kalimat, paragraf, penulisan catatan kaki, dan daftar pustaka. Ketiga tahap menulis tersebut saling berhubungan sehingga jika salah satunya tidak
dilakukan dengan baik maka tulisan yang dihasilkan menjadi kurang sempurna.
2.2.2 Poster
2.2.2.1 Pengertian Poster
Poster adalah alat untuk mengimbau, memberitahu atau mengumumkan melalui tulisan dan biasanya dilengkapi dengan gambar.
Gambar dipesan sesuai tujuan dari tulisan yang dibuat. Poster adalah media untuk menyampaikan pesan kepada pembaca dengan jelas melalui
susunan kata-kata dan gambar. Poster juga berfungsi sosial, sebab dapat mempengaruhi masyarakat dari tingkah laku atau tindakannya dalam
kegiatan sehari-hari dalam suasana yang bersifat umum Bari 2001:11 Hasnun 2006:253 poster adalah gambar atau tulisan di atas kertas
atau kain yang dipasang di tempat umum berisi pemberitahuan. Zanu 2009:1 poster adalah media komunikasi yang menarik.
Pada prinsipnya poster merupakan gambar-gambar yang dirancang sedemikian rupa sehingga menarik perhatian, sedikit menggunakan kata-
kata, dan dicetak pada sehelai kertas atau bahan lain yang ditempelkan pada tempat umum.
Berdasarkan pendapat ahli tersebut peneliti dapat menyimpulkan bahwa poster adalah satu jenis karangan persuasi karena poster
mempunyai sifat mengajak atau mempengaruhi pembaca untuk melakukan sesuatu. Poster merupakan informasi yang ditulis dalam media tertentu
yang bersifat persuasif sehingga pembaca yakin dengan hal yang diposterkan dan biasanya dilengkapi dengan gambar atau ilustrasi agar
menarik.
Gambar 1. Contoh Poster 2.2.2.2
Karakteristik Poster
Rohani 1997:77 antara lain; 1 tulisan yang menyampaikan suatu pesan, atau ide tertentu; 2 memberikan kesan yang luas atau menarik
perhatian; 3 langsung dan dinamis; 4 ilustrasi tidak perlu banyak, menarik dan mudah dimengerti; 5 teks ringan, jelas, dan bermakna; 6
dalam rangka simbol visual, kata yang membawa ide tertentu; 7
sederhana, mempunyai daya tarik dan daya guna yang maksimal.
Sudjana 2002, poster yang baik harus dinamis, menonjulkan kualitas. Poster harus sederhana tidak memerlukan pemikiran bagi
pengamat secara terinci, harus cukup kuat untuk menarik perhatian, bila tidak akan hilang kegunaannya.
Berdasarkan pendapat tersebut peneliti dapat menyimpulkan bahwa karakteristik poster adalah poster harus praktis, dapat menyampaikan
pesan walaupun dibaca sambil lalu, menarik, mudah dimengerti, dan
sederhana. 2.2.2.3
Fungsi Poster
Sudjana 2002: 56 antara lain; 1 sebagai motivasi; 2 sebagai peringatan; 3 sebagai pengalaman yang kreatif.
Harto dalam Setiawan 2004:14 antara lain; 1 poster berfungsi mengimbau, melarang, menggerakkan, atau bahkan mengajak; 2 elemen
utama dari poster adalah gambar dan tulisan; 3 ada tema atau keinginan tertentu yang disampaikan yang sesuai dengan fungsi poster; 4 gambar
biasanya lebih dominan dibandingkan dengan tulisan; 5 bisa berbentuk dua dimensi atau tiga dimensi mobile design.
Berdasar pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa fungsi poster adalah sebagai motivasi, memberi imbauan, larangan, dan mengajak
pembaca sesuai tema poster.
2.2.2.4 Langkah Menulis Poster