Tabel 2.8. Mesin Produksi Lanjutan No.
Nama Mesin Kegunaan
Spesifikasi
2. Heading Machine Untuk membuat kepala di
kedua ujung PC Bar 1.
Tipe : SH-40 Tahun : 1986
2. Tipe : SH-40
Tahun : 1978 3.
Spinning Machine
Untuk memutar roll spinning agar adukan beton di dalam
cetakan menjadi padat 1.
Buatan : TatchiBaldor Tipe : 45 Kw
Diameter : 300-400 mm Tahun : 1995
2. Buatan : Kodama Meiden
Tipe : EB-MHC Motor 30 Kw
Diameter : 300-400 mm Tahun : 1986-Jepang
3. Buatan : Kodama Meiden
Tipe : EB-MHC Motor 30 Kw
Diameter : 300-400 mm Tahun : 1982-Jepang
4. Cage forming
Machine Untuk membentuk sangkar
produk Model : P 400 – 13B
Buatan : Hiraoka Jepang Tahun : 1978
5. Batching Plant
Untuk mencampur atau mengaduk pasir, semen,
kerikil, dan plascitizer selama 5 menit sehingga homogen
Merk : Nikko-Jepang Model : BPU 100A
Kapasitas : 60 m3 hr
6. Concrete placing
machine Untuk menempatkan adonan
pengecoran pada cetakan Buatan : Lokal – JBI
Sumber: PT. Jaya Beton Indonesia
2.5.2. Peralatan Equipment
Dalam mendukung kegiatan produksi diperlukan adanya material handling yang berperan sebagai sarana transportasi untuk memindahkan material. Alata
material handling dan peralatan lainnya yang digunakan dalam proses produksi dapat dilihat pada Tabel 2.9.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.9. Peralatan Equipment
No. Nama Peralatan Kegunaan
1. Overhead Crane
- Untuk memindahkan sangkar ke area placing
- Untuk memindahkan cetakan ke area placing
- Untuk memindahkan cetakan dari spinning machine ke
area steam curing -
Untuk memindahkan cetakan dari bak steam curing ke area remoulding
- Untuk memindahkan cetakan ke area pengecatan
- Untuk memindahkan produk ke stock area
2. Belt Conveyor
Untuk memindahkan pasir, kerikil, dan semen dari bucket ke batching plant
3. Tensioning jack
Untuk menarik PC Bar agar menjadi tegang, dilakukan setelah proses pengecoran
4. Hoist crane
Untuk memindahkan PC Bar dari area pemotongaan ke area pengheadingan
5. Tang
Untuk memotong iron wire setelah selesai proses pembuatan sangkar cage forming
6. Kuas
- Sebagai alat untuk membantu kegiatan pengolesan
minyak CPO ke cetakan -
Sebagai alat untuk membantu kegiatan pemberian label akta produksi dan pengecatan ujung produk
7. Forklift
Untuk memindahkan gulungan PC Bar dan iron wire dari gudang ke area produksi
8. Meteran
Untuk mengukur diameter produk 9.
Vernier caliper Untuk mengukur diameter iron wire
10. Trolley Hopper Untuk memindahkan adonan beton dari batching plant ke
concrete placing machine
Universitas Sumatera Utara
Tabel 2.9. Peralatan Equipment Lanjutan
No. Nama Peralatan Kegunaan
11. Bucket Sebagai tempat pasir, kerikil, dan semen sebelum
dipindahkan ke batching plant 12. Impact Tool
Untuk mengencangkan dan mengendurkan baut Sumber: PT. Jaya Beton Indonesia
2.5.3. Utilitas
Utilitas adalah sarana penunjang untuk membantu semua kegiatan dalam suatu bangunan atau gedung. Untuk kelancaran kegiatan produksi pada PT. Jaya
Beton Indonesia diperlukan unit pendukung seperti pada Tabel 2.10.
Tabel 2.10. Utilitas No.
Utilitas Kegunaan
1. Genset
Pembangkit listrik bagi perusahaan apabila terjadi pemadaman arus oleh PLN
2. Boiler
Sebagai penghasil uap air yang digunakan pada proses steam curing
3. Kompresor
Untuk menghasilkan udara bertekanan yang diperlukan oleh impact tool
Sumber: PT. Jaya Beton Indonesia
2.5.4. Safety and Fire Production