Uji Validitas Teknik Analisis Data 1. Uji Instrumen

Tabel 5. Hasil Uji Validitas Instrumen VOI Manajer Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan VOI Manajer 1 0,512 0,361 Valid 2 0,769 0,361 Valid 3 0,647 0,361 Valid 4 0,705 0,361 Valid 5 0,678 0,361 Valid 6 0,271 0,361 Tidak Valid 7 0,376 0,361 Valid 8 0,245 0,361 Tidak Valid 9 0,486 0,361 Valid 10 0,434 0,361 Valid 11 0,756 0,361 Valid 12 0,707 0,361 Valid Sumber: Data primer, diolah tahun 2015 Tabel 5 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r hitung untuk 2 item pernyataan lebih kecil dari nilai r tabel sebesar 0,361 taraf signifikan 5 dengan n = 30, sehingga dapat disimpulkan bahwa 2 item pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid, dan tidak dapat digunakan sebagai data penelitian. Sedangkan nilai korelasi product moment r hitung untuk 10 item pernyataan yang lain lebih besar dari nilai r tabel , sehingga dapat disimpulkan bahwa 10 item pernyataan tersebut dinyatakan valid, dan dapat digunakan sebagai data penelitian. Selanjutnya hasil uji validitas untuk variabel Kepuasan Kerja adalah sebagai berikut: Table 6. Hasil Uji Validitas Instrumen Kepuasan Kerja Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan Kepuasan Kerja 1 0,442 0,361 Valid 2 0,650 0,361 Valid 3 0,625 0,361 Valid 4 0,544 0,361 Valid 5 0,493 0,361 Valid 6 0,142 0,361 Tidak Valid 7 0,491 0,361 Valid 8 0,591 0,361 Valid 9 0,440 0,361 Valid 10 0,525 0,361 Valid Sumber: Data primer, diolah tahun 2015 Tabel 6 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r hitung untuk 1 item pernyataan lebih kecil dari nilai r tabel sebesar 0,361 taraf signifikan 5 dengan n = 30, sehingga dapat disimpulkan bahwa 1 item pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid, dan tidak dapat digunakan sebagai data penelitian. Sedangkan nilai korelasi product moment r hitung untuk 9 item pernyataan yang lain lebih besar dari nilai r tabel , sehingga dapat disimpulkan bahwa 9 item pernyataan tersebut dinyatakan valid, dan dapat digunakan sebagai data penelitian. Hasil uji validitas untuk variabel Kinerja Karyawan adalah sebagai berikut: Tabel 7. Hasil Uji Validitas Instrumen Kinerja Karyawan Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan Kinerja Karyawan 1 0,397 0,361 Valid 2 0,773 0,361 Valid 3 0,465 0,361 Valid 4 0,059 0,361 Tidak Valid 5 0,490 0,361 Valid 6 0,441 0,361 Valid 7 0,515 0,361 Valid 8 0,565 0,361 Valid 9 0,393 0,361 Valid 10 0,531 0,361 Valid 11 0,271 0,361 Tidak Valid 12 0,547 0,361 Valid 13 0,415 0,361 Valid 14 0,538 0,361 Valid 15 0,802 0,361 Valid 16 0,757 0,361 Valid Sumber: Data primer, diolah tahun 2015 Tabel 7 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r hitung untuk 2 item pernyataan lebih kecil dari nilai r tabel sebesar 0,361 taraf signifikan 5 dengan n = 30, sehingga dapat disimpulkan bahwa 2 item pernyataan tersebut dinyatakan tidak valid, dan tidak dapat digunakan sebagai data penelitian. Sedangkan nilai korelasi product moment r hitung untuk 14 item pernyataan yang lain lebih besar dari nilai r tabel , sehingga dapat disimpulkan bahwa 14 item pernyataan tersebut dinyatakan valid, dan dapat digunakan sebagai data penelitian

b. Uji Reliabilitas

Uji reliabilitas digunakan untuk mengukur suatu kuesioner yang merupakan indikator dari variabel. Instrumen yang reliabel adalah instrumen yang sama dikatakan pernyataan Dalam reliabilitas Alpha ada menafsirka variabel y Keter r i Penguj setiap vari nilai Cronc 2011:173 berikut: en yang bila digunakan beberapa kali untuk m ma, akan menghasilkan data yang sama pula. kan reliabel atau handal jika jawaban sese aan adalah konsisten atau stabil dari waktu ke w lam penelitian ini teknik yang digunakan u itas yaitu dengan uji statistik Cronbach’s Alpha adalah tolak ukur atau patokan yang di sirkan korelasi antara skala yang dibuat denga l yang ada. Rumus: ݎ ୧ = k k − 11 − ∑S ୧ ଶ S ୲ ଶ terangan : : Reliabilitas instrumen : Banyaknya butir pertanyaan : Jumlah varian butir : Varian total Husein U ngujian dilakukan pada semua butir valid p variabel. Suatu konstruk atau variabel dikatakan roncbach’s Alpha lebih besar dari 0,60 173. Hasil uji reliabilitas instrumen penelitian 81 mengukur objek a. Suatu kuesioner seorang terhadap ke waktu. untuk mengukur lpha. Cronbach’s digunakan untuk ngan semua skala n Umar, 2011:170 pertanyaan pada kan reliabel apabila ,60 Husein Umar, an adalah sebagai Tabel 8. Hasil Uji Reliabilitas Instrumen Penelitian Variabel Nilai Alpha Kesimpulan Sistem Reward 0,904 Reliabel JRI 0,656 Reliabel VOI Manajer 0,774 Reliabel Kepuasan Kerja 0,576 Reliabel Kinerja Karyawan 0,718 Reliabel Sumber: Data primer, diolah tahun 2015 Berdasarkan tabel 8 di atas, seluruh item pernyataan mempunyai nilai Croncbach’s Alpha di atas 0,60, sehingga dapat disimpulkan bahwa seluruh item pernyataan valid dalam instrumen penelitian dinyatakan reliabel.

2. Statistik Deskriptif

Analisis statistik deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan atau memberikan gambaran terhadap objek yang diteliti melalui data sampel sebagaimana adanya tanpa melakukan analisis dan membuat kesimpulan yang berlaku secara umum. Data yang dilihat adalah dari rata-rata mean, standar deviasi, nilai maksimum, nilai minimum, dan jumlah data penelitian. Penelitian tabel distribusi frekuensi dilakukan dengan menentukan kelas interval, menghitung rentang data, dan menentukan panjang kelas, untuk menentukannya menggunakan rumus Sturges sebagai berikut: K = 1 + 3,3 log n Keterangan : K : Jumlah Kelas Interval n : Jumlah Data Observasi atau Responden Log : Logaritma Menghitung rentang data dapat digunakan rumus sebagai berikut : Rentang data = nilai maksimum - nilai minimum Menghitung panjang kelas digunakan rumus sebagai berikut : Panjang kelas = Rentang data Jumlah kelas

3. Uji Persyaratan Analisis a. Uji Heteroskedastisitas

Uji heteroskedastisitas bertujuan untuk menguji apakah dalam regresi terjadi ketidaksamaan variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain. Jika variance dari residual satu pengamatan ke pengamatan lain tetap, hal tersebut dinamakan homoskedastisitas dan jika berbeda disebut heteroskedastisitas. Model regresi yang baik adalah yang homoskedastisitas atau tidak terjadi heterokedastisitas Husein Umar, 2011:179. Penelitian ini menggunakan model Glejser dengan melakukan regresi nilai absolute residual ABSUT terhadap variabel independen lainnya. Persamaan regresi Glejser adalah : |Ui| = α + βXi + vi. Keterangan : |Ui| : nilai absolut residual Xi : variabel independen Jika β signifikan, maka mengindikasikan terdapat heteroskedastitas dalam model. Jika β tidak signifikan, maka tidak ada heteroskedastisitas atau homoskedastisitas Husein Umar, 2011:180.

b. Uji Linear

Uji independe tidak deng linear ata asumsi li digunakan Keteranga

4. Uji Hipotesis

Pengujia path analysis. pengembangan ialah suatu tekni pada regresi be dependen tida Retherford, 1993 sumbangan kont diagram jalur da earitas ji linearitas digunakan untuk mengetahui a nden dan variabel dependen mempunyai hubung dengan melihat apakah data yang dimiliki sesua atau tidak. Analisis regresi linear dapat dil linearitas terpenuhi. Untuk mengetahui hal an Uji F dengan rumus : gan : : Harga bilangan F untuk garis regresi : Rerata kuadrat garis regresi : Rerata kuadrat residu Husein U sis ujian hipotesis pada penelitian kali ini mengg sis. Path analysis atau analisis jalur adala gan dari teknik analisis regresi linier berganda teknik untuk menganalisis hubungan sebab aki si berganda jika variabel independen mempenga dak hanya secara langsung tetapi juga secara d, 1993. Teknik ini digunakan untuk me kontribusi yang ditunjukkan oleh koefisien j ur dari hubungan kausal antar variabel Sistem R 84 hui apakah variabel hubungan linear atau suai dengan garis dilakukan apabila hal tersebut dapat resi n Umar, 2011:187 nggunakan teknik dalah suatu teknik nda. Path analysis akibat yang tejadi pengaruhi variabel ara tidak langsung menguji besarnya n jalur pada setiap Reward, JRI, dan

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL MELALUI JOB ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL MELALUI JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi empiris pada perusahaan manufaktu

1 3 13

PENDAHULUAN ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL MELALUI JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi empiris pada perusahaan manufaktur di kota Yogyakarta).

0 2 7

LANDASAN TEORI ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL MELALUI JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi empiris pada perusahaan manufaktur di kota Yogyakarta).

0 9 21

PENUTUP ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL MELALUI JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (Studi empiris pada perusahaan manufaktur di kota Yogyakarta).

0 3 42

KAMP-06. ANALISIS PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN TERHADAP KINERJA MANAJERIAL MELALUI KOMITMEN TUJUAN ANGGARAN DAN JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

0 0 11

PENGARUH PARTISIPASI PENYUSUNAN ANGGARAN TERHADAP PRESTASI KERJA DAN KEPUASAN KERJA DENGAN JOB RELEVANT INFORMATION SEBAGAI VARIABEL INTERVENING

0 0 20

JOB RELEVANT INFORMATION (JRI)

0 0 24

PENGARUH PARTISIPASI ANGGARAN, INFORMASI ASIMETRIS, BUDAYA DAN KOMITMEN ORGANISASI TERHADAP BUDGETARY SLACK DENGAN JOB RELEVANT INFORMATION (JRI) SEBAGAI VARIABEL INTERVENING (STUDI KASUS PADA SKPD KABUPATEN KUDUS)

0 0 15

Pengaruh Penganggaran Partisipatif terhadap Kinerja Manajerial dengan Job Relevant Information (JRI) sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris pada beberapa Perusahaan Penerbitan di Semarang) - Unika Repository

0 0 11

Pengaruh Penganggaran Partisipatif terhadap Kinerja Manajerial dengan Job Relevant Information (JRI) sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris pada beberapa Perusahaan Penerbitan di Semarang) - Unika Repository

0 0 32