Identitas etnis mereka yang menjadi kesempatan mereka menunjukan eksistensi mereka di kampung Madras
4.7.1. Aspek Eksternal dalam mempertahankan Identitas etnis.
Dalam jurnal dalam Anggraini 2009:14 Aspek eksternal berhubungan dengan tingkah laku yang mudah terlihat, dan termasuk:
a. berbicara dengan bahasa tertentu;
b. melakukan tradisi-tradisi etnik;
c. berpartisipasi dalam jaringan etnis personal, seperti keluarga dan
pertemanan; d.
berpartisipasi dalam asosiasi sukarela yang bersifat etnis seperti klub, masyarakat, dan organisasi pemuda; dan
Penjelasan mengenai identitas etnis diatas sangat sesuai dengan keadaan Etnis India Tamil dalam mempertahankan etnis mereka.Etnis India Tamil
walaupun dalam keseharian mereka sudah menggunakan Bahasa Indonesia dengan lancar namun mereka tetap menggunakan Bahasa India jika mereka
berbicara sesama etnis mereka. Hal ini di perlihatkan Ibu Surya kepada penulis ketika penulis
mewawancarai beliau. Beliau berbicara Bahasa India ketika melayani pelanggan sesama Etnis India Tamil. Beliau juga mengungkapkan bahwa
“ disini kami masih menggunakan Bahasa India walaupun sekarang Bahasa India ini hanya di gunakan oleh para orang tua saja. Anak muda
India sekarang pada malas menggunakannya.Mungkin pun banyak pemuda India yang tidak bisa Bahasa India lagi, namun kami tetap
mengajarka anak- anak kami berbahasa Tamil dengan kami berbahasa Tamil dirumah.”
Universitas Sumatera Utara
Walau para pemuda sudah tidak menggunakan Bahasa Tamil Lagi, namun para orang tua tetap memaksakan anak mereka untuk berbahasa Tamil.Seperti
para orang tua yang tetap berbahasa Tamil di rumah dan jika lagi berkumpul dengan sesama mereka.Bahasa merupakan salah satu identitas etnis yang harus di
jaga.Kalau etnis India Tamil tidak menjaga Bahasa mereka, tentu nya identitas mereka juga semakin pudar.
Kuil sri mariaman adalah satu peninggalan kebudayaan dari Etnis India Tamil yang beragama Hindu. Di kuil ini merupakan tempat bagi upacara
keagaaman Hindu seperti Hari Raya Depawali.Etnis India Tamil masih menggunakan kain sari untuk bersembahyang di kuil ini.Mereka tetap
mempertahankan pakaian khas dari Etnis India Tamil tersebut.Sebelum menyambut hari raya Depali mereka mengadakan Sembahyang selama 10 hari di
Kuil Sri Mariamman.Etnis Peneliti mengalami kesulitan mewancarai pedeta kuil Sri Mariamman.Pendeta kuil Sri Mariamman sedang sibuk melakukan persiapan
persiapan 10 hari menyambut Depawali sehingga tidak bisa di ganggu.Kemudian di karenakan keterbatasan waktu tidak memungkinkan untuk melakukan
wawancara. Namun bapak Warmansyah dalam wawancara dalam wawancara pada 29
September 2016 menerangkan bahwa “ Adek terlambat datangnya. Dua bulan lalu orang India mengadakan
semacam ritual adat mereka yaitu tusuk lidah.Jalan cik ditiro ini ramai. Saya tidak tau ritualnya bertujuan untuk apa. Bukan Depawali kalau
Depawali biasa bulan Oktober.Kalau depawali biasa disini ramai.Acara Depawali selalu meriah.”
Penjelasan dari bapak warmansyah membuktikan bahwa etnis India Tamil menjalankan adat istiadat mereka.Mereka tidak menutupi acara mereka. Upacara
Universitas Sumatera Utara
mereka terbuka untuk umum, agar etnis lain juga melihat kebudayaan etnis mereka. Etnis India Tamil Juga menunjukan bahwa identitas mereka tidak hilang
di tengah gempuran zaman dan ekonomi.Mereka masih eksis di kampung Madras.
Etnis India Tamil di Kampung Madras tidak mengikuti jaringan etnis personal. Bahkan di kampung Madras tidak ada sama sekali Organisasi yang
khusus menaungi Etnis India Tamil hanya saja ada badan khusus yang menaungi Etnis India Tamil yang beragama Hindu saja. Badan tersebut bernama Parisada
Dharma Hindu Indonesia PHDI langsung di naungi Pemerintah Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh bapak Ratna Das yang di wawancarai pada tanggal 6
Oktober 2016 mengatakan bahwa : “Kalau berbicara soal organisasi orang khusus orang india dikampung
Madras ini tidak ada. Yang ada khusus untuk agama Hindu saja,Saya tidak bisa bilang PHDI menaungi seluruh orang India karena orang india
pada nenek moyang dulu sudah memeluk 4 agama. Islam, Hindu, Buddha dan Kristen.Orang india disini mengikuti organisasi seperti IPK dan PP.
paling itu aja organisasinya ketuanya orang India.”
Berdasarkan keterangan dari bapak Ratna Das di kampung Madras, tidak ada organisasi Khusus untuk Etnis India Tamil.PHDI menjadi jembatan antara
Etnis India Tamil dengan pemerintah.PHDI membantu segala permasalahan Etnis India Tamil.
Universitas Sumatera Utara
4.7.2. Aspek Internal dalam mempertahankan Identitas Etnis