Instrumen Penelitian Teknik Keabsahan Data

45 3. Conclusion Drawingverification Langkah ketiga dalam analisis data kualitatif adalah penarikan kesimpulan dan verifikasi. Kesimpulan awal yang dikemukakan masih bersifat sementara, dan akan berubah bila tidak ditemukan bukti-bukti yang kuat yang mendukung pada tahap pengumpulan data berikutnya. Tetapi apabila kesimpulan yang dikemukakan pada tahap awal, didukung oleh bukti-bukti yang valid dan konsisten saat peneliti kembali ke lapangan mengumpulkan data, maka kesimpulan yang dikemukakan merupakan kesimpulan yang kredibel. Data penelitian yang telah dibahas keterkaitannya antara tujuan dengan hasil penelitian, kemudian ditarik kesimpulan sehingga dapat diketahui hasil dari persepsi orang tua dan guru terhadap pendidikan seksual anak autistik usia remaja di SLB Autis Citra Mulia Mandiri. 46

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

A. Hasil Penelitian

1. Deskripsi Subjek Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SLB Autis Citra Mulia Mandiri yang beralamatkan di Jalan Samberembe, Sambirejo, Selomartani, Kalasan, Sleman, Yogyakarta. Subjek dalam penelitian ini adalah tiga orang tuawali yang memiliki anak autistik usia 14 sampai 21 tahun dan guru yang mengajar anak autistik tersebut. Deskripsi masing-masing subjek secara detail sebagai berikut: a. Orang tua X merupakan orang tua dari anak autistik laki-laki berusia 18 tahun. Orang tua X adalah seorang ibu rumah tangga berusia 49 tahun. Pendidikan terakhir orang tua X adalah SMEA. b. Guru X adalah guru yang mengajar anak autistik laki-laki berusia 18 tahun. Guru X berusia 45 tahun dengan pendidikan terakhir Sarjana. c. Wali Y merupakan orang tua asuh dari anak autistik laki-laki berusia 15 tahun selama tinggal di Yogyakarta. Orang tua kandung Y berada di luar jawa dan wali Y merupakan salah satu guru yang mengajar di SLB tersebut. Wali Y berusia 45 tahun dengan pendidikan terakhir adalah Sarjana. d. Guru Y adalah guru yang mengajar anak autistik laki-laki berusia 15 tahun. Guru Y berusia 46 tahun dengan pendidikan terakhir Sarjana. 47 e. Orang tua Z merupakan orang tua dari anak autistik perempuan berusia 14 tahun. Orang tua Z adalah seorang ibu rumah tangga berusia 40 tahun. Pendidikan terakhir orang tua Z adalah Sarjana. f. Guru Z adalah guru yang mengajar anak autistik perempuan berusia 14 tahun Guru Z berusia 43 tahun dengan pendidikan terakhir Sarjana.

2. Persepsi orang tua tentang perkembangan dan pendidikan seksual

anak autistik usia remaja a. Pengetahuan orang tua tentang perkembangan dan pendidikan seksual anak autistik usia remaja Berdasarkan kuesioner dan wawancara yang dilakukan terhadap tiga orang tua diperoleh data mengenai pengetahuan orang tua tentang perkembangan dan pendidikan seksual anak autistik usia remaja di SLB Autis Citra Mulia Mandiri sebagai berikut: a. Orang tua X Orang tua X mengatakan bahwa perkembangan seksual anak autistik sama dengan anak pada umumnya tetapi pada anak autistik perkembangan seksual dapat terjadi lebih lambat tetapi juga ada yang muncul sebelum waktunyadibawah umur. Lalu peneliti melakukan wawancara, orang tua mengungkapkan bahwa perkembangan seksual anak autistik berbeda dengan anak pada umumnya. Pada anak autistik perkembangan seksual yang