Pedoman Wawancara Dokumentasi Instrumen Penelitian

52 bulat-bulat kecil seperti kelereng. 11. Mengguling-gulingkan semua adonan permen yang sudah dibentuk pada gula pasir dalam wadah besar atau mangkok besar sampai seluruh permukaan permen tertutup gula pasir. 3. Kemampuan mengemas dan menyajikan permen asem 12. Memotong plastik putih ukuran ΒΌ kg menjadi dua bagian dengan memotong ujung plastik menjadi lembaran-lembaran berjumlah 4 lembar. 13. Membungkus satu persatu butiran-butiran permen asem. 14. Melakukan pengeleman dengan menggunakan api lilin. 4. Kemampuan menjaga kebersihan tempat dan peralatan 15. Membersihkan tempat dan mencuci peralatan yang telah digunakan untuk membuat permen asem. 16. Mengembalikan dan menyimpan peralatan yang digunakan ketempat semula.

2. Pedoman Wawancara

Pedoman wawancara ini berisikan garis besar topik atau masalah yang dijadikan pegangan dalam proses wawancara. Pedoman wawancara dalam penelitian ini berisi tentang pertanyaan-pertanyaan yang terkait dengan pelaksanaan pembelajaran keterampilan membuat permen asem pada anak tunagrahita ringan di SLB Yapenas Depok Sleman. Untuk lebih jelasnya dipaparkan dalam bentuk tabel sebagai berikut: Tabel 4 : Kisi-kisi panduan wawancara dalam pelaksanaan pembelajaran keterampilan membuat permen asem pada anak tunagrahita ringan. Responden Aspek Wawancara Kisi-Kisi Wawancara Guru 1. Pelaksanaan pembelajaran keterampilan membuat permen asem 1. Penentuan tujuan pembelajaran 2. Penentuan materi pembelajaran 3. Metode dan strategi pembelajaran 4. Media pembelajaran yang digunakan guru 5. Pendekatan pembelajaran yang dilakukan guru 6. Evaluasi pembelajaran yang digunakan 53 2. Kemampuan anak tunagrahita ringan 7. Karakteristik masing-masing anak 8. Kemampuan dan pengetahuan alat dan bahan pembuatan permen asem 9. Kemampuan anak dalam membuat adonan permen asem 10. Kemampuan anak dalam melakukan pengemasan 11. Kemampuan anak dalam menjaga kebersihan tempat, alat dan bahan 3. Hambatan pembelajaran 12. Hambatan seperti apa saja yang muncul dalam pembelajaran 13. Upaya yang dilakiukan guru untuk mengatasi hambatan pembelajaran.

4. Dokumentasi

Jenis dokumentasi yang digunakan untuk memperoleh informasi dalam penelitian ini yaitu dokumentasi foto dan dokumentasi hasil belajar. Untuk lebih jelasnya dipaparkan dalam bentuk tabel sebagai berikut : Tabel 5: Jenis-jenis dokumentasi dalam pelaksanaan pembelajaran keterampilan membuat permen asem. No. Jenis Dokumentasi Keterangan 1. Foto Untuk mengetahui kegiatan yang dilakukan anak tunagrahita ringan selama proses pelaksanaan pembelajaran keterampilan membuat permen asem . 2. Hasil belajar Dokumentasi hasil pekerjaan siswa tunagrahita ringan berupa produk permen asem. 54

G. Pengujian Keabsahan Data