tidak sama, karena amat tergantung dari berbagai faktor. Titik sentral untuk meniti karir pada dasarnya terletak pada tiga hal yaitu:
1 Kemampuan intelektual 2 Kemampuan dalam kepemimpinan
3 Kemampuan manajerial Ketiga hal tersebut senantiasa dibina oleh setiap karyawan atau
anggota organisasi apapun, terutama mereka yang potensial kalau ingin maju dalam karirnya.
Menurut Robbins 1996 Pengembangan karir merupakan pendekatan formal yang dilakukan organisasi untuk menjamin orang-
orang dalam organisasi mempunyai kualifikasi dan kemampuan serta pengalaman yang cocok ketika dibutuhkan. Oleh karena itu, perusahaan
perlu mengelola karir dan mengembangkannya dengan baik supaya produktivitas karyawan tetap terjaga dan mampu mendorong karyawan
untuk selalu melakukan hal yang terbaik dan menghindari frustasi kerja yang berakibat penurunan kinerja perusahaan. Pengelolaan dan
pengembangan karir akan meningkatkan efektifitas dan kreatifitas sumber daya manusia dalam upaya mendukung perusahaan untuk mencapai
tujuannya. Menurut Bernardin dan Russel 1998 pengembangan karir
merupakan hasil dari integrasi antara perencanaan karir individu dengan proses manajemen karir organisasi. Menurut Simamora 1995
mengatakan pengembangan karir adalah tindakan-tindakan perseorangan yang dilakukan oleh seorang untuk melaksanakan suatu rencana karir.
Sehingga pengembangan karir dapat dikatakan suatu kondisi yang
menunjukkan adanya peningkatan-peningkatan status seseorang dalam organisasi dalam jalur karir yang telah ditetapkan dalam organisasi yang
bersangkutan.
b. Tujuan Pengembangan Karir
Tujuan dari pengembangan karir adalah untuk menyesuaikan antara kebutuhan dan tujuan karyawan dengan kesempatan karir yang tersedia di
perusahaan untuk masa sekarang dan masa depan. Seperti yang dikemukakan oleh Veizhai Rivai 2004 bahwa pengembangan karir yang
dirancang dengan baik akan membantukaryawan dalam menentukan kebutuhan karir mereka sendiri, dan menyesuaikan antara kebutuhan
karyawan dengan tujuan perusahaan. Menurut Anwar Prabu Mangunegara 2005 adapun tujuan pengembangan karir adalah sebagai berikut :
1 Membantu dalam pencapaian tujuan individu dan perusahaan Ketika seorang karyawan sukses mencapai tujuan kerjanya yang
kemudian menduduki posisi jabatan yang lebih tinggi,hal ini menunjukkan perusahaan dan tujuan individu tercapai.
2 Menunjukkan kebutuhan kesejahteraan pegawai Dengan
melakukan perencanaan
karir, perusahaan
telah meningkatkan kesejahteraan pegawai sehingga loyalitas semakin
tinggi. 3 Membantu pegawai menyadari kemampuan potensi mereka
Pengembangan karir menyadarkan pegawai bahwa mereka memiliki kemampuan, karena dengan posisi lebih tinggi diberi tanggung
jawab yang lebih tinggi juga sesuai dengan potensi dan keahlian.
4 Memperkuat hubungan antara pegawai dan perusahaan Pengembangan karir memperkuat hubungan pegawai dengan
perusahaannya 5 Membuktikan tanggung jawab social
Pengembangan karir membawa iklim kerja yang positif 6 Membantu memperkuat pelaksanaan program-program perusahaan
agar tujuan perusahaan tercapai 7 Mengurangi turnover dan biaya kepegawaian
Pengembangan karir dapat menjadikan turnover rendah dan begitu pula biaya kepegawaian menjadi lebih efektif
8 Mengurangi keusangan profesi dan manajerial Pengembangan karir dapat menghindarkan dari keusangan dan
kebosanan profesi dan manjerial 9 Menggiatkan analisis dari keseluruhan pegawai
Mengintegrasikan perencenaan kerja dan kepegawaian 10 Menggiatkan suatu pemikiran pandangan jarak waktu yang
panjang. karir berhubungan dengan jarak waktu yang panjang karena penempatan posisi jabatan memerlukan persyaratan dan
kualifikasi yang sesuai dengan porsinya.
c. Indikator Pengembangan Karir
Ada beberapa indikator variabel yang akan di teliti antara lain Sondang P.Siagian 2006 yang meliputi :
1 Prestasi kerja Prestasi kerja adalah suatu kegiatan yang mendasari semua kegiatan
pengembangan karir lainnya, dimana dengan prestasi kerja yang baik menjadi hal yang paling penting untuk memajukan karir.
2 Kesetiaan pada organisasi Dalam banyak organisasi, orang-orang meletakan kemajuan karir
tergantung pada kesetiaan organisasional dengan dedikasi jangka panjang terhadap perusahaan yang sama akan menurunkan tingkat
perputaran kerja. 3 Mentors dan sponsor
Mentor merupakan orang yang menawarkan bimbingan karir informal, sedangkan sponsor merupakan orang dalam organisasi
yang dapat menciptakan kesempatan-kesempatan karir bagi orang lain, bila mentor dapat menomisasikan karyawan untuk kegiatan-
kegiatan pengembangan karir maka ia menjadi sponsor. 4 Dukungan dari para bawahan
Seorang atasan harus berhubungan langsung dengan bawahan-nya. Agar terjadi suatu proses keikutsertaan bawahan dalam menjalankan
dan mendukung proses pengembangan karir dalam mencapai tujuan perusahaan.
5 Kesempatan untuk bertumbuh. Seorang karyawan yang berupaya meningkatkan kemampuannya
maka berarti mereka telah memanfaatkan kesempatan untuk tumbuh.