88 yang menjadi unggulan daerah, juga terdapat mata pelajaran untuk
mengembangkan bakat melalui kegiatan ekstra kurikuler. Dalam program Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional SBI
dibutuhkan kemampuan guru untuk menggunakan multi metode dan multi media agar Proses Belajar Mengajar berjalan efektif. Kesulitan utama yang dihadapi oleh
guru adalah dalam penggunaaan komputer dan kesulitan menggunakan bahasa Inggris, sehingga penggunaan bahasa Inggris untuk kegiatan belajar mengajar
masih sangat terbatas. Untuk meningkatkan kinerja, Kepala Sekolah beserta guru melakukan kursus dan pelatihan komputer serta bahasa Inggris seminggu satu
kali. Meskipun sarana dan prasarana belum memadai tetapi tingkat
kelulusannya 100 dan lulusannya banyak yang diterima di Perguruan Tinggi Negeri. Untuk menentukan kenaikan kelas menggunakan standar tertentu Kriteria
Ketuntasan Minimal KKM pada masing-masing mata pelajaran. Peran orang tua, masyarakat dan alumni sangat membantu dalam
pelaksanaan Program Rintisan Sekolah Bertaraf Internasional SBI, hal ini dibuktikan dengan berbagai penghargaan kepada siswa yang berprestasi yang
bukan berasal dari pihak sekolah.
B. Kerangka Berfikir
Pembelajaran ekonomi merupakan salah satu dari kegiatan pembelajaran yang dilakukan di SMA, dalam struktur program pembelajaran yang dituangkan
dalam kurikulum pembelajaran mata pelajaran ekonomi merupakan mata
89 pelajaran wajib yang harus diikuti oleh siswa kelas X dan siswa kelas XI IPS serta
kelas XII IPS. Melihat pentingnya kegiatan pembelajaran ekonomi maka perlu
dipersiapkan secara jelas pelaksanaan pembelajaran supaya bisa menghasilkan prestasi yang baik sesuai dengan tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Untuk mencapai tujuan pembelajaran tersebut maka perlu diketahui bagaimana langkah-langkah yang harus ditempuh baik oleh guru maupun oleh
siswa tentang : 1. Bagaimana Implementasi pembelajaran ekonomi yang dilakukan di SMA 1
Bae Kudus dalam Rintisan Sekolah Kategori Mandiri. 2. Bagaimana Kendala yang dialami dalam implementasi pembelajaran
Ekonomidi SMA 1 Bae Kudus sebagai Rintisan Sekoloah Kategori Mandiri. 3 Bagaimana usaha-usaha yang dilakukan untuk mengatasi kendala dalam
implementasi pembelajaran ekonomi di SMA 1 Bae kudus Sebagai Rintisan Sekolah Kategori Mandiri.
Langkah-langkah dalam implementasi pembelajaran ekonomi perlu dilakukan oleh guru mulai dari membuat desain pembelajaran yang meliputi
pembuatan silabus dan Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran RPP menyusun Kriteria ketuntasan minimal KKM serta menyusun rancangan penilaian.
Dilanjutkan melaksanakan program pembelajaran sesuai dengan Kompetensi Dasar yang ingin dicapai melalui pembelajaran per indikator.
Setelah kegiatan pembelajaran selesai maka dilanjutkan oleh guru untuk melakukan penilaian.
90 Untuk dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai maka harus dapat
mengetahui kendala-kendala yang menghalangi pencapaian tujuan yang telah diprogramkan, sehingga pembelajaran bisa berjalan mencapai tujuan yang
diharapkan. Keberhasilan kegiatan pembelajaran dapat dilihat dari usaha-usaha
yang dilakukan untuk mengatasi kendala-kendala yang muncul, bagaimana cara mengatasi tiap-tiap kendala itu.
91
BAB III METODE PENELITIAN
A . Jenis dan Desain Penelitian
1. Jenis Penelitian
Jenis Penelitian ini adalah penelitian kualitatif, karena dalam mengkaji masalah, peneliti tidak membuktikan atau menolak hipotesis yang dibuat sebelum
penelitian tetapi mengolah data dan menganalisis suatu masalah secara non numerik. Berdasarkan rangkaian teori tentang penelitian kualitatif tersebut,
peneliti berkeyakinan untuk menggunakan jenis penelitian deskriptif, karena penelitian ini memusatkan pada diskripsi data yang berupa kalimat-kalimat yang
memiliki arti mendalam yang berasal dari informan dan perilaku yang diamati. Dalam penelitian kualitatif, data yang diambil adalah berupa kata-kata
tertulis atau lisan serta perilaku yang diamati dari obyek penelitian. Data yang dikumpulkan harus dapat menggambarkan atau melukiskan obyek yang diteliti
sesuai dengan keadaan yang sebenarnya. Data yang dikumpulkan harus berbentuk kalimat yang memiliki arti luas, berasal dari transkrip wawancara,
catatan, wawancara lapangan, catatan-catatan resmi dan sebaginya. Penelitian kualitatif merupakan suatu bentuk penelitian yang mengubah dan menganalisis
suatu masalah secara non numerik. Jadi fakta muncul dan telah diolah menjadi data, dikomunikasikan dalam laporan berbentuk narasi sehingga hasilnya lebih
mendalam sesuai dengan ketajaman analisis peneliti. Penelitian kualitatif diarahkan pada kondisi aslinya, bahwa datanya dinyatakan pada keadaan