Kemampuan Penemuan dan Akses Informasi

efektivitas dan efisiensi dalam penelusuran informasi yang relevan dengan kebutuhan informasi.

4.2.5 Kemampuan Penemuan dan Akses Informasi

Pilar keempat pada Model Seven Pillars adalah kemampuan penemuan dan akses informasi. Kemampuan menemukan dan mengakses informasi dapat dilihat dari kuesioner nomor 10, 11, dan 12, yaitu: Pertanyaan 10. Buku di perpustakaan disusun di rak berdasarkan? Pilihan jawaban dari pertanyaan tersebut adalah: a Nama pengarang, b Nomor panggil Call Number, c Judul, dan d Nomor ISBN. Jawaban yang benar di antara pilihan jawaban tersebut adalah pilihan jawaban b, yaitu: pengklasifikasian buku di rak perpustakaan disusun berdasarkan “Nomor panggil Call number”. Pertanyaan 11. Di bawah ini merupakan nama-nama Search Engine Mesin Pencari, kecuali: Pilihan jawaban dari pertanyaan tersebut adalah: a Google, b Yahoo, c Altavista, dan d Scribd. Jawaban yang benar di antara pilihan jawaban tersebut adalah pilhan jawaban d, yaitu: “Scribd” bukan merupakan nama Search Engine. Pertanyaan 12. Menggunakan Search Engine seperti Google atau Yahoo, Anda tidak akan menemukan: Pilihan jawaban dari pertanyaan tersebut adalah: a Nomor panggil buku di perpustakaan, b Katalog belanja, c Biografi orang terkenal, dan d Informasi sebuah perusahaan. Jawaban yang benar di antara pilihan jawaban tersebut adalah pilihan jawaban a, yaitu: “nomor panggil buku di perpustakaan” adalah hal yang tidak ditemukan dengan menggunakan Search Engine. Jawaban selain kunci jawaban tersebut di atas dinilai “salah”. Hasil penilaian dari pertanyaan-pertanyaan tersebut dapat dilihat dari Tabel 14, 15, dan 16. Tabel 4.10 Kemampuan Penemuan Buku di Perpustakaan Pertanyaan Nomor 10 Jawaban Responden Frekuensi Persentase Buku di perpustakaan disusun di rak berdasarkan: Benar 39 39 Salah 61 61 Jumlah 100 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan tabel di atas dapat diinterpretasikan bahwa hampir setengah 39 pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan menemukan buku di perpustakaan dan sebagian besar 61 pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD tidak memiliki kemampuan menemukan buku di perpustakaan. Mahasiswa yang literat akan mengetahui cara yang mudah untuk menemukan buku di perpustakaan. Hal ini sesuai dengan pilar keempat model literasi informasi yaitu kemampuan menemukan dan mengakses informasi. Dengan mengetahui bahwa pengklasifikasian buku di rak disusun berdsarkan call number yang dikelompokkan berdasarkan subjek, maka mahasiswa akan menemukan informasi yang dibutuhkannya dengan efektif dan efisien. Berdasarkan data yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa hampir setengah pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan menemukan buku di perpustakaan. Tabel 4.11 Kemampuan Pengetahuan terhadap Alat Bantu untuk Menemukan dan Mengakses Informasi seperti Search Engine Pertanyaan Nomor 11 Jawaban Responden Frekuensi Persentase Di bawah ini merupakan nama-nama Search Engine Mesin Pencari, kecuali: Benar 55 55 Salah 45 45 Jumlah 100 100 Berdasarkan tabel di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar 55 pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan mengetahui alat bantu untuk menemukan dan mengakses informasi seperti search engine dan hampir setengah 45 pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD tidak memiliki kemampuan mengetahui alat bantu untuk menemukan dan mengakses informasi seperti search engine. Search engine digunakan untuk mencari informasi dan berbagai file di internet, sehingga search engine sangat berguna bagi para penggunanya untuk mencari berbagai bahan referensi atau lainnya. Mahasiswa yang literat akan mengetahui alat yang dapat digunakannya untuk menemukan dan mengakses informasi seperti search engine dan dapat membedakan maan yang termasuk search engine dan mana yang tidak termasuk searh engine. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan data yang telah diperoleh dapat disimpulkan bahwa sebagian besar pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan mengetahui alat bantu untuk menemukan dan mengakses informasi seperti search engine. Tabel 4.12 Kemampuan Akses informasi Pertanyaan Nomor 12 Jawaban Responden Frekuensi Persentase Menggunakan Search Engine seperti Google atau Yahoo, Anda tidak akan menemukan: Benar 67 67 Salah 33 33 Jumlah 100 100 Berdasarkan tabel di atas dapat diinterpretasikan bahwa sebagian besar 67 pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan dalam mengakses informasi dan hampir setengah 33 pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD tidak memiliki kemampuan dalam mengakses informasi. Manfaat dari search engine adalah mempercepat dan mempermudah kita untuk menemukan website yang memuat konten yang kita cari, bahkan kita juga bisa menemukan banyak hal melalui search engine, seperti : info alamat web, info pendidikan, info-info penemuan, katalog belanja, biografi orang terkenal, informasi sebuah perusahaan dan lain-lain. Tetapi nomor panggil buku di perpustakaan tidak bisa ditemukan dengan menggunakan search engine, melainkan dapat ditemukan dengan menggunakan katalog perpustakaan. Berdasarkan data yang diperoleh sebagian besar pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memilih jawaban yang tepat sehingga mengindikasikan bahwa pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan dalam mengakses informasi. Berdasarkan poin kesepuluh, kesebelas dan keduabelas pada pilar keempat literasi informasi dapat disimpulkan bahwa hampir setengah pengguna kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan menemukan buku di perpustakaan dan sebagian besar kelompok mahasiswa di Perpustakaan Umum BPAD memiliki kemampuan mengetahui alat bantu untuk menemukan Universitas Sumatera Utara dan mengakses informasi seperti search engine dan kemampuan dalam mengakses informasi.

4.2.6 Kemampuan Perbandingan dan Evaluasi Informasi yang Diperoleh