Kerangka Berpikir Hipotesis Deskripsi Teoritis 1. Kajian Geografi dan Geografi Sosial

Jomblang Kecamatan Jepon Kabupaten Blora Berdasarkan hasil uji tabulasi silang menunjukan hasil 0 dengan taraf signifikansi 5. Hal ini berarti terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan kognitif petani hutan terhadap pelaksanakan program PHBM di Desa Jomblang Kecamatan Jepon Kabupaten Blora.

2.1.6. Kerangka Berpikir

Program PHBM dibentuk oleh Perum Perhutani sebagai upaya untuk pengelolaan hutan dengan melibatkan masyarakat desa hutan. Program PHBM tersebut dalam pelaksanaannya melibatkan Perhutani dan masyarakat petani hutan. Sebagai upaya untuk memberikan pendidikan dan pengetahuan masyarakat petani hutan tentang pengelolaan hutan, Perhutani mengadakan pembinaan, penyuluhan, dan pelatihan. Pembinaan, penyuluhan, dan pelatihan tersebut ditujukan untuk masyarakat petani hutan. Program PHBM sendiri terdapat kegiatan berupa bidang perencanaan, bidang pembinaan sumberdaya hutan, bidang pemasaran, dan bidang keuangan. Berdasarkan upaya pelaksanaan program PHBM, masyarakat desa hutan memerlukan bekal pengetahuan dan keterampilan. Pengukuran pengetahuan dan keterampilan petani hutan dapat diukur melalui Taksonomi Bloom pada level C1, C2, C3, C4, dan C6 yaitu pengetahuan, pemahaman, penerapan, analisa, dan evaluasi. Kemudian dapat dilihat bagaimana pengetahuan dan keterampilan masyarakat sehingga manfaat sumberdaya hutan yang optimal dan peningkatan Indeks Pembangunan Manusia IPM yang bersifat fleksibel, akomdatif, dan partisipasif. Apabila dari semua indikator tersebut sebagian besar telah diterapkan masyarakat petani hutan, maka pelaksanaan pengetahuan kognitif petani hutan dalam melaksanakan program PHBM membawa pengaruh yang baik terhadap peningkatan pengetahuan dan keterampilan masyarakat. Gambar 2.1 Kerangka Berpikir

2.1.7. Hipotesis

Pada penelitian ini penulis merumuskan hipotesis yaitu: Terdapat hubungan antara pengetahuan kognitif petani hutan terhadap pelaksanaan program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat PHBM. Perhutani Program PHBM - Bidang Perencanaan - Bidang Pemberdayaan Sumberdaya Hutan - Bidang Pemasaran - Bidang Keuangan - Bidang Produksi LMDH Pengetahuan Kognitif Petani Hutan Partisipasi Pelaksanaan Program PHBM Meningkat Degradasi Hutan 24 BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Populasi Penelitian

Dokumen yang terkait

ANALISIS TINGKAT KEBERHASILAN PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (PHBM) DALAM UPAYA PERLINDUNGAN KAWASAN HUTAN

2 44 21

PENDAPATAN DAN KONSUMSI PETANI PESERTA PROGRAM PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (PHBM) (Studi kasus di Kecamatan Junrejo Kota Batu)

0 3 2

DAMPAK PROGRAM PENGELOLAAN SUMBERDAYA HUTAN BERSAMA MASYARAKAT(PHBM) TERHADAP EKONOMI MASYARAKAT DESA HUTAN

0 4 12

DAMPAK PROGRAM PENGELOLAAN SUMBERDAYA HUTAN BERSAMA MASYARAKAT(PHBM) TERHADAP EKONOMI MASYARAKAT DESA HUTAN

0 4 3

DAMPAK PROGRAM PENGELOLAAN SUMBERDAYA HUTAN BERSAMA MASYARAKAT(PHBM) TERHADAP EKONOMI MASYARAKAT DESA HUTAN (Studi Evaluasi Program Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat di Lembaga Masyarakat Desa Hutan Artha Wana Mulya Desa Sidomulyo Kabupaten

0 2 14

Implementasi Program Pengelolaan Sumberdaya Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) Perum Perhutani Unit II Di Desa Sumbersalak Kecamatan Ledokombo Kabupaten Jember

0 5 7

PARTISIPASI ANGGOTA KELOMPOK TANI DALAM PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (PHBM) DI DESA BOGOREJO KECAMATAN GEDONG TATAAN KABUPATEN PESAWARAN

0 6 12

Struktur dan Strategi Nafkah Rumahtangga Petani Peserta Program Pengelolaan Hutan Bersama Masyarakat (PHBM) di Bogorejo

1 16 141

PENGELOLAAN HUTAN BERBASIS MASYARAKAT (PHBM) DI KAWASAN HUTAN LINDUNG DESA MANDALAMEKAR KECAMATAN JATIWARAS KABUPATEN TASIKMALAYA.

1 1 35

PEMBERIAN HAK KELOLA LAHAN OLEH PERHUTANI KEPADA MASYARAKAT DESA HUTAN MELALUI PROGRAM PENGELOLAAN HUTAN BERSAMA MASYARAKAT (PHBM) DI PERUM PERHUTANI KPH BLORA.

0 0 1