98
RENCANA KEGIATAN HARIAN RKH
KelompokSemester : B
TemaSub Tema : BinatangJenis dan Ciri Binatang
HariTanggal : Kamis, 4 Desember 2014
Waktu : 08.00 – 10.00 WIB
Indikator Kegiatan pembelajaran
Alat Peraga
dan Sumber
Belajar Penilaian
Perkembangan Anak Analisa
Perbaikan Pengayaan Alat
Hasil ● √ ○
Memberi dan membalas salam Nam 33
Melompat dan berlari zig zag F
A. Kegiatan Awal ±30 Menit
1. Kegiatan awal dimulai dengan berdoa bersama sebelum kegiatan.
2. Mengucapkan salam dan dijawab oleh anak-anak.
3. Bernyanyi sambil berdiri dan bertepuk tangan.
4. Memberikan penjelasan
mengenai kegiatan yang akan dilakukan, yaitu
yaitu permainan tradisional jemok’an ajak-ajakan.
B. Kegiatan Inti ±60 Menit
1. Anak diminta mendengarkan penjelasan guru tentang permainan jemok’an ajak-
ajakan. 2. Untuk
meningkatkan kemampuan
melompat anak, guru meminta anak memperhatikan
gerakan yang
didemontrasikan guru,
yaitu melangkahkan kaki secara bergantian
pada saat bergerak berpindah tempat dengan bertumpu pada ujung kaki.
Untuk meningkatkan kemampuan berlari dengan cara memulai berlari, berbalik
menuju arah yang dituju, dan kemudian berhenti sesuai arah yang dituju.
3. Anak diberikan kesempatan satu persatu untuk melakukan gerakan melompat dan
berlari yang sudah didemonstrasikan Permainan,
jamuran dan
jemokan Observasi
Unjuk kerja Percakapan
Penugasan
99
guru. 4. Selanjutnya
anak-anak melakukan
gerakan-gerakan kecil sebagai gerakan pemanasan sebelum memulai permainan
jemok’an ajak-ajakan. 5. Anak diminta untuk melihat garis batas
dan diminta untuk tidak keluar dariu garis yang sudah ditentukan dalam
permainan jemok’an ajak-ajakan. 6. Permainan
dimulai dengan
“hompimpah” oleh semua para peserta pemain atau pingsut untuk menentukan
urutan nomor bermain. 7. Setelah “hompimpah” didapatkan yang
seorang anak yang bertugas sebagai pengejar sedangkan anak lainya segera
berlarian secepat mungkin, mereka berlarian sejauh mungkin menghindari
pengejar.
8. Anak yang bertugas menjaga akan berusaha mendapatkan korban untuk
menjaga menggantikan dirinya. 9. Dalam permainan ini anak yang dikejar
berhak untuk jadi patung, apabila sewaktu
yang dikejar
mengatakan patung, maka dia akan menjadi patung,
bersikap seolah-olah menjadi patung dengan sikap tidak boleh bergerak dan
berbicara dengan siapapun sebelum terbebas kembali, sehingga anak yang
mengejar tidak dapat menangkap anak yang dikejar dan yang lain menjadi
target sasaran untuk dikejar.
10. Selama proses permainan jemok’an ajak- ajakan
diamati oleh kolaborator dan dicatat sebagai hasil pengamatan untuk
dievaluasi dan direfleksi bersama antara peneliti dan kolaborator, sehingga dapat
menentukan, merencanakan pertemuan berikutnya.
Bercerita tentang gambar yang disediakan B.17
Menirukan
berbagai bunyisuara tertentu B-
35 Bercerita “Semut merah yan
Pemberian tugas meniruka binatang
C. Istirahat ±30 Menit