Gambar 2.1. Lanskap Literasi Informasi
3. Empeworing Eight
Empowering 8 adalah model literasi informasi yang dihasilkan dari dua workshop. Model ini menggunakan pendekatan pemecahan masalah berupa
resource-based learning yaitu suatu kemampuan untuk belajar berdasarkan sumber datanya.
Menurut model ini, literasi informasi terdiri dari kemampuan untuk: 1.
Mengidentifikasi topiksubjek, sasaran audiens, format yang relevan, jenis-jenis sumber
2. Mengeksplorasi sumber dan informasi yang sesuai dengan topic
3. Menyeleksi dan merekam informasi yang relevan, dan mengumpulkan
kutipan-kutipan yang sesuai 4.
Mengorganisasi, mengevaluasi dan menyusun informasi menurut susunan yang logis, membedakan antara fakta dan pendapat, dan
menggunakan alat bantu visual untuk membandingkan dan mengkontraskan informasi
5. Menciptakan informasi dengan menggunakan kata-kata sendiri,
mengedit, dan membuat daftar pustaka ataupun menghasilkan karya baru
6. Mempresentasi, menyebarkan atau menyampaikan informasi yang
dihasilkan 7.
Menilai output, berdasarkan masukan dari orang lain 8.
Menerapkan masukan penilaian, pengalaman yang diperoleh untuk kegiatan yang akan datang, dan menggunakan pengetahuan baru yang
diperoleh untuk pelbagai situasi. Gunawan et al., 2008: 5-6
Universitas Sumatera Utara
Walaupun dibuat oleh 10 negara tetapi pemegang hak cipta dari Empowering 8 adalah National Institute of Library and Information Sciences
NILIS Universitas Colombo, Sri Lanka. Model ini boleh digunakan untuk pendidikan dan kepentingan non profit.
Tabel 2.3 Komponen E8 No.
Kemampuan Indikator
1. Identifikasi
- Mendefinisikan topik atau subjek - Menentukan dan memahami sasaran penyajian
- Memilih format yang relevan untuk produk akhir - Mengidentifikasi kata kunci
- Merencanakan strategi penelusuran - Mengidentifikasi berbagai jenis sumber informasi
dimana dapat ditemukan 2.
Eksplorasi - Menentukan lokasi sumber yang sesuai dengan topik
- Menemukan informasi yang sesuai dengan topik melakukan wawancara, kunjungan lapangan
3. Memilih
- Memilih informasi yang relevan - Menentukan sumber mana saja yang terlalu mudah,
sukar atau sesuai - Mencatat informasi yang relevan dengan cara
membuat catatan atau membuat pengorganisasian visual seperti chart, grafik, bagan, ringkasan.
- Mengidentifikasi tahap-tahap dalam proses mengumpulkan sitiran yang sesuai
4. Mengorganisir - Memilah informasi dengan membedakan fakta,
pendapat dan hayalan - Mengecek ada atau tidaknya bias dalam sumber
- Mengatur informasi yang diperoleh dalam urutan yang logis
- Menggunakan pengorganisasian visual - Membandingkan atau membuat kontras informasi
yang diperoleh 5.
Menciptakan - Menyusun informasi sesuai dengan pendapat dalam
cara yang bermakna - Merevisi dan menyunting sendiri atau bersama
pembimbing finalisasi format bibliographi 6.
Menyajikan - Mempraktekkan aktivitas penyajian
- Berbagi informasi dengan orang atau pihak yang sesuai
- Memaparkan informasi dalam format yang tepat sesuai dengan hadirin
- Menyusuan dan menggunakan peralatan yang sesuai
Universitas Sumatera Utara
No. Kemampuan
Indikator
7. Mengakses
- Menerima masukan dari orang lain - Merefleksikan seberapa jauh keberhasilan
- Menentukan apakah membutuhkan keterampilan
baru 8.
Menerapkan - Menggunakan informasi
- Menggunakan masukan untuk keperluan pembelajaranaktivitas berikutnya
Sumber: Annual National Conference on Library Information Science organized by the Sri Lanka Library Association 29 Juni 2005
Berdasarkan pendapat yang diuraikan di atas diketahui bahwa model Empeworing 8 terdiri dari delapan tahapan yaitu mengidentifikasi masalah yang
meliputi identifikasi topik, audien, format informasi, kata kunci, strategi penelusuran dan sumber sumber informasi; eksplorasi meliputi kegiatan dalam
memilih dan menemukan sumber informasi yang sesuai dengan topik yang dapat dilakukan dengan interview; memilih informasi yang relevan; mengorganisir
informasi meliputi menyusun informasi secara logis; menciptakan informasi yang dapat dilakukan dengan menciptakan informasi sendiri, merevisi dan membuat
daftar bibliografi; menyajikan yaitu menyebarkan informasi yang diperoleh kepada peserta; menaksir yaitu menerima masukan dari orang lain dan
menentukan apa yang terbaik dimasa yang akan datang; terakhir menerapkan yaitu menerapkan informasi tersebut dalam berbagai situasi misal pendidikan,
pekerjaan, dan lain-lain. Model The Big6, Emporering 8 dan Seven Pillars mempunyai persamaan,
bahwa model literasi informasi adalah mengidentifikasi topik, strategi pencarian informasi, menemukan dan akses informasi, mengorganisasikan informasi dan
mengevaluasi informasi. Sedangkan perbedaannya terletak pada kemampuan menciptakan informasi, dan menilai informasi.
Tujuan penelitian ini adalah adalah untuk mengetahui literasi informasi pengguna kelompok mahasiswa pada Perpustakaan Umum BPAD Sumatera Utara
dengan Model Seven Pillars.
Universitas Sumatera Utara
2.2.7 Standar Literasi Informasi