan menggunakan nilali uji Durbin Watson dengan ketentuan:
• bila nilai DW Durbin Watson terletak antara batas atas DU
dan 4-DU, maka koefisien autokorelasi sama dengan nol artinya terjadi autokorelasi
• bila nilai DWDL batas bawah maka koefisien autokorelasi
lebih besar dari nol artinya autokorelasi positif •
bila nilai DW4-DL, maka koefisien autokorelasi lebih kecil dari nol artinya ada autokorelasi negative
• bila nilai DW terletak antara DU dengan DL atau DW terletak
di antara 4-DU dan 4-DL, maka nilainya tidak dapat diputuskan ada autokorelasi atau tidak.
Universitas Sumatera Utara
3.6.1.4 Uji Multikolinieritas
Multikolinearitas adalah keadaan dimana antara dua variabel independen atau lebih pada model regresi terjadi hubungan
linier yang sempurna atau mendekati sempurna Priyatno, 2013:59. Uji multikolonieritas bertujuan untuk menguji apakah model regresi
ditemukan adanya korelasi antar variabel bebas independen. Model regresi yang baik seharusnya tidak terjadi korelasi diantara variabel
independen. Jika variabel independen saling berkorelasi, maka variabel-variabel ini tidak orthogonal. Variabel orthogonal adalah
variabel independen yang nilai korelasi antar sesame variabel independen sama dengan nol. Multikolonieritas dideteksi dengan
menggunakan nilai tolerance dan variance inflasion factor VIF. Kedua ukuran ini menunjukkan setiap variabel independen manakah
yang dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Tolerance mengukur variabilitas variabel independen yang terpilih, yang tidak
dapat dijelaskan oleh variabel independen lainnya. Nilai tolerance yang rendah sama dengan nilai VIF tinggi karena
VIF=1Tolerance. Nilai cut-off yang umum dipakai untuk menunjukkan adanya meltikolonieritas adalah nilai Tolerance
≤ 0,10 atau sama dengan VIF
≥ 10.
3.6.2 Analisis Regresi Berganda