15 harga minyak dunia yang signifikan yaitu sebesar 81 persen antara tahun 2003
sampai dengan tahun 2008, menurunkan pertumbuhan ekonomi India hingga 38 persen
Kapsalyamova 2009 dalam studinya tentang pengaruh harga dunia dan kenaikan harga ekspor minyak dalam kerangka model One-sector and Two-sector
stylized Models menyebutkan bahwa pengaruh peningkatan harga ekspor minyak
dapat dibedakan atas pengaruh neraca perdagangan balance of trade effect dan pengaruh impor competing effect. Pengaruh neraca perdagangan menunjukkan
respons perekonomian terhadap kenaikan harga ekspor minyak tergantung kepada apakah perekonomian mengalami surplus perdagangan atau defisit perdagangan
dalam benchmark equilibrium-nya. Selanjutnya, dengan pengaruh import competing effect
sama dengan satu yang menyebabkan perubahan biaya riil produsen sehingga menentukan sektor mana yang tumbuh dan sektor mana yang kontraksi. Pengaruh
import-competing effect dengan asumsi neraca perdagangan seimbangbalance
menunjukan perubahan biaya riil produsen akibat perbedaan harga barang impor dan barang domestik berpengaruh kepada sektor mana yang meningkat dan sektor mana
yang mengalami penurunan. Anderson 1977 dalam penelitiannya menyebutkan bahwa tingkat perubahan
kesejahteraan massyarakat tergantung kepada besar kecilnya perubahan harga eksternal yang terjadi di sektor tertentu dan tergantung kepada kontribusi sektor
terhadap proporsional dengan PDB.
2.2 Kerangka Data Sistem Neraca Sosial Ekonomi.
Kajian dan analisis yang berkaitan dengan liberalisasi perdagangan dan kaitannya dengan kesejahteraan masyarakat dan kemiskinan banyak menggunakan
Sistem Neraca Sosial Ekonomi SNSE atau Social Accounting matrix SAM sebagai kerangka data dan alat analisis. Salah satu alat analisis yang menggunakan
kerangka data SNSE dan dapat mengkaitkan berbagai variabel atau indikator makro ekonomi secara simultan adalah dengan menggunakan model keseimbangan umum
General EquilibriumGE. Model keseimbangan umum merupakan suatu model yang menggunakan
banyak persamaan dan harus di hitung secara simultan. Dalam model keseimbangan umum ini, maka pekerjaan penghitungan persamaan tersebut menjadi lebih mudah
16 dengan adanya perangkat lunak yang dirancang khusus Computerized General
EquilibriumCGE diantaranya adalah perangkat lunak GAMS General Algebraic
Modelling System versi 3.2.
Model CGE yang digunakan sebagai dasar penelitian ini adalah model keseimbangan umum yang mendasarkan sebagian besar perhitungan parameter
parameter yang digunakan bersumber dari kerangka data SNSE. Model ini biasa disebut sebagai model SAM-Based CGE. Model ini dikembangkan oleh Lofgren dan
Robinson 2003 dan banyak dipakai dalam penentuan berbagai kebijakan pemerintah di berbagai negara khususnya negara-negara di Afrika antara lain Ghana, Zimbabwe
dan Lesotho serta negara-negara Amerika Selatan dan beberapa negara Asia. Penelitian ini menggunakan kerangka data SNSE Indonesia tahun 2005. SNSE
merupakan suatu kerangka data yang disusun dalam bentuk matrik yang merangkum berbagai variabel ekonomi dan sosial secara kompak dan terintegrasi sehingga dapat
memberikan gambaran umum mengenai perekonomian suatu negarawilayah dan keterkaitan antar variabel-variabel ekonomi dan sosial pada suatu waktu tertentu.
SNSE juga merupakan suatu sistem akuntansi dimana variabel-variabel ekonomi dan sosial disusun dalam bentuk neraca-neraca yang mempunyai sisi debet dan sisi kredit
dan kedua sisi tersebut selalu berada dalam keadaan seimbangbalance Pyatt. dan Round, 1977 dan BPS, 2005.
Sebagai kerangka data yang kompak, SNSE dapat menjelaskan hubungan input dan output. Keterkaitan antar variabel dalam kerangka data SNSE tidak hanya
keterkaitan misalnya antara pembelian suatu sektor dengan penjualan sektor lainnya inter-industry flows, namun juga meliputi keseluruhan transaksi dalam
perekonomian. Pembayaran suatu barang dan jasa oleh rumah tangga merupakan pembelian kepada penjual sektor produksi atau pembayaran pajak perusahaan
merupakan pengeluaran perusahaan kepada pemerintah atau merupakan pemasukan pemerintah dicatat dalam SNSE sebagai pembayaran pelaku ekonomi menurut
kolom kepada pelaku ekonomi lainnya menurut baris dan sebagainya. Setiap baris dan kolom dalam kerangka SNSE merupakan gambaran neraca-
neraca dimana dalam sistem neraca nasional setiap penerimaan harus sama dengan pengeluaran sesuai dengan kaidah dalam akuntansi. Persamaan akuntansi tersebut