Perumusan Masalah Analisis Sosiologis Tokoh Utama Aomame Dalam Novel “ 1q84 “ Karya Haruki Murakami

Haruki Murakami” dengan harapan dapat memberikan pandangan dan informasi kepada pembaca mengenai kondisi sosial tokoh Aomame yang digambarkan Haruki Murakami dalam karya sastra yang telah melejitkan kepopulerannya itu.

1.2 Perumusan Masalah

Sesuai dengan judul proposal, yaitu “Analisis Sosiologis Tokoh Utama Aomame dalam No vel 1Q84 karya Haruki Murakami”, maka proposal ini akan membahas mengenai kondisi sosial tokoh dalam melalui hari-harinya. Setiap orang memiliki kondisi sosial yang berbeda-beda dalam menjalankan kehidupannya sehari-hari. Walaupun setiap orang mengalami dampak yang berbeda-beda dalam mengatasi permasalahan dalam kehidupannya. Ada yang dapat mengambil pelajaran dari pengalaman hidupnya. Misalnya dari kehidupan sosialnya yaitu di lingkungan masyarakat, keluarga, teman, dan lainya. Dalam novel 1Q84 ini pengarang yaitu Haruki Murakami menyebutkan tokoh utama yaitu Aomame. Tokoh utama mengalami kondisi sosial yang berbeda dalam menjalani kehidupan kesehariannya maupun di lingkungan masyarakat. Tokoh Aomame adalah seo rang penganut sekte keagamaan “Jemaat Saksi”. Aomame sering melakukan kebiasaan-kebiasaan aneh di sekolah yang membuat teman-teman sekelasnya merasa ketakutan. Misalnya, melantunkan doa khusus sebelum makan siang di sekolah. Doa itu harus dilantunkan dengan suara lantang supaya dapat didengar semua orang yang ada di dalam ruangan. Tentu saja anak-anak lain merasa ngeri Universitas Sumatera Utara terhadap doa itu. Dia juga tidak pernah ikut pesta olah raga, hal itu semua diharamkan untuk dilakukan menurut aturan agamanya. Aomame juga sering mengalami kesulitan untuk berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya disebabkan dengan arti namanya yang hampir mirip dengan makna “kacang polong”. Aomame sering ditertawakan oleh teman- temannya ketika ia sedang memperkenalkan diri. Hal itulah yang membuat Aomame semakin malas untuk berinteraksi dengan lingkungan di sekitarnya. Aomame lebih sering menyendiri dan berusaha untuk mengisi kegiatan sehari- harinya dengan beraktivias seperti main softball dan latihan bela diri. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis mengangkat permasalahan yang akan dibahas dalam penelitian skripsi ini, yaitu : 1. Bagaimana interaksi sosial tokoh Aomame dalam lingkungan masyarakat, keluarga dan sekolah ? 2. Bagaimana dampak kehidupan minoritas dalam lingkungan masyarakat ?

1.3 Ruang Lingkup Pembahasan