Simpulan Saran Tinjauan Pustaka

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Simpulan

Berdasarkan analisis terhadap kesalahan penggunaan kata keterangan 常常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng, maka dapat disimpulkan sebagai berikut: 1. Bentuk kesalahan penggunaan kata keterangan 常常 chángcháng dan 往 往 w ǎngwǎng yakni kesalahan struktur kalimat dan kesalahan tata bahasa. 2. 1 Faktor internal, meliputi: kurangnya perhatian mahasiswa STBA-PIA terhadap kaidah tata bahasa; dan 2 Faktor eksternal, yang meliputi : Materi Pengajaran dan Kondisi Belajar-Mengajar

2.2. Saran

Melalui penelitian ini, penulis telah menjabarkan bentuk kesalahan yang dilakukan oleh mahasiswa Sastra China STBA-PIA dalam menggunakan kata keterangan 常常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng. Penulis menyarankan kepada penulis berikutnya untuk dapat mengupas penggunaan kata keterangan 常 常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng lebih mendalam, karena penggunaannya tidak hanya sebatas apa yang penulis paparkan dalam penelitian ini. Buku-buku yang dipakai dalam penulisan skripsi ini hanya menjabarkan penggunaan kata keterangan 常常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng secara umum, namun tidak menjabarkan penggunaannya secara khusus. Universitas Sumatera Utara BAB II TINJAUAN PUSTAKA, KONSEP, DAN LANDASAN TEORI

2.1. Tinjauan Pustaka

李 雪 L ǐ Xuě dalam jurnal yǔ yán yán jiū dengan judul chángcháng w ǎngwǎng de bǐ jiào fēnxī jíqí yǔfǎ jiào xué menyatakan tiga faktor utama yang menjadi perbedaan pemakaian 常常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng dalam kalimat bahasa Mandarin: 往 往 w ǎngwǎng adalah menunjukkan keadaan frekuensi yang terjadi secara teratur dalam kondisi atau persyaratan tertentu, maka di dalam kalimat harus terdapat kata yang menunjukkan persyaratan yang konkrit, sementara 常常 chángcháng hanya berarti ‘sering’, jadi, 常常 chángcháng tidak selamanya bisa menggantikan 往 往 w ǎngwǎng. Perbedaan lainnya, 常 常 chángcháng bisa digunakan untuk menjelaskan kondisi dulu, saat ini, dan yang akan datang, sementara 往往 w ǎngwǎng hanya bisa digunakan untuk menjelaskan kondisi dulu dan saat ini, tidak bisa digunakan untuk menjelaskan kondisi yang akan datang, lalu 常常 chángcháng bisa digunakan untuk merefleksikan sudut pandang penutur, sedang 往往 w ǎngwǎng tidak bisa, 往往 w ǎngwǎng biasanya menerima kondisi atau persyaratan dari pihak ketiga. 李 雪 L ǐ Xuě juga memberikan masukan-masukan tentang pengajaran kedua kata keterangan frekuensi ini kepada pembelajar Bahasa Mandarin di luar negeri China. Tulisan Universitas Sumatera Utara ini memberikan kontribusi berupa lebih jelasnya batasan-batasan penggunaan 常 常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng dalam kalimat Bahasa Mandarin. 郝 璐 H ǎo Lù dalam jurnal y ǔ yán yán jiū berjudul shí jiān fù cí chángcháng hé w ǎngwǎng de bǐ jiào menyatakan perbandingan antara 常 常 chángcháng dan 往 往 w ǎngwǎng dari arti dasar yang telah dipilah, masing- masing 常 cháng yang berarti keteraturan, dan 往 w ǎng yang menunjukkan waktu yang telah berlalu. Juga memilah perbedaan kedua kata keterangan frekuensi ini berdasarkan penempatannya pada kalimat, misalnya dengan cara menambah atau mengurangi bagian kalimat, baik berupa kata keterangan waktu, kata keterangan tempat dan sebagainya untuk melihat apakah kalimat bisa berdiri sendiri atau tidak. Tulisan ini memberikan kontribusi berupa pemahaman tatabahasa yang lebih mendalam, juga sebagai referensi tatabahasa untuk mendesain angket pada penelitian ini. 李 琳 L ǐ Lín 2007 dalam jurnal elektronik hǎi wài huá wén jiào yù dengan judul cóng sān gè píng miàn kàn chángcháng hé wǎngwǎng menyatakan empat perbedaan antara 常常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng, yakni dari sudut pandang penutur dan perbedaan waktu, jenis dan bentuk kalimat, serta keterbatasan penggunaannya. Tulisan ini memberikan kontribusi berupa lebih jelasnya letak penggunaan 常常 chángcháng dan 往往 w ǎngwǎng dalam kalimat. Universitas Sumatera Utara

2.2. Konsep