BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang Masalah
Perkembangan teknologi telekomunikasi menyebabkan kebutuhan akan komunikasi kian meningkat, dimana informasi yang dapat dikirimkan dapat
berupa suara, data maupun gambar. Teknologi Very Small Aperture Terminal VSAT merupakan salah satu teknologi yang mendukung dalam pengiriman
informasi ini. VSAT merupakan perangkat sistem komunikasi satelit dengan antena berbentuk parabola yang berdiameter hingga 4 meter, yang tersebar di
banyak lokasi dan terhubung ke hub sentral melalui satelit. Teknologi ini sangat sesuai untuk sistem komunikasi yang terpisah jauh secara geografis, apabila
dibandingkan dengan jaringan kabel yang memiliki kekurangan seperti cakupan area yang terbatas serta instalasi yang membutuhkan biaya yang besar dengan
waktu yang cukup lama. Secara umum, diameter antena VSAT pada pelanggan berbeda-beda
tergantung kebutuhan pelanggan itu sendiri, apakah itu mobile bergerak atau dipasang di sebuah kantor. Umumnya untuk pelanggan mobile menggunakan
antena VSAT berdiameter 1,2 meter sedangkan untuk aplikasi perkantoran digunakan antena VSAT berdiameter 1,8 meter. Namun demikian, ada juga
beberapa aplikasi di perkantoran yang menggunakan antena VSAT berdiameter 1,2 meter.
Walaupun VSAT memiliki kelebihan bila dibandingkan dengan jaringan kabel, adapula permasalahan yang timbul di lapangan yang disebabkan adanya
gangguan terhadap media akses antena, baik interferensi, kelemahan perangkat maupun redaman, yang pada akhirnya menurunkan kinerja jaringan VSAT.
1.2 Rumusan Masalah
Kinerja jaringan VSAT dipengaruhi oleh ukuran antena penerimanya. Data kinerja jaringan VSAT di PSN Medan menunjukkan kecenderungan pernyataan di
atas. Namun demikian, kinerja tidak hanya dipengaruhi faktor ukuran antenanya
Universitas Sumatera Utara
saja, faktor lain seperti interferensi, kelemahan perangkat maupun karena adanya redaman juga harus diperhitungkan. Oleh karenanya, diperlukan analisis untuk
mengetahui sejauh mana pengaruh diameter antena penerima terhadap kinerja jaringan VSAT.
Adapun yang menjadi rumusan masalah dalam penulisan Tugas Akhir ini adalah sebagai berikut :
a. Bagaimana sistem VSAT di Pasifik Satelit Nusantara PSN Medan ?
b. Bagaimana proses instalasi, perawatan serta pelaksanaan Standar Operasional
Prosedur SOP untuk antena 1,2 meter dan 1,8 meter ? c.
Bagaimana analisis Link Budget untuk diameter antena 1,2 meter dan 1,8 meter ?
d. Bagaimana kinerja jaringan VSAT untuk diameter antena 1,2 meter dan 1,8
meter ? e.
Apa saja permasalahan yang menjadi penyebab adanya gangguan terhadap antena VSAT di lapangan ?
1.3 Batasan Masalah