Pelaksanaan Pengangkutan Kargo oleh PT.Garuda Indonesia Persero, Tbk.

D. Pelaksanaan Pengangkutan Kargo oleh PT.Garuda Indonesia Persero, Tbk.

Sebelum membahas tentang bagaimana pelaksanaan pengangkutan kargo perlu diketahui bahw a PT. Garuda Indonesia pada saat sekarang ini memiliki tiga produk pengiriman kargo yaitu: 1. Door to door Kargo diangkut dari rumah ke rumah bekerjasama dengan agen. 2. City to city CSC Dari kota ke kota, misalnya pengiriman dari cargo service center Medan ke cargo service center Jakarta, jadi tidak perlu ke bandara cukup ke cargo service center saja. 3. Port to port Dari bandara ke bandara, yang paling lazim dilakukan untuk pengiriman kargo. Pelaksanaan pengangkutan kargo, proses penerimaan cargo dari gedung keberangkatan Pada PT. Garuda Indonesia Persero, Tbk., adalah sebagai berikut : 68 a. Petugas cargo ground handeling melakukan check status cargo di dalam sistem Skychain. b. Status tidak confirm dan tidak tersedia lokasi space maka cargo ditolak dan dikembalikan ke shipper. c. Jika status pembukuan cargo telah confirm, maka lakukan proses acceptance: 1. Check fisik: periksa kemasan packing cargo dan mail. 68 Hasil wawancara dengan Bapak Leonard Sitanggang, selaku Cargo Sales Manager PT.Garuda Indonesia Persero, Tbk Area Sumatera, tanggal 14 Januari 2015. 2. Timbang barang: timbang kembali cargo dan mail. 3. Check dimensi: pastikan kesesuaian ukuran kemasan dengan dokumen. 4. Check jumlah barang: pastikan kesesuaian jumlah barang dengan dokumen cargo AWB. 5. Check berat barang: pastikan kesesuaian berat barang dengan dokumen cargo AWB. 6. Check marking: pastikan marking pada kemasan yang ada sesuai dan benar. Check labelling: pastikan labelling pada kemasan yang ada sesuai dan benar. 7. Check kelengkapan dokumen pendukung: pastikan pengiriman special shipment dilengkapi dengan dokumen pendukung. d. Jika terdapat ketidaksesuaian pada cargo tersebut, maka cargo tersebut ditolak dan dikembalikan pada shipper untuk dilakukan perbaikan. e. Lakukan proses screening x-ray melalui terminal keberangkatan penumpang dan diberikan label security check. f. Jika terdapat suspeck cargo pada proses x-ray, maka cargo ditolak dan dikembalikan ke shipper dengan dibuatkan berita acara. g. Jika tidak terdapat suspeck cargo maka lakukan proses bup di baggage make up area dengan menggunakan bup checklist. h. Petugas cargo melakukan finalisasi pada skychain proses depart dan produce manifect. i. Cargo bersama dokumennya AWB Manifect ditarik ke pesawat untuk dilakukan proses loading. 72 BAB IV PELAKSANAAN PENGAMANAN KARGO DAN POS YANG DIANGKUT MELALUI PESAWAT UDARA DIKAITKAN DENGAN PERATURAN DIREKTUR JENDERAL PERHUBUNGAN UDARA NO. KP. 152 TAHUN 2012

A. Penerapan dan Pelaksanaan Pengamanan Kargo dan Pos yang Diangkut